ReyhanMahendraDwinusa (2016) Analisis Potensi Arus Pasang Surut Sebagai Sumber Tenaga Pembangkit Listrik Menggunakan Flow Model Di Selat Madura, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Energi listrik menjadi kebutuhan paling penting dalam kehidupan sehari-hari. Energi listrik dihasilkan melalui konversi energi primer. Dewasa ini, konversi energi masih didominasi dari energi fosil. Penggunaan energi fosil yang semakin banyak menyebabkan beberapa efek negatif yaitu menyebabkan pemanasan bumi/Global Warming dan juga berakibat buruk bagi kesehatan manusia karena energi fosil banyak mengandung Nitrogen, Sulfur dan Timbal. Keberadaan energi fosil dari tahun ke tahun semakin menipis dan langka karena memang sifatnya yang tidak dapat diperbaharui. Semakin meningkatnya populasi penduduk dunia khususnya di Indonesia menyebabkan meningkat pula kebutuhan listrik sehingga memunculkan polemik dan krisis dalam pemenuhan kebutuhan energi listrik.Oleh karena itu, diperlukan sumber energi primer lain sebagai alternatif dan solusi pemenuhan kebutuhan energi listrik. Solusi tersebut salah satunya adalah malalui energi terbarukan yang berasal dari laut yaitu arus pasang surut air laut. Energi arus laut dinilai sangat berpotensi karena dapat diperbaharui, ramah lingkungan, dapat diprediksi dan jumlahnya melimpah. Energi arus laut dapat dimanfaatkan menjadi energi listrik dengan alat pengkonversi yang disebut Turbin PLTAL (Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi arus pasang surut sebagai sumber tenaga pembangkit listrik dengan beberapa jenis turbin dan lokasi potensial untuk pengapikasian turbin di Selat Madura. Penelitian ini dilakukan di wilayah Perairan Selat Madura, Jawa Timur. Metode penelitian ini bersifat eksploratif dan deskriptif analitis. Eksploratif yaitu mencari tahu seberapa besar potensi arus laut Selat Madura untuk sumber pembangkit listrik melalui simulasi model menggunakan software Mike 21. Deskriptif analitis yaitu menganalisis dan menyimpulkan secara umum atas hasil data penelitian yang diperoleh. Penelitian ini menghasilkan potensi daya listrik dari konversi arus pasang surut yaitu maksimal sebesar 30 Kw menggunakan Turbin Darrieus, 5 Kw menggunakan Turbin Savonius dan 250 Kw menggunakan Tubin Kobold. Berdasarkan kesesuaian dengan karakteristik lokasi penelitian, besar output daya listrik, uji coba di Indonesia serta pembuatan dan perakitannya maka jenis turbin yang direkomendasikan untuk diaplikasikan di Selat Madura adalah Turbin Darrieus. Ada 3 lokasi potensial untuk pengaplikasian turbin di Selat Madura yaitu pertama di bawah Jembatan Suramadu, kedua di Pantai Selatan Kabupaten Sampang, Madura dan ketiga diantara Perairan Pulau Sapudi dan Pulau Raas Kabupaten Sumenep, Madura.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2016/743/051608296 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Sugiantoro |
Date Deposited: | 27 Sep 2016 15:42 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 11:18 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135493 |
Preview |
Text
Skripsi_ReyhanMahendraDwinusa_125080607111010.pdf Download (6MB) | Preview |
Preview |
Text
ArtikelSkripsi__ReyhanMahendraDwinusa_12508060807111010.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |