Studi Potensi Arus Laut Sebagai Pembangkit Listrik Di Selat Penida, Bali

IPutuOkaSudarmaja (2016) Studi Potensi Arus Laut Sebagai Pembangkit Listrik Di Selat Penida, Bali. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Energi listrik merupakan salah satu kebutuhan utama manusia di Bumi. Selama ini kebutuhan energi listrik di dunia dipenuhi dari bahan fosil dan batu bara yang tidak dapat diperbaharui. Indonesia sebagai negara dengan wilayah lautan yang luas memiliki potensi untuk mengembangkan energi alternatif dari laut. Dalam hal ini energi arus laut karena arus laut menghasilkan energi kinetik yang kemudian dapat dikonversi menjadi energi listrik. Pembangkit listrik dari energi arus laut ini merupakan alat yang mengkonversi energi kinetik dari arus laut menjadi energi listrik yang dapat dimanfaatkan. Menggunakan konsep turbin yang menggerakkan generator sehingga dapat menghasilkan energi listrik. Selat Peninda yang menghubungkan diantara pulau Nusa penida dan Nusa Lembongan ini dipilih dikarenakan pertama potensi kecepatan arusnya, berdasarkan karakteristik arus yang menuju perairan sempit seperti selat maka alirannya bersifat dipercepat karena adanya perubahan kecepatan konvektif. Kedua yaitu kebutuhan terhadap listrik yang semakin tinggi, hal ini dikarenakan Nusa Penida merupakan salah satu tujuan pariwisata internasional sehingga pembangunan infrastruktur juga harus dibarengi dengan adanya suplai listrik yang memadai untuk mendukung kegiatan pariwisata Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga Mei 2016 yang diawali dari pembuatan proposal pada bulan Februari dan pengambilan data lapang pada bulan Mei 2016. Lokasi penelitian ini dilaksanakan pada selat Penida yaitu selat diantara Pulau Nusa Penida dan pulau Nusa Lembongan yang terletak di sebelah Tenggara pulau Bali. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksploratif yaitu mencari tahu pola dan kecepatan arus yang terjadi di Selat Penida dengan menggunakan hasil permodelan oseanografi menggunakan software DHI MIKE 21 dengan modul hidrodinamika yang kemudian dibandingkan dengan data hasil pengukuran di lapang. Dan metode deskriptif analitis yaitu metode yang menggambarkan hasil dari permodelan oseanografi dari software DHI MIKE 21 kedalam data grafik dan plot untuk arah dan kecepatan arus menggunakan software surfer yang kemudian di deskripsikan terkait arah dan kecepatan arus yang terjadi di Selat Penida Hasil dari penelitian didapatkan lokasi potensial untuk penempatan turbin pembangkit listrik pada selat bagian tengah. Dengan hasil total output daya yang dihasilkan oleh turbin Gorlov dalam satu tahun sebesar 31.7 kW, lalu turbin Darrieus dengan total sebesar 18.23 kW. Turbin Savonius dengan total 6.7 kW dan turbin Kobold dengan total sebesar 162.07 kW.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2016/723/051608276
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 14 Oct 2016 10:50
Last Modified: 21 Oct 2021 13:18
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135471
[thumbnail of ArtikelSkripsi_I_Putu_Oka_Sudarmaja_125080600111018_IK.pdf]
Preview
Text
ArtikelSkripsi_I_Putu_Oka_Sudarmaja_125080600111018_IK.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of LaporanSkripsi_I_Putu_Oka_Sudarmaja_125080600111018_IK.pdf]
Preview
Text
LaporanSkripsi_I_Putu_Oka_Sudarmaja_125080600111018_IK.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item