Potensi Vitamin B1 dalam Menurunkan Intensitas Serangan Bean Common Mosaic Virus (BCMV) pada Tanaman Kacang panjang (Vigna sinensis L.).

Permatasari, Gladys (2018) Potensi Vitamin B1 dalam Menurunkan Intensitas Serangan Bean Common Mosaic Virus (BCMV) pada Tanaman Kacang panjang (Vigna sinensis L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kacang panjang (Vigna sinensis L.) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang banyak digemari oleh masyarakat. Namun pada beberapa tahun terakhir produksi kacang panjang mengalami penurunan, hal ini diakibatkan serangan BCMV yang merupakan salah satu virus penting pada tanaman kacang panjang. Strategi pengendalian BCMV hingga saat ini hanya dengan menggunakan benih bebas virus, menghilangkan tanaman terinfeksi, menggunakan varietas tahan, dan penyemprotan insektisida untuk mengendalikan serangga vektor. Namun akhir-akhir ini ada kecenderungan yang sangat kuat dalam melindungi tanaman dengan menggunakan bahan alami untuk menginduksi ketahanan sistemik tanaman. Salah satu bahan alami yang dapat di gunakan adalah vitamin B1, vitamin B1 dapat melakukan pengahambatan terhadap pertumbuhan patogen virus. Salah satu sumber vitamin B1 lainnya adalah air cucian beras (air leri beras), air leri beras merupakan limbah rumah tangga yang pada umumnya langsung dibuang tanpa di manfaatkan terlebih dahulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh vitamin B1 dan air leri beras dalam menghambat infeksi dan menurunkan intensitas serangan BCMV, serta mengetahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman kacang panjang. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan dan Rumah Kawat Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya. Pelaksanaan Penelitian dimulai pada bulan Mei 2018 - Juli 2018. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Terdapat 8 perlakuan dengan setiap perlakuan diulang sebanyak 4 kali dan dalam setiap satuan percobaan terdiri dari 2 tanaman uji, sehingga tanaman yang digunakan adalah sebanyak 64 unit, Perlakuan yang digunakan adalah sebagai berikut: (P0(- )) tanpa perlakuan, tanpa diinokulasi BCMV; (P0(+)) tanpa perlakuan, diinokulasi BCMV; (P1) Vitamin B1, diinokulasi BCMV; (P2) Air Cucian Beras Putih, diinokulasi BCMV; (P3) Air Cucian Beras Merah, diinokulasi BCMV; (P4 ) Vitamin B1+ Air Cucian Beras Putih, diinokulasi BCMV; (P5) Vitamin B1+ Air Cucian Beras Merah, diinokulasi BCMV; (P6) Air Cucian Beras Putih + Air Cucian Beras Merah, diinokulasi BCMV. Data pengamatan yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji F pada taraf 5%, apabila terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan uji DMRT taraf 5%. Berdasarkan hasil penelitian gejala yang ditimbulkan akibat infeksi BCMV adalah tanaman menunjukkan gejala mosaik dan distorsi (menggulung). Penilaian kategori ketahanan pada tanaman kacang panjang dibuat berdasarkan beberapa variabel pengamatan meliputi masa inkubasi, intensitas serangan, panjang tanaman, jumlah daun, jumlah polong, panjang polong, bobot basah polong, bobot kering polong, bobot 25 biji. Kesembilan variabel diamati, dihitung dan dibagi menjadi 4 kategori ketahanan yaitu sangat rentan, rentan, sedang, dan tahan. Dariviii kesembilan variabel pengamatan didapatkan bahwa aplikasi vitamin B1 secara tunggal dan vitamin B1 yang dikombinasikan dengan air leri beras merah berpengaruh nyata terhadap penurunan intensitas serangan BCMV pada tanaman kacang panjang. Adanya ketahanan pada tanaman kacang panjang ini dipengaruhi oleh kemampuan tanaman kacang panjang dalam menghambat replikasi BCMV. Penghambatan replikasi virus dapat terjadi karena vitamin B1 merupakan senyawa elisitor yang dapat menginduksi sistem ketahanan tubuh di dalam tanaman.

English Abstract

Yardlong beans (Vigna sinensis L.) are one of the most popular horticultural plants. But in the last few years the production of long beans has decreased, this is due to the BCMV attack which is one of the important viruses in yardlong bean plants. Nowadays, to control BCMVonly by using virus-free seeds, removing infected plants, using resistant varieties, and spraying insecticides to control vector insects. But lately there is a very strong tendency to protect plants by using natural ingredients to induce systemic resistance to plants. One of the natural ingredients that can be used is vitamin B1, vitamin B1 can inhibit the growth of viral pathogens. One of the other sources of vitamin B1 is rice water (leri water), leri water is household waste which is generally immediately disposed of without being utilized first. This study aims to determine the effect of vitamin B1 and leri water in inhibiting infection and reducing the intensity of BCMV attacks, as well as knowing the effect on the growth of yardlong bean plants. The experiments was conducted at Laboratory of Plant Diseases and greenhouse of the Department of Plant Pests and Diseases, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya in May 2018 - July 2018, used a Completely Randomized Design (CRD). Available 8 times every 4 times and in each experimental unit consisting of 2 test plants, namely the plants used were 64 units, the treatments were as follows: (P0 (-)) without treatment, without inoculated BCMV; (P0 (+)) without treatment, BCMV inoculated; (P1) Vitamin B1, inoculated with BCMV; (P2) White Rice Water, inoculated with BCMV; (P3) Red Rice Water, inoculated with BCMV; (P4) Vitamin B1 + White Rice Water, inoculated with BCMV; (P5) Vitamin B1 + Red Rice Water, inoculated with BCMV; (P6) White Rice Water + Red Rice Water, inoculated with BCMV. Observation data obtained were analyzed using the F test at 5% level, using the DMRT method at 5% level. Based on the results of the study the symptoms caused by BCMV infection are plants showing mosaic symptoms and distortion (rolling). Assessment of the endurance category on yardlong bean plants was made based on several observation variables including incubation period, attack intensity, plant length, number of leaves, number of pods, pod length, wet pod weight, pod dry weight, 25 seeds weight. All variables were observed, calculated and divided into 4 categories of resilience, which are very vulnerable, vulnerable, moderate, and resistant. From observation based on variables, it was found that the application of vitamin B1 alone and vitamin B1 combined with red rice water significantly affected the decrease in the intensity of BCMV attacks on long bean plants. The existence of resistance to yardlong bean plants is influenced by the ability of yardlong bean plants to inhibit BCMV replication. Inhibition of viral replication can occur because vitamin B1 is an elicitor compound that can induce the body's immune system in plants.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2018/717/051810364
Uncontrolled Keywords: Vitamin B1, Bean Common Mosaic Virus (BCMV), Kacang panjang (Vigna sinensis L.), hama tanaman
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 632 Plant injuries, diseases, pests > 632.8 Virus diseases
Divisions: Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 28 Feb 2019 02:54
Last Modified: 19 Oct 2021 15:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/13549
[thumbnail of GLADYS PERMATASARI.pdf]
Preview
Text
GLADYS PERMATASARI.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item