Pengaruh Fermentasi Alami Air Cucian Beras Yang Ditambahkan Urea Terhadap Pertumbuhan Dan Biomassa Chlorella Vulgaris

RafidhaFiraLadida (2016) Pengaruh Fermentasi Alami Air Cucian Beras Yang Ditambahkan Urea Terhadap Pertumbuhan Dan Biomassa Chlorella Vulgaris. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Mikroalga merupakan organisme yang banyak dimanfaatkan sebagai agen bioremediasi, pupuk, cadangan biodiesel dan pakan alami pada pembenihan ikan atau udang. Chlorella vulgaris merupakan salah satu contoh mikroalga yang dimanfaatkan sebagai pakan alami di bidang pembenihan. Mahalnya pupuk Pro Analis (PA) menjadi kendala tersedianya C. vulgaris secara berkelanjutan. Salah satu cara untuk mengatasinya yaitu memanfaatkan fermentasi alami air cucian beras yang ditambahkan urea sebagai pengganti pupuk PA. Tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan pengaruh fermentasi alami air cucian beras yang ditambahkan urea terhadap pertumbuhan dan biomassa C. vulgaris, serta menentukan dosis terbaik fermentasi alami air cucian beras yang ditambahkan urea terhadap pertumbuhan dan biomassa C. vulgaris. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen dengan menggunakan rancangan acak lengkap yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. 4 perlakuan tersebut yaitu terdiri dari kontrol menggunakan pupuk walne 1 ml/l (A), 35 (B), 45 (C), 55 ml/l (D) fermentasi alami air cucian beras yang ditambahkan urea. Parameter utama yang diukur pada penelitian ini adalah pertumbuhan dan biomassa C. vulgaris, sedangkan parameter penunjang yaitu data kualitas air seperti penyerapan nitrat dan fosfat, pH, DO, dan suhu. Analisis data yang digunakan yaitu ANOVA (Analysis of Variance) dengan analisis keragaman (taraf kepercayaan 95% dan 99%) dan kemudian dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Puncak pertumbuhan pada penelitian ini terjadi pada hari kelima. Perlakuan D menunjukkan rerata kepadatan sel tertinggi (335,42x104 sel/ml) dan perlakuan B menunjukkan rerata kepadatan sel terendah (237,25x104 sel/ml). Hasil analisis keragaman pada laju pertumbuhan spesifik C. vulgaris yaitu berbeda nyata (F tabel 5%>F hitung>F tabel 1%), rata-rata laju pertumbuhan spesifik pada masing-masing perlakuan A, B, C, D secara berurutan yaitu 0,309, 0,264, 0,296, 0,380/hari dan untuk doubling time yaitu selama 54,49, 63, 57,48, dan 43,88 jam. Hasil analisis biomassa C. vulgaris pada penelitian ini juga menunjukkan hasil yang berbeda nyata. Biomassa C. vulgaris yang dihasilkan pada penelitian ini dari perlakuan A, B, C, D secara berurutan adalah 0,032, 0,039, 0,044, 0,051 g/l. Penyerapan nitrat pada perlakuan A, B, C, D adalah 30,36; 34,09; 25,22; 39,89%, sedangkan penyerapan fosfat masing-masing pada perlakuan A, B, C, D yaitu 36,94; 55,22, 58,42, dan 27,3%. Adapun untuk kualitas air selama penelitian masih dalam rentang kualitas air yang sesuai dengan syarat hidup mikroalga. Masing-masing kualitas air untuk suhu, pH, DO yaitu 25,2-28,9°C; 8,34-8,89; 5,26-5,98 mg/l.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2016/450/051607583
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 18 Aug 2016 13:53
Last Modified: 20 Oct 2021 13:15
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135156
[thumbnail of Skripsi_.pdf]
Preview
Text
Skripsi_.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item