KrisdasariPujiHastarini (2007) Pengaruh mastitis berdasarkan uji CMT [California Mastitis Test] terhadap berat jenis dan kadar lemak susu sapi perah FH. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian dilaksanakan di Dusun Sawiran Desa Gerbo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan dan di Laboratorium Ternak Perah Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Pelaksanaan dan pengambilan data di mulai bulan September 2006 sampai bulan Oktober 2006. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh mastitis terhadap berat jenis dan kadar lemak susu sapi perah FH. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan tindak pencegahan terjadinya penyakit mastitis sebagai salah satu faktor penyebab rendahnya kualitas susu antara lain menyangkut berat jenis dan kadar lemak susu. Materi penelitian ini adalah ternak sapi perah Friesian Holstein (FH) laktasi sebanyak 25 ekor pada bulan laktasi 2-3 dan tingkat laktasi 2-3. Serta susu yang diperoleh pada pemerahan siang hari. Metode penelitian menggunakan metode studi kasus dengan penentuan sampel sapi perah yang diambil secara purposive sampling dan menggunakan analisis varians (ANOVA). Penelitian di lapang untuk mengetahui tingkat mastitis pada sapi perah berdasarkan California Mastitis Test dan uji berat jenis, sedangkan pengujian kadar lemak dilakukan di laboratirium dengan menggunakan metode Gerber. Besarnya pengaruh mastitis terhadap berat jenis dan kadar lemak susu dianalisis secara statistik menggunakan analisis korelasi regresi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosentase skor mastitis negatif, satu dua, tiga dan empat masing-masing sebesar 25%, 26%, 23%, 16% dan 10%. Mastitis berpengaruh tidak nyata terhadap berat jenis (P>0,05), sedangkan mastitis berpengaruh nyata terhadap kadar lemak (P < 0,05). Rata-rata berat jenis susu pada skor mastitis negatif , satu, dua dan tiga masing-masing adalah 1,0307; 1,0298; 1,0292 dan 1,0289 sedangkan prosentase rata-rata kadar lemak pada skor mastitis negatif, satu, dua dan tiga masing-masing sebesar 3,15; 2,87; 2,51 dan 2,5. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah bahwa mastitis mempunyai pengaruh dan korelasi negatif, baik terhadap berat jenis maupun kadar lemak susu masing-masing sebesar 13,48%; 24,19% dan -0,2374; -0,4917. Saran yang dapat diberikan bahwa mastitis dapat menurunkan berat jenis dan kadar lemak susu, sehingga perlu secara berkala menguji mastitis agar tidak menjadi parah dan dapat memperkecil penurunan kualitas susu.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2007/050701558 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 30 Jul 2007 00:00 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 09:04 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/136094 |
Text
050701558.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |