Pengembangan Usaha Pembenihan Ikan Bandeng (Chanos chanos) di Kecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan , Jawa Timur

Ryanandika, Aindira (2016) Pengembangan Usaha Pembenihan Ikan Bandeng (Chanos chanos) di Kecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan , Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan budidaya pembenihan ikan bandeng adalah tersedianya benih yang berkualitas baik, kuantitas, maupun kontinuitasnya. Produksi benih bandeng di Kabupaten Pasuruan belum mampu mencukupi semua kebutuhan benih untuk usaha pembesaran ikan bandeng. Pada usaha ikan bandeng untuk memenuhi kebutuhan benih masih mendatangkan dari luar Kabupaten Pasuruan. Usaha budidaya pembenihan ikan bandeng di Kabupaten Pasuruan hanya terdapat di Kecamatan Rejoso dari lima Kecamatan yang ada di Kabupaten Pasuruan. Kecamatan Rejoso memiliki prospek yang sangat baik untuk pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng karena terdapat jumlah dari data yang diperoleh petani tambak di Kecamatan Rejoso sebanyak 288 petambak, diantaranya yaitu pembudidaya pembesaran ikan bandeng sedangkan pembudidaya pembenihan ikan bandeng masih sangat sedikit yaitu berjumlah empat orang. Pembudidaya pembenihan ikan bandeng tidak melakukan pembenihan mulai dari pemijahan tetapi pembudidaya memperoleh larva ikan bandeng atau yang biasa disebut nener dari Singaraja. Nener yang berumur 7 hari tersebut dibudidayakan sampai berumur 1 bulan. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Menganalisis aspek teknis, aspek pemasaran, aspek manajemen dan aspek finansial operasional pada usaha pembenihan ikan bandeng di Kecamatan Rejoso; 2) Menganalisis kelayakan finansial pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng di Kecamatan Rejoso; 3).Menganalisis strategi pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng di Kecamatan Rejoso. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan pada Bulan Agustus-September 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus. Metode penelitian yang digunakan yaitu keseluruhan atau populasi dari pembudidaya yang ada di daerah tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Jenis dan sumber data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Aspek teknis pada usaha pembenihan ikan bandeng di Kecamatan Rejoso meliputi persiapan tambak (perbaikan pematangan, pengeringan), pengendalian hama dan penyakit, pemupukan tambak, aklimatisasi dan penebaran benih, pemberian pakan, serta pemanenan. Analisis finansial operasional pada usaha pembenihan ikan bandeng meliputi analisis jangka pendek dan jangka panjang. Pembudidaya pembenihan ikan bandeng di Kecamatan Rejoso berjumlah empat orang yaitu yang pertama Bapak Rohmad memperoleh penerimaan sebesar Rp.266.625.000 nilai RC ratio 2,60, keuntungan Rp 164.206.000, REC 140%, BEP unit 594.738 ekor, BEP sales Rp 72.283.601,penambahan investasi Rp.68.143.750, NPV Rp 961.623.387, Net BC iv 7,05, IRR 104% dan PP 1,02 tahun. Kedua Bapak Junaidi memperoleh penerimaan Rp.465.234.000, nilai RC ratio 4,95, keuntungan Rp 371.254.000, REC 373%, BEP unit 251.900 ekor dan BEP sales Rp 33.880.492, penambahan investasi Rp.113.290.000, NPV Rp 2.162.386.559, NetB/C 6,76, IRR 99% dan PP 1,07 tahun. Ketiga Bapak Rosidi memperoleh penerimaan Rp.374.677.500 nilai RC ratio 4,03, keuntungan Rp 281.692.500, REC 280%, BEP unit 328.866 ekor dan BEP sales Rp 47.346.338. penambahan investasi Rp.84.772.500, dengan NPV Rp 1.613.992.315, Net B/C 6,18, IRR 91% dan PP 1,17 tahun. Sedangkan yang keempat Bapak Mustofa memperoleh penerimaan Rp.75.178.750 nilai RC ratio 3,14, keuntungan Rp 51.253.750, REC 126%, BEP unit 80.360,64 ekor dan BEP sales Rp 9.084.831,04. penambahan investasi Rp.32.772.500, NPV Rp 214.489.384, Net B/C 2,60, IRR 36% dan PP 2,75 tahun Aspek manajemen meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Perencanaan sebelum melakukan usaha pembenihan masih bersifat perencanaan yang sederhana terhadap anggaran dana, sistem pengorganisasian belum diterapkan secara struktur seperti perintah yang di dapatkan pekerja langsung dari pemilik, pelaksanaan yang belum berjalan secara maksimal sedangkan pengawasan terhadap seluruh kegiatan. Aspek pemasaran seperti strategi bauran pemasaran, rantai pemasaran, penetapan harga, sistem pembayaran dan biaya pemasaran. Strategi bauran pemasaran dengan menghasilkan benih yang berkualitas baik, penjualan benih dilakukan langsung kepada pembudidaya usaha pembesaran ikan bandeng, penerapan harga berdasarkan harga benih dipasaran serta ukuran benih, sistem pembayaran dilakukan secara tunai dan pada saat pemasaran benih tidak ada biaya penambahan transportasi. Analisis SWOT meliputi faktor internal dan faktor eksternal. Diagram analisis SWOT terletak di kuadran I yaitu posisi dan arah pengembangan usaha dengan mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (growth oriented strategy), menggunakan strategi strength opportunities (SO) dengan cara mengoptimalkan kekuatan dan memanfaatkan peluang yang ada. Strategi pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng yaitu mempertahankan kualitas benih bandeng; mengadakan pelatihan cara pembenihan buatan dengan petugas penyuluh lapang; memanfaatkan sumberdaya alam, sarana dan prasarana yang ada; penjualan benih bandeng tidak melalui pedagang perantara atau tengkulak. Saran yang diberikan peneliti bagi pemilik usaha pembenihan untuk pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng adalah sebagai berikut : 1) Mempertahankan kualitas benih bandeng agar dapat bertahan di pasaran dan untuk memenuhi tuntutan pembeli terhadap kualitas benih bandeng yang baik. 2) Bekerjasama dengan Petugas penyuluh lapang (PPL) dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pasuruan untuk membantu memberantas hama dan penyakit serta membantu untuk penyediaan pakan. 3) Memanfaatkan SDA, sarana dan prasarana untuk mendukung usaha pembenihan ikan bandeng dengan memanafatkan lahan yang ada dan ketersediaan air. Sarana dan prasarana yang ada dapat dimanfaatkan dalam proses produksi dan memudahkan pemasaran benih bandeng. 4) Penjualan benih bandeng tidak melalui pedagang perantara atau tengkulak dan dijual langsung kepada konsumen. 5) Menambah tenaga kerja tetap dan mengoptimalkan usaha pembenihan ikan bandeng sebagai penghasilan utama. v 6) Meningkatkan kapasitas produksi untuk memenuhi semua permintaan benih bandeng. 7) Menjalin kerjasama yang baik dengan pemasok nener atau larva bandeng. 8) Melakukan manajeman pengelolaan keuangan untuk mengetahui perkembangan keuangan usaha. 9) Menjalin komunikasi yang baik serta menggali penyebab yang terjadi di lapang sehingga kepala bagian serta bawahannya bekerja sesuai dengan tugasnya dan memberikan kepercayaan yang besar terhadap pegawai. 10) Memberikan motivasi kepada pegawai sesuai dengan standart pegawai serta adanya keterbukaan bonus yang didapatkan oleh pegawai. 11) Memberikan tanggung jawab kepada kepala bagian masing-masing sehingga tidak terpusat ke pemilik usaha. Dan Saran yang diberikan bagi pemerintah untuk pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng adalah Lebih terhadap pengawasan yang diberikan untuk pembenih agar lebih teratur serta cepat merespon laporan dari pembudidaya. Serta Saran yang diberikan bagi mahasiswa untuk usaha pembenihan ikan bandeng untuk pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng adalah Perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang pengembangan usaha pembenihan ikan bandeng di kecamatan lain yang ada di Kabupaten Pasuruan, memberikan pelatihan budidaya terutama pada pembenihan ikan bandeng secara lebih teritegrasi mulai dari pemijahan sampai pemanenan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2016/7/051603631
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan
Depositing User: Indah Nurul Afifah
Date Deposited: 22 Apr 2016 10:37
Last Modified: 21 Oct 2021 12:50
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135447
[thumbnail of laporan_skripsi_AINDIRA_RYANANDIKA_115080400111006.pdf]
Preview
Text
laporan_skripsi_AINDIRA_RYANANDIKA_115080400111006.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item