Ekstrak Etanol Daun Kersen (Muntingia Calabura L.) Sebagai Antibakteri Terhadap Streptococcus Agalactiae Penyebab Mastitis Subklinis Pada Sapi Perah

Khasanah, Imro`atul (2014) Ekstrak Etanol Daun Kersen (Muntingia Calabura L.) Sebagai Antibakteri Terhadap Streptococcus Agalactiae Penyebab Mastitis Subklinis Pada Sapi Perah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Mastitis merupakan masalah utama yang menyerang sapi perah. Penyebabnya dapat berupa infeksi seperti bakteri, kapang atau khamir, kerusakan fisik serta akibat terpapar oleh bahan kimia yang iritan dan mampu merusak jaringan interna ambing. Upaya yang bisa dilakukan salah satunya adalah melakukan teat dipping menggunakan antiseptik kimia dan alami. Kersen merupakan tanaman yang mudah tumbuh yang mampu digunakan sebagai antiseptik alami. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Januari–Februari 2014 di Laboratorium Bakteriologi Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang untuk mengetahui kemampuan antibakteri ekstrak etanol daun kersen (Muntingia calabura L.) dan pengaruh konsentrasinya terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus agalactiae penyebab mastitis subklinis pada sapi perah. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah bakteri Streptococcus agalactiae, ekstrak etanol daun kersen, dekok daun kersen dan Iodip. Daun kersen mengandung senyawa flavonoid, tanin, dan saponin. Senyawa aktif inilah yang digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri penyebab mastitis. Ekstraksi merupakan pemisahan senyawa kimia dari suatu padatan atau cairan menggunakan bantuan pelarut. Metode ekstraksi yang digunakan yaitu maserasi dan dekok. Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 96%, sedangkan dekok adalah ekstraksi dengan pelarut air dengan temperatur 90 oC selama 15-20 menit. Metode penelitian adalah percobaan laboratorium menggunakan rancangan Rancangan Acak Lengkap (RAL) untuk menguji ekstrak etanol daun kersen menggunakan metode difusi sumuran Kirby-Bauer. Konsentrasi ekstrak etanol daun kersen divariasikan mulai dari 10%, 20%, 30%, 40% dan dekok daun kersen 20%, Iodip 10% sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua perlakuan menghasilkan zona hambat terhadap pertumbuhan Streptococcus agalactiae. Hasil analisis ragam menujukkan bahwa semua perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05). Semakin tinggi konsentrasi ekstrak etanol daun kersen maka akan meningkatkan diameter daya hambat terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus agalactiae. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol daun kersen dapat menghambat aktivitas bakteri Streptococcus agalactiae. Semakin tinggi konsentrasi ekstrak etanol daun kersen semakin besar diameter zona hambat terhadap bakteri Streptococcus agalactiae. Saran dari penelitian ini yaitu ekstrak etanol daun kersen dapat digunakan untuk teat dipping dalam rangka mencegah kejadian mastitis subklinis pada ternak perah

English Abstract

A research on the antibacterial ability of ethanol extract (Muntingia calabura L.) and its concentration effect on bacteria Streptococcus agalactiae growth was investigated in this experiment. Several tests were conducted by the inhibition of diffusion Kirby-Bauer method using a Completely Randomized Design with 6 treatments and 4 replications. Ethanol extract concentrations were varied into 10%, 20%, 30%, 40% and water extract 20% and Iodips 10% (as control). The research showed that ethanol extract (Muntingia calabura L.) had ability to hinder significantly the growth of Streptococcus agalactiae bacteria (P<0.05). The highest action was found on 40% concentration namely 7,01 mm and the lowest action was on water extract 20% concentration namely 6,00 mm. Higher concentration of the ethanol extract Muntingia calabura leaves also increased its ability to hinder the growth of Streptococcus agalactiae. It can be concluded that the increasing concentration of ethanol extract Muntingia calabura leaf showed high inhibition diameter on bacterial growth of Streptococcus agalactiae particularly within 40% concentration. It can be suggested that ethanol extract of Muntingia calabura L. can be used by farmers to prevent mastitis.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2014/79/051403123
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 11 Jun 2014 07:26
Last Modified: 20 Oct 2021 08:25
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137340
[thumbnail of 7.BAB_I.pdf]
Preview
Text
7.BAB_I.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 8.BAB_II.pdf]
Preview
Text
8.BAB_II.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 10.BAB_IV.pdf]
Preview
Text
10.BAB_IV.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 9.BAB_III.pdf]
Preview
Text
9.BAB_III.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 12.DAFTAR_PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
12.DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 11.BAB_V.pdf]
Preview
Text
11.BAB_V.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 13.Lampiran_1.pdf]
Preview
Text
13.Lampiran_1.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 15.Lampiran_3.pdf]
Preview
Text
15.Lampiran_3.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 14.Lampiran_2.pdf]
Preview
Text
14.Lampiran_2.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 16.Lampiran_4.pdf]
Preview
Text
16.Lampiran_4.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR_PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR_PENGESAHAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 1.COVER.pdf]
Preview
Text
1.COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 2.RIWAYAT_HIDUP.pdf]
Preview
Text
2.RIWAYAT_HIDUP.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 3.KATA_PENGANTAR.pdf]
Preview
Text
3.KATA_PENGANTAR.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 5.RINGKASAN.pdf]
Preview
Text
5.RINGKASAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 6.DAFTAR_ISI.pdf]
Preview
Text
6.DAFTAR_ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 4.ABSTRACT.pdf]
Preview
Text
4.ABSTRACT.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item