Putra, RahardianPerdana (2013) Uji Kualitas Spermatozoa Kambing Boer Yang Dibekukan Dengan Alat Mr. Frosty Menggunakan Pengencer Andromed® Pada Suhu Penyimpanan -45oc. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian Ini Dilakukan Laboratorium Lapang Peternakan Sumber Sekar, Kec. Dau, Kab. Malang Dan Laboratorium Bio Sains Lsih- Ub. Penelitian Dilaksanakan Pada Tanggal 23 November – 7 Desember 2012. Tujuan Dilakukannya Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Kualitas Sperma Kambing Boer Setelah Dilakukan Pembekuan Dengan Menggunakan Pengencer Andromed® Dan Dibekukan Menggunakan Alat Mr. Frosty Pada Suhu Penyimpanan -45oc Dan Selanjutnya Dibekukan Pada Suhu -196oc Di Dalam N2 Cair. Kegunaan Dari Penelitian Ini Adalah Sebagai Bahan Informasi Mengenai Pengaruh Metode Pembekuan Spermatozoa Kambing Boer Menggunakan Pengencer Andromed® Dan Pembekuan Menggunakan Alat Mr. Frosty Pada Suhu -45oc Terhadap Kualitas Spermatozoa Kambing Boer. Materi Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah Semen Dari 2 Ekor Pejantan Kambing Boer Murni Berumur 4 Tahun Dengan Bobot Badan 70 – 80 Kg Yang Dipelihara Secara Intensif Dengan Pemberian Pakan Hijauan Sebanyak 4 – 5 Kg/Ekor/Hari Dan Pemberian Pakan Konsentrat Sebanyak 600 – 800 Gram/Ekor/Hari Dan Digunakan Untuk Produksi Semen Di Laboratorium Sumber Sekar Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang. Metode Penelitian Yang Digunakan Yaitu Metode Percobaan. Rancangan Yang Digunakan Adalah Rancangan Acak Lengkap (Ral) Dengan 4 Perlakuan Pengenceran. Pengencer Andromed® Diencerkan Sebanyak 4 Kali Dengan Perbandingan 1 : 4 (P1), 1 : 8 (P2), 1 : 12 (P3) Dan 1 : 16 (P4). Masing-Masing Perlakuan Diulang 10 Kali. Variabel Yang Diamati Adalah Kualitas Mikroskopis (Motilitas Individu, Viabilitas Dan Abnormalitas). Apabila Dari Hasil Tersebut Menunjukkan Perbedaan, Maka Dilanjutkan Dengan Uji Beda Nyata Terkecil (Bnt). Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Penambahan Andromed® Memberikan Pengaruh Yang Sangat Nyata (P<0,01) Terhadap Motilitas, Viabilitas Dan Abnormalitas Spermatozoa Kambing Boer Setelah Pembekuan. Persentase Rata-Rata Motilitas Individu Setelah Pembekuan Pada Masing-Masing Perlakuan Adalah P1 (39+3,94%), P2 (21+3,16%), P3 (4,5+1,65%), P4 (1,9+1,52%). Persentase Rata-Rata Viabilitas Setelah Pembekuan Untuk Masing-Masing Perlakuan Adalah P1 (62,5+6,77%), P2 (33,5+4,12%), P3 (18,5+3,37%) Dan P4 (5,8+0,92%). Persentase Abnormalitas Setelah Proses Pembekuan Pada Masing-Masing Perlakuan Adalah P1 (5,6+1,07%), P2 (8,8+1,62%), P3 (18,5+3,24%) Dan P4 (20,7+5,87 %). Kesimpulan Dari Penelitian Ini Adalah Kualitas Spermatozoa Setelah Proses Pembekuan Dengan Menggunakan Alat Mr. Frosty Pada Suhu Penyimpanan -45oc Serta Penambahan Pengencer Andromed® Dengan Tingkat Konsentrasi Yang Berbeda Diperoleh Rata-Rata Presentase Motilitas Individu, Viabilitas Dan Abnormalitas Terbaik Adalah Pada Penambahan Andromed® Dengan Konsentrasi 1 : 4 Dengan Nilai Berturut-Urut Sebesar 39+3,94%; 62,5+6,77%; Dan 5,6+1,07%. Disarankan, Pada Proses Pembekuan Spermatozoa Menggunakan Alat Mr. Frosty Sebaiknya Menggunakan Pengencer Andromed® Dengan Konsentrasi 1 : 4 Agar Didapatkan Motilitas Individu, Viabilitas Dan Abnormalitas Spermatozoa Yang Maksimal Setelah Proses Pembekuan
English Abstract
This Research Was Conducted In 23th November - 7th December 2012 At Sumber Sekar Of Animal Husbandry Faculty And Life Science Laboratory Brawijaya University, Malang And At Bio-Sains Lsih –Ub Laboratory. The Aims Of This Experiment Is To Test The Quality Of Semen Frozen On Boer Goat After Freezing With Andromed® Diluter And Froze By Mr. Frosty Instrument At The Storage Temperature -45°C. Two Head Of Boer Goat Pure Breed Of 4 Years Old Were Used In This Experiment. The Method Employed In This Experiment Is Laboratory Test. The Experiment Has 4 Treatments And 10 Replications. Andromed® Diluted 4 Times Observation With Ratio 1:4, 1:8, 1:12, 1:16 Which Was Repeated 10 Times For Each. The Variables Observed Were Microscopic Quality (Sperm Motility, Viability, And Sperm Abnormality). It Was Resulted That Adding Andromed® Diluter With Ratio 1:4 Was The Highest Of Sperm Motility Percentage (39+3,94%;), The Highest Of Sperm Viability (62,5+6,77%), And The Lowest Of Abnormality Sperm (5,6+1,07%.). In Suggestion For The Best Results In Freezing With Mr. Frosty Instrument With Adding Of Andromed® Diluter Of Boer Goat Spermatozoa, Should Be Supplemented With Ratio 1:4 Dilution Respectively.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2013/199/051400206 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 21 Jan 2014 08:18 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 06:55 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136968 |
Text
DAFTAR_ISI_A5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
COVER_2_A5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
RINGKASAN_A5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
COVER_1_A5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
skrip_A5.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
ABSTRACT_A5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |