Pambudi, Tuhu Aneng (2009) Persepsi Angkatan Kerja Muda Terhadap Lapangan Pekerjaan Pada Sektor Pertanian di Desa Suru dan Sidorejo Kecamatan Doko Kabupaten Blitar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian dilakukan di desa Suru dan Sidorejo kecamatan Doko kabupaten Blitar pada tanggal 13 Juni sampai 16 Agustus 2008. Penelitian ini dilatarbelakangi berkembangnya persepsi negatif pada masyarakat khususnya angkatan kerja muda pedesaan terhadap sektor pertanian yang inferior sehingga mendorong pada lapangan pekerjaan di sektor nonpertanian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) persepsi angkatan kerja muda terhadap lapangan pekerjaan di sektor pertanian; 2) faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi persepsi angkatan kerja muda terhadap lapangan pekerjaan di sektor pertanian; 3) apakah terjadi mobilitas sosial pada angkatan kerja muda tersebut. Penelitian ini merupakan studi kasus dan pengambilan sampel dilakukan dengan metode snow ball karena jumlah populasi belum diketahui secara pasti. Sampel yang diambil sebanyak 50 responden menggunakan purposive sampling technique dengan rincian 30 orang didesa Suru dan 20 di desa Sidorejo. Guna mendapatkan gambaran mengenai persepsi angkatan kerja muda, maka dikumpulkan data primer dan sekunder yang dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) hampir keseluruhan (94%) angkatan kerja muda berpersepsi positif terhadap lapangan pekerjaan di sektor pertanian. Persepsi positif terbentuk karena angkatan kerja muda melihat kesempatan kerja di desa yang masih terbuka sedangkan mereka tidak memiliki ketrampilan untuk bekerja di sektor formal; 2) independent variable yang antara lain : status dan lapangan pekerjaan; status sosial-ekonomi orang tua; akses media berpengaruh signifikan terhadap dependent variable berupa persepsi, sementara secara keseluruhan independent variable mempengaruhi dependent variable berupa persepsi sebesar 68%, sedangkan 32% dipengaruhi oleh variabel lain; dan 3) terkait pekerjaan semasa hidup, telah terjadi mobilitas sosial vertikal intragenerasi turun sebesar 20%, disamping itu dengan membandingkan tingkat pendidikan angkatan kerja muda dan orang tuannya menunjukkan bahwa sebagian besar (91%) telah mengalami mobilitas sosial vertikal antargenerasi naik, sedangkan berdasarkan pekerjaan yang dijalani sebagian besar (66.7%) mengalami mobilitas sosial vertikal antargenerasi turun. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa persepsi yang berkembang pada hampir keseluruhan angkatan kerja muda desa penelitian adalah positif, sementara pengaruh independent variable secara keseluruhan signifikan terhadap dependent variable . Pada angkatan kerja muda desa penelitian telah terjadi mobilitas sosial vertikal intragenerasi turun dan mobilitas sosial vertikal antargenerasi naik dan turun. Berdasarkan kesimpulan disarankan kepada pemerintah agar menyediakan kesempatan kerja, fasilitas pendidikan, sosial serta lebih memperhatikan sumber daya lokal untuk mengurangi migrasi desa-kota, mengingat angkatan kerja muda sangat potensial untuk pengembangan dan pembangunan pedesaan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2008/179/050900187 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 11 Feb 2009 10:26 |
| Last Modified: | 08 Dec 2021 03:03 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136272 |
Preview |
Text
050900187.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |