LuqmanRamdhani (2016) Histopatologi Pada Hati Ikan Koi (Cyprinus Carpio) Yang Terinfestasi Parasit Myxobolus Sp. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ikan Ikan koi (C. carpio) adalah ikan hias air tawar yang merupakan komoditas perikanan yang saat ini diperhatikan pemerintah untuk pengembangan pembudidayaannya karena ikan hias air tawar ini memiliki bentuk dan warna tubuh yang menarik. Ikan koi (C. carpio) disukai karena memiliki berbagai macam pola warna dan bentuk tubuh yang indah sehingga menjadikannya ikan hias ini menarik para pecinta ikan hias baik dalam negeri maupun luar negeri. Dalam kegiatan budidayaikan koi ada banyak hal yang harus diperhatikan, mulai dari pemelihan bibit dan induk yang unggul, pemberian pakan, kontruksi kolam, kualitas air, dan pencegahan maupun pengobatan terhadap penyakit. Penyakit pada ikan bisa berasal dari bakteri, virus, hama, dan parasit. Salah satu masalah yang sering dianggap sebagai penghambat budidaya ikan adalah infeksi parasit. Parasit adalah organisme yang hidup pada tubuh organise lain dan biasanya menimbulkan efek negatif pada organisme yang ditempati tersebut. Organisme tempat parasit hidup dan mendapatkan nutrien disebut inang. Salah satu parasit yang sering menginfeksi ikan koi (C. carpio) yaitu Myxobolus. Myxobolus adalah penyakit parasiter yang disebabkan oleh Myxobolus atau Myxosoma. Myxobolus berbentuk bulat dengan bagian anterior meruncing, berukuran 10-20 mm dan mempunyai dua buah kapsul polar dibagian anterior spora). Infeksi Myxobolus menyebabkan timbulnya nodul/kista pada insang dan membuat proses buka tutup insang tidak berjalan sempurna. Tujuan penelitian ini adalah untuk : Mengetahui parasit Myxobolus sp. dapat menginfestasi hati ikan koi (C. carpio) dan mengetahui dampak yang terjadi apabila Myxobolus sp. menginfestasi hati ikan koi (C. carpio). Penelitian ini akan dilaksanakan di Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas 1 Surabaya pada tanggal 1-23 Februari 2016. Metode yang digunakan dalam ialah metode deskriptif. Penelitian dengan menggunakan metode deskriptif sering disebut penelitian non eksperimen, karena pada penelitian ini tidak melakukan control dan manipulasi variable. Parameter utama pada penelitian ini adalah tingkat kerusakan ikan koi (C. carpio) yang terinfestasi parasit Myxobolus yang dipelihara pada tambak berdasarkan nilai skoring. Pengamatan hati dilakukan dibawah mikroskop dengan besaran 400x dan 1000x. Parameter penunjang dalam penelitian ini adalah kualitas air yang meliputi suhu diukur menggunakan thermometer, oksigen terlarut diukur menggunakan DO meter, ph diukur menggunakan ph meter, dan salinitas diukur menggunakan refraktometer. Hasil penelitian ini adalah ditemukannya spora myxobolus yang berada pada histopatologi hati ikan koi dan dampak kerusakan dari infestasi Myxobolus sp. pada hati ikan koi adalah nekrosis, kongesti dan hemoragi. Kerusakan yang ditimbulkan pada penlitian ini berada pada kisaran ringan sampai berat. Kualitas air pada kolam budidaya ikan koi berada pada kisaran tidak optimal. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disumpulkan bahwa parasit Myxobolus sp. dapat menginfestasi hati ikan koi dan dapat menyebabkan kerusakan pada hati diantaranya nekrosis, kongesti dan hemoragi. perlu dilakukannya penelitan lebih lanjut untuk mendapatkan metode dan pengobatan yang tepat untuk mencegah penyebaran parasit Myxobolus sp.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2016/594/051608147 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Sugiantoro |
| Date Deposited: | 23 Aug 2016 10:30 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 12:50 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135325 |
Preview |
Text
skripsi_fix.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |