AnasSarully (2010) Tampilan reproduksi sapi Peranakan Simental pada paritas yang berbeda. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Bungatan Kabupaten Situbondo. Pelaksanaan pengambilan data dilakukan pada 27 Desember 2008 sampai 9 Februari 2009. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tampilan reproduksi yang meliputi conception rate (CR), service per conception (S/C), days open (DO) dan calving interval (CI) sapi Peranakan Simental pada paritas yang berbeda di Kabupaten Situbondo. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sapi Peranakan Simental pada paritas I sebanyak 82 ekor, paritas II sebanyak 71 ekor dan paritas III sebanyak 53 ekor hasil inseminasi buatan yang informasinya diperoleh dari kartu akseptor inseminasi buatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Data primer diperoleh dari catatan reproduksi induk yang terdapat dalam kartu akseptor inseminasi buatan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari hasil wawancara secara langsung kepada peternak dengan menggunakan daftar pertanyaan. Variabel penelitian yang diamati adalah tampilan reproduksi sapi Peranakan Simental pada paritas I, II dan III yang meliputi CR, S/C, DO, dan CI. Data yang diperoleh ditabulasi kemudian dihitung rata-rata dan simpangan bakunya yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan nilai CR, S/C, DO dan CI pada sapi Peranakan Simental paritas satu yaitu 54,47 %; 1,50 ± 0,59 kali; 113,04 ± 20,31 hari; 400,98 ± 22,29 hari, paritas dua yaitu 69,01 %; 1,35 ± 0,56 kali; 122,18 ± 26,30 hari; 408,47 ± 27,32 hari, dan paritas tiga yaitu 71,69 %; 1,28 ± 0,45 kali; 117,30 ± 16,89 hari; 402,88 ± 16,72 hari. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tampilan reproduksi sapi peranakan Simental pada paritas tiga lebih baik dibanding dengan paritas satu dan dua. Paritas tiga menunjukkan nilai conception rate sebesar 71,69 %, service per conception sebesar 1,28 kali, days open sebesar 117,30 hari dan calving interval sebesar 402,88 hari. Untuk meningkatkan nilai tampilan reproduksi sapi Peranakan Simental, peternak disarankan untuk memperbaiki tatalaksana reproduksi induk terutama pada paritas satu dan dua.
English Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Bungatan Kabupaten Situbondo. Pelaksanaan pengambilan data dilakukan pada 27 Desember 2008 sampai 9 Februari 2009. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tampilan reproduksi yang meliputi conception rate (CR), service per conception (S/C), days open (DO) dan calving interval (CI) sapi Peranakan Simental pada paritas yang berbeda di Kabupaten Situbondo. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sapi Peranakan Simental pada paritas I sebanyak 82 ekor, paritas II sebanyak 71 ekor dan paritas III sebanyak 53 ekor hasil inseminasi buatan yang informasinya diperoleh dari kartu akseptor inseminasi buatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Data primer diperoleh dari catatan reproduksi induk yang terdapat dalam kartu akseptor inseminasi buatan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari hasil wawancara secara langsung kepada peternak dengan menggunakan daftar pertanyaan. Variabel penelitian yang diamati adalah tampilan reproduksi sapi Peranakan Simental pada paritas I, II dan III yang meliputi CR, S/C, DO, dan CI. Data yang diperoleh ditabulasi kemudian dihitung rata-rata dan simpangan bakunya yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan nilai CR, S/C, DO dan CI pada sapi Peranakan Simental paritas satu yaitu 54,47 %; 1,50 ± 0,59 kali; 113,04 ± 20,31 hari; 400,98 ± 22,29 hari, paritas dua yaitu 69,01 %; 1,35 ± 0,56 kali; 122,18 ± 26,30 hari; 408,47 ± 27,32 hari, dan paritas tiga yaitu 71,69 %; 1,28 ± 0,45 kali; 117,30 ± 16,89 hari; 402,88 ± 16,72 hari. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tampilan reproduksi sapi peranakan Simental pada paritas tiga lebih baik dibanding dengan paritas satu dan dua. Paritas tiga menunjukkan nilai conception rate sebesar 71,69 %, service per conception sebesar 1,28 kali, days open sebesar 117,30 hari dan calving interval sebesar 402,88 hari. Untuk meningkatkan nilai tampilan reproduksi sapi Peranakan Simental, peternak disarankan untuk memperbaiki tatalaksana reproduksi induk terutama pada paritas satu dan dua.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2010/141/051003572 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 01 Dec 2010 10:07 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 14:39 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136527 |
Preview |
Text
051003572.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |