VerynoDwiHandanu (2016) Analisis Efisiensi Alokatif Penggunaan Faktor-Faktor Produksi Dan Pendapatan Usahatani Padi Organik (Oryza Sativa L) (Studi Kasus Di Desa Sumber Ngepoh, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Desa Sumber Ngepoh adalah salah satu desa di Kecamatan Lawang yang terkenal sebagai desa yang petaninya menggunakan sistem pertanian organik dan menetapkan padi sebagai komoditi utamanya. Luas panen padi organik dan semi organik di desa ini kurang lebih sebesar 125 ha. Penyediaan input usahatani padi dengan sistem pertanian organik dibuat sendiri oleh petani. Benih, pupuk organik, pestisida tidak diperoleh di pasaran seperti halnya pertanian konvensional. Pertanian konvensional dengan input usahatani seperti benih hibrida, pupuk dan pestisida sintesis sudah tertera dengan jelas komposisi dan kandungannya sehingga dapat petani dapat memperoleh jaminan mutu dari input usahatani. Berbeda dengan pertanian konvensional, padi organik tidak memiliki jaminan mutu untuk benih, pupuk, dan pestisida yang digunakan karena petani membuat secara mandiri. Petani membuat input usahatani padi organik berdasarkan pengalamannya saja (trial and error). Tidak adanya penjaminan mutu membuat petani tidak memiliki acuan yang tepat terkait takaran penggunaan input usahatani padi organik. Petani harus mempertimbangkan secara teliti bagaimana mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya dan hasil yang dicapai dalam kegiatan usahataninya. Kajian mengenai efisiensi alokatif penting dilakukan untuk mengetahui tingkat efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi usahatani padi organik. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis pendapatan usahatani padi organik di Desa Sumber Ngepoh, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, (2) Menganalisis faktor-faktor produksi yang berpengaruh terhadap usahatani padi organik di Desa Sumber Ngepoh, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, dan (3) Menganalisis penggunaan faktor-faktor produksi usahatani padi organik yang efisien secara alokatif di Desa Sumber Ngepoh, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Penelitian ini menggunakan analisis biaya, pendapatan dan penerimaan untuk mengetahui besarnya pendapatan usahatani yang diterima oleh petani padi. Adapun alat analisis yang digunakan adalah fungsi produksi Cobb-Douglas untuk mengetahui faktor-faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap produksi padi. Kemudian analisis nilai produk marginal sama dengan harga input untuk mengetahui tingkat efisiensi alokatif usahatani padi. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan pemerintah dan dinas pertanian dapat bersinergi merumuskan kebijakan yang dapat membantu mencapai kesejahteraan petani. Petani juga diharapkan mampu meningkatkan produktivitasnya sehingga akan berdampak pada meningkatnya pendapatan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh rata-rata biaya usahatani padi organik setiap hektar dalam satu kali musim tanam di Desa Sumber Ngepoh terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel. Besarnya biaya tetap usahatani padi organik adalah dikeluarkan petani dalam melakukan usahatani padi organik per hektar per musim tanam adalah Rp 7.132.729. Penerimaan usahatani padi organik sebesar Rp 26.065.200 Pendapatan yang diperoleh sebesar Rp18.932.417 sehingga memperoleh R/C ratio sebesar 3,65. Usahatani padi organik di daerah penelitian layak untuk dikembangkan karena nilai R/C ratio lebih dari 1. Faktor-faktor produksi yang berpengaruh nyata terhadap produksi usahatani padi organik di Desa Sumber Ngepoh adalah benih dan pupuk organik. Kedua faktor produksi ini memiliki pengaruh positif terhadap produksi usahatani padi organik. Hal ini menunjukkan bahwa setiap penambahan input berupa benih dan pupuk organik berpengaruh terhadap peningkatan jumlah produksi. Hasil analisis efisiensi alokatif penggunaan faktor-faktor produksi usahatani padi organik di Desa Sumber Ngepoh menunjukkan bahwa variabel benih memiliki nilai NPMxi/Pxi sebesar 0,65. Penggunaan benih optimal di daerah penelitian adalah 30,87 kg/ha/musim tanam sedangkan rata-rata penggunaan benih oleh petani responden adalah 47,88 kg/ha/musim tanam. Variabel pupuk organik memiliki nilai NPMx/Px kurang dari 1, yang berarti penggunaan pupuk organik tidak efisien dan harus dikurangi. Penggunaan pupuk organik yang optimal adalah sebesar 6,71 kw/ha/musim tanam Berdasarkan hasil penelitian pada petani padi organik di Desa Sumber Ngepoh hendaknya mengalokasikan benih sebesar 30,87 kg/ha/musim tanam untuk mencapai produksi yang maksimal sehingga petani mendapatkan pendapatan yang optimal. Selain itu petani juga bisa mengurangi penggunaan pupuk organik untuk meminimalisir biaya produksi. Penggunaan input benih yang efisien dapat meningkatkan pendapatan dari Rp 18.932.471 menjadi 19.051.539 dan penggunaan input pupuk organik yang efisien dapat meningkatkan pendapatan dari 18.932.471 menjadi 20.329.688. Kemudian sebaiknya penyuluhan oleh Balai Penyuluh Pertanian Kecamatan Lawang bisa lebih difokuskan kepada penggunaan faktor-faktor produksi usahatani yang efisien sehingga produksi yang dicapai dapat optimal.
English Abstract
Sumber Ngepoh village is one of village in district Lawang which is famous where the farmers use organic farming systems and establish the rice as its main commodity. Rice harvested area of organic and semi-organic in this village is approximately 125 ha. Input of rice farming with organic farming systems can made by farmers. Seeds, organic fertilizers, pesticides are not obtainable on the market as well as conventional agriculture. Conventional farming with farm inputs such as hybrid seeds, fertilizers and synthetic pesticides are already legibly composition and its contents so as to farmers can get quality assurance of farm inputs. In contrast to conventional farming, organic rice has no quality assurance for seed, fertilizer, and pesticides used for farmers to make independently. Farmers make organic rice farming inputs based on his experience alone (trial and error). The absence of quality assurance to make the farmers do not have the appropriate references related to the dose of organic rice farm input use. Farmers should consider carefully how to allocate its resources and the results achieved in their farming activities. The study of allocative efficiency is important to know the level of efficiency of use of production factors of organic rice farming. The purpose of this study is: (1) to analyze the income of rice farming organic in Sumber Ngepoh, District Lawang, Malang, (2) to analyze the factors of production that affect rice farming organic in Sumber Ngepoh, District Lawang, Malang, and (3) to analyze the use of production factors efficient organic rice farming is allocative in Sumber Ngepoh, District Lawang, Malang. This study uses analysis of costs, revenues and receipts to determine the amount of farm income received by organic rice farmers. The analysis tool used is the Cobb-Douglas production function to determine the factors of production that significantly affect rice production. And then analysis of the value marginal product is equal to the price of inputs to determine the level of allocative efficiency of organic rice farming. Given this research, it is expected the government and the department of agriculture can work together to formulate policies that can help achieve the welfare of farmers. Farmers are also expected to increase productivity so that will have an impact on income. Based on the results obtained by analysis of the average cost per hectare of organic rice farming in one growing season in Sumber Ngepoh consist of fixed costs and variable costs. The amount of the fixed costs of organic rice farming is Rp 1,936,029 and variable costs of Rp 5.196.729. Total costs of farmers in conducting organic rice farming per hectare per cropping season is Rp 5,128,662. Total revenue of organic rice farming Rp 26.065.200 and Profit earned by Rp18.932.417 so as to obtain the R/C ratio of 3.65. Organic rice farming in Sumber Ngepoh village to be developed for the R/C ratio is more than 1. Production factors which significantly affect the production of organic rice farming in Sumber Ngepoh are the seeds and organic fertilizers. Both of these production factors have a positive influence on the production of organic rice farming. This suggests that each additional inputs such as seeds and organic fertilizers affect the increased production quantities. The results of the analysis of the allocative efficiency of the use of factors of production of organic rice farming in Sumber Ngepoh indicate that seeds have a variable value NPMxi/Pxi 0,65. Optimal use of seeds in the study area was 30,87kg/ha/growing season while the average use of seeds by farmers of respondents is 47,88 kg/ha/growing season. Variable organic fertilizer has a value NPMxi/Pxi is less than 1, which means the use of organic fertilizers is inefficient and should be reduced. The use of organic fertilizer is optimal at 6.71 kw/ha/cropping season Based on the research of organic rice farmer in Sumber Ngepoh should allocate seeds of 30.87 kg/ha/growing season to achieve maximum production so that farmers get the optimal revenue. In addition, farmers can reduce the use of organic fertilizers in order to minimize production costs. Efficient input the use of seeds that can increase revenue from 18.932.471 to Rp 19.051.539. The use of efficient organic fertilizer can increase the revenue from 18.932.471 to 20.329.688. Then according to the result, BPP Lawang District need to be more focused on the use of factors of efficient farm production so that production can be achieved optimal.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2016/610/051609262 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | Sugiantoro |
Date Deposited: | 07 Oct 2016 09:14 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 13:09 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135349 |
Preview |
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_VI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_II.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
JURNAL_SKRIPSI_VERYNO.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
PENGESAHAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |