Fakhrur, Latifah (2017) Uji Antibakteri Ekstrak Daun Mangrove Ceriops tagal terhadap Bakteri Escherichia coli. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ceriops tagal merupakan salah satu jenis mangrove dari suku Rhizophoraceae yang banyak ditemukan di Indonesia namum belum dimanfaatkan secara optimal. Mangrove jenis ini memiliki kandungan senyawa aktif yang bisa dimanfaatkan di bidang farmakologi, salah satunya digunakan sebagai antibakteri. Bakteri yang digunakan untuk pengujian yakni bakteri E. coli. Bakteri ini memiliki gen yang kebal dengan antibiotik, sehingga banyak penyakit yang muncul akibat infeksi bakteri E. coli seperti diare. Oleh sebab itu diperlukan penelitian farmakologi untuk mendapatkan obat alternatif yang berasal dari bahan alami, salah satunya yakni dari Ceriops tagal. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Oktober 2016 dengan pengambilan sampel dilakukan di Pantai Clungup, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Malang dan Pesisir Utara Kecamatan Rejoso, Pasuruan. Metode penelitian diawali dengan pengambilan sampel, ekstraksi, uji fitokimia untuk mengetahui senyawa aktif yang terkandung pada C. tagal dan uji antibakteri terhadap E. coli. Uji fitokimia dilakukan secara kualitatif dengan 6 pengujian yaitu uji alkaloid, steroid, terpenoid, flavonoid, saponin dan tanin. Metode eksperimen uji antibakteri menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RALF) dimana ada dua faktor yang membedakan, faktor asal sampel dan faktor konsentrasi. Perlakuan ekstrak terdiri dari A (kontrol negatif akuabides), B (700 ppm), C (1400 ppm), D (2800 ppm) dan E (kontrol positif amoxisillin). Penelitian dilakukan dengan melakukan ulangan 3 kali. Hasil uji fitokimia senyawa aktif secara kualitatif ditemukan senyawa alkaloid, terpenoid, flavonoid dan tanin ditemukan pada sampel yang berasal dari Malang dan Pasuruan, sedangkan saponin hanya ditemukan pada sampel yang berasal dari Pasuruan. Hasil pengukuran zona bening sampel dari Malang diperoleh rerata A. 0,0 mm; B. 0,0133 mm; C. 0,055 mm; D. 0,068 dan E. 7,99 mm. Sampel dari Pasuruan diperoleh hasil rerata zona bening A. 0,0 mm; B. 0,145 mm; C. 0,581 mm; D. 0,71 dan E. 4,96 mm. Berdasarkan hasil rerata ekstrak yang berasal dari Malang dan Pasuruan termasuk dalam kategori lemah. Dari hasil ananlisis varian tunggal RALF diketahui F hitung dari faktor asal sampel (9,574) lebih besar dari F Tabel (9,33) dengan selang kepercayaan 1% sehingga hipotesis diterima (H1) dimana ada pengaruh dari ekstrak mangrove C. tagal terhadap E. coli. Dari hasil uji BNT taraf sigifikansi 1% diperoleh hasil tidak ada perbedaan pengaruh dari masing-maing konsentrasi sampel yang berasal dari Malang, sedangkan pada sampel Pasuruan dari masing-masing konsentrasi memiliki perbedaan nyata.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/85/051700710 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 30 Jan 2017 14:09 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 03:45 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135947 |
Preview |
Text
PKM_LATIFAH_FAKHRUR_125080600111010_ILMU_KELAUTAN.pdf Download (5MB) | Preview |
Preview |
Text
ARTIKEL_LATIFAH_FAKHRUR_125080600111010_ILMU_KELAUTAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
LAPORAN_SKRIPSI_LATIFAH_FAKHRUR_125080600111010_ILMU_KELAUTAN.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |