Pengaruh Waktu Sapih Lovebird (Agapornis fischery dan Agapornis roseicollis) Terhadap Bobot Sapih dan Pertambahan Bobot Badan Anak Yang Disapih

DannyNovalSetyawan (2008) Pengaruh Waktu Sapih Lovebird (Agapornis fischery dan Agapornis roseicollis) Terhadap Bobot Sapih dan Pertambahan Bobot Badan Anak Yang Disapih. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilakukan di pembudidayaan burung Jalan Papa Putih No. 22 Kendalsari Kecamatan Lowokwaru Malang mulai bulan Januari 2008 sampai dengan bulan Mei 2008. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh waktu Sabih love bird (A gapornis fischery dan A gapornis roseicollis ) terhadap bobot sapih dan pertambahan bobot badan anak yang disapih. Manfaat Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna untuk mengetahui umur sapih yang tepat antara love bird spesies Agapornis fischeri dengan Agapornis reseicoollis terhadap bobot sapih dan pertambahan bobot badan anak yang disapih. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah anak Lovebird yang telah disapih sebanyak 20 ekor, yang terdiri dari 10 ekor Agapornis fischery dan 10 ekor Agapornis roseicollis , masing-masing 5 ekor berumur 40 dan 50 hari. Variabel yang diamati adalah bobot Sabih dan Pertambahan Bobot Badan (PBB), Metode yang digunakan yaitu metode percobaan dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Data yang diperoleh akan dianalisis dengan Analisa secara Deskriptif dan menggunakan Statistik non Parametrik, dengan menggunakan Kruskal-Wallis test. Data yang diperoleh dianalisa menggunakan analisa statistik non parametrik dengan Krusjkal Wallis Test. Pada lovebird Agapornis fischery dan Agapornis roseicollis yang disapih pada umur 40 dan 50 hari menunjukkan bahwa Hhitung lebih besar dari Htabel, hal ini menunjukkan bahwa lovebird Agapornis fischery dan Agapornis roseicollis memberikan perbedaan yang nyata dan dsangat nyata terhadap robot Sabih. Hasil analisis statistik Pertambahan Bobot Badan dengan analisis statistik non Parametrik menggunakan Kruskal-Wallis Tes, diketahui bahwa Agapornis fischeri yang disapih umur 40 hari diperoleh nilai Hhitung < Htabel (0.05) menunjukkan bahwa love bird tidak memberikan perbedaan pengaruh yang nyata terhadap pertambahan bobot badan sedangkan Agapornis fischery yang disapih pada umur 50 hari diperoleh Hhitung > Htabel (0.05) menunjukkan bahwa lovebird Agapornis fischery memberikan perbedaan pengaruh yang nyata terhadap pertambahan robot badan. Sedangkan Agapornis roseicollis yang disapih pada umur 40 dan 50 hari diperoleh nilai Hhitung < Htabel (0.05) menunjukkan bahwa lovebird Agapornis roseicollis tidak memberikan perbedaan yang nyata terhadap pertambahan bobot badan. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu bobot sapih Agapornis fischeri lebih kecil daripada Agapornis reseicoollis , disebabkan karena Agapornis fischeri mempunyai postur tubuh lebih kecil dibandingkan Agapornis roseicollis . Anak love bird Agapornis fischeri lebih baik disapih pada umur 50 hari sedangkan untuk love bird agapornis roseicollis lebih baik disapih pada umur 40 hari karena lovebird agaporis roseicollis yang disapih pada umur 40 hari dan 50 hari tidak memberikan perbedaan yang nyata terhadap bobot badan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2008/167/050803569
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 24 Nov 2008 10:29
Last Modified: 20 Oct 2021 23:54
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136261
[thumbnail of 050803569.pdf] Text
050803569.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item