AhmadRizalFutaqi (2016) Analisis Daya Saing Ekspor Produk Perikanan Provinsi Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perdagangan internasional merupakan salah satu kegiatan yang berperan penting dalam perekonomian suatu negara. Sehingga kegiatan perdagangan internasional harus selalu dimaksimalkan dalam rangka memanfaatkan peluang dan kesempatan yang tersedia. Dalam perdagangan internasional, terdapat dua kegiatan utama yaitu ekspor dan impor. Ekspor merupakan suatu kegiatan perdagangan yang menjual barang dan jasa ke luar negeri dengan melintasi batas-batas kedaulatan suatu negara. Sedangkan impor merupakan suatu kegiatan mendatangkan barang dan jasa dari luar negeri ke dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan akan barang dan jasa tersebut di dalam negeri. Kegiatan perdagangan internasional terjadi apabila suatu negara mengalami kelebihan produksi suatu komoditi barang dan jasa, sedangkan negara lain mengalami kekurangan barang dan jasa tersebut. Sehingga negara yang memiliki kelebihan produksi suatu komoditi akan melakukan ekspor barang dan jasa, sedangkan negara yang mengalami kekurangan akan melakukan impor. Jawa Timur merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki nilai ekspor produk perikanan yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan provinsi lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perkembangan ekspor produk perikanan Provinsi Jawa Timur pada tahun 2009 sampai 2013 serta menganalisis daya saing ekspor produk perikanan Provinsi Jawa Timur dengan menggunakan metode RCA (Revealed Comparative Advantage) menggunakan software Microsoft Excel 2007. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif tentang kegiatan ekspor produk perikanan di Provinsi Jawa Timur. Ruang lingkup dari penelitian ini yaitu menfokuskan dalam menganalisis posisi daya saing ekspor produk perikanan provinsi Jawa Timur dengan cara membandingkan nilai ekspor produk perikanan dengan jumlah total nilai ekspor non migas provinsi Jawa Timur serta nilai ekspor produk perikanan Indonesia dengan jumlah total nilai ekspor non migas Indonesia pada tahun 2009 sampai 2013. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan metode pengumpulan data library research (studi kepustakaan). Menurut Tumengkol et. al (2014), metode Revealed Comparative Advantage (RCA) merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengukur keunggulan komparatif suatu komoditi di suatu wilayah (negara, provinsi, dan lain-lain). Variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah nilai ekspor produk perikanan terhadap nilai ekspor non migas Provinsi Jawa Timur. Pada penelitian RCA ini akan memberi kesimpulan apakah produk-produk perikanan Provinsi Jawa Timur memiliki keunggulan kompararatif dan daya saing yang kuat dalam kegiatan ekspor. Adapun Indeks RCA merupakan perbandingan antara nilai RCA pada tahun sekarang dengan nilai RCA pada tahun sebelumnya. Perhitungan indeks RCA bertujuan untuk mengetahui perkembangan daya saing ekspor produk perikanan Provinsi Jawa Timur. Provinsi Jawa Timur merupakan provinsi yang memiliki potensi perikanan yang besar. Hal ini didukung oleh luas wilayah Provinsi Jawa Timur yang mencapai 46.428 kilometer persegi, dengan panjang pantai sekitar 2.128 km. Batas-batas Propinsi Jawa Timur yakni di sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa. Di sebelah timur berbatasan dengan Selat Bali. Di sebelah selatan berbatasan dengan Samudera Hindia, sedangkan di sebelah barat berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah. Kawasan laut dan pesisir Jawa Timur mempunyai luas hampir dua kali luas daratannya atau mencapai 75.700 km2 apabila dihitung dengan 12 mil batas wilayah provinsi. Provinsi Jawa Timur tidak hanya luas dari segi wilayah, tetapi juga kaya akan sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan dalam meningkatkan daya dukung pembangunan wilayah. Jenis komoditi ekspor jawa timur dapat dikategorikan menjadi 10 komoditi, diantaranya Udang dan Lobster; Ikan Tuna, Cakalang, Tongkol; Rumput Laut dan Ganggang lainnya; Ikan lainnya; Kepiting; Mutiara; Cumi-cumi,Sotong,Gurita; Kekerangan dan Invertebrata; Ikan Hias; dan Produk Ikan Lainnya. Volume ekspor total produk perikanan Provinsi Jawa Timur pada tahun 2009 sampai tahun 2013 menunjukkan perkembangan yang fluktuatif yaitu mengalami peningkatan volume ekspor pada tahun 2010 dan 2012 dan mengalami penurunan volume ekspor pada tahun 2011 dan 2013. Namun, perkembangan nilai total ekspor produk perikanan Provinsi Jawa Timur pada tahun 2009 sampai 2013 selalu mengalami peningkatan. Pada tahun 2009 sampai 2013, produk perikanan Provinsi Jawa Timur memiliki keunggulan komparatif dan berdaya saing kuat dalam perdagangan ekspor karena memiliki nilai perhitungan RCA yang lebih besar dari satu di setiap tahunnya. Adapun hasil analisis terhadap indeks RCA, ekspor produk perikanan Provinsi Jawa Timur mengalami perkembangan yang fluktuatif dan cenderung menurun pada periode 2009 sampai 2013. Oleh karena itu, untuk menjaga agar produk perikanan Provinsi Jawa Timur selalu memiliki keunggulan komparatif (comparative advantage) dan berdaya saing kuat dalam perdagangan ekspor, maka kegiatan evaluasi terhadap kinerja ekspor harus selalu dilakukan. Evaluasi tersebut meliputi kajian mengenai kinerja dan kebijakan ekspor di bidang perikanan serta sinergi antara pemerintah dan pengusaha yang melakukan ekspor agar dihasilkan kerja sama yang baik guna mencapai kesejahteraan bersama. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu menjadi acuan dalam melakukan pembangunan perekonomian di Provinsi Jawa Timur sesuai konsep keunggulan komparatif Saran yang dapat diberikan sebagai hasil dari kegiatan penelitian ini diantaranya adalah, bagi pemerintah, diharapkan mampu menyusun strategi dan kebijakan dibidang eskpor perikanan yang sesuai dengan kondisi perekonomian dengan konsep pengembangan keunggulan komparatif untuk menunjang daya saing ekspor produk perikanan Provinsi Jawa Timur yang lebih baik, kinerja pencatatan data-data ekspor perikanan harus terus ditingkatkan guna menyediakan data yang akurat dan terbaru, meningkatkan pembangunan infrastruktur yang meliputi fasilitas transportasi, pelabuhan, regulasi perijinan dan fasilitas pendukung lainnya. Bagi peneliti diharapkan untuk dilakukannya penelitian lebih lanjut mengenai ekspor komoditi-komoditi lainnya di berbagai wilayah di Indonesia, untuk mengetahui tingkat daya saing ekspornya. Bagi pengusaha, diharapkan mampu menjaga dan meningkatkan kualitas serta standarisasi mutu produk dengan cara menerapkan konsep food safety dalam setiap prosesnya agar produk yang dihasilkan produk yang mampu bersaing di pasar global.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2016/370/051606486 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | Sugiantoro |
Date Deposited: | 03 Aug 2016 13:44 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 12:05 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135066 |
Preview |
Text
LAPORAN_SKRIPSI_SIAP_BURNING_fix.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |