NindiSeptirizkyEffendi (2016) Strategi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan Di Wilayah Perairan Laut Situbondo Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tingkat pemanfaatan sumberdaya perikanan antar kawasan dan antar jenis sumberdaya yang berada pada perairan Indonesia masih berjalan tidak seimbang. Oleh karena itu, informasi sumberdaya ikan sangat diperlukan oleh para perencana pembangunan perikanan khususnya bagi pembangunan perikanan tangkap. Untuk memprediksi kelestarian sumberdaya perikanan yang berada pada daerah tersebut, maka harus di dukung dengan akurasi data yang di input oleh instansi terkait. Agar akurasi dalam penentuan strategi untuk kelestarian sumberdaya perikanan tepat sasaran dan sesuai dengan keadaan dilapang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Februari 2016 serta pengolahan data statistik untuk mengetahui jumlah tangkapan yang diperbolehkan dan maxsimum sustainable yield (MSY) yang berada pada perairan laut Kabupaten Situbondo, dan dibandingkan dengan hasil tangkapan tahun terakhir untuk mengetahui keadaan perairan overfishing atau underfishing. Metode pengumpulan data dalam melakukan penelitian skripsi tersebut adalah menggunakan metode deskriptif. Metode ini digunakan untuk menggambarkan keadaan dilapang yang dituangkan dalam bentuk kalimat. Data yang diolah adalah data statistik perikanan mulai tahun 2004 hingga tahun 2014 dari Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Timur. Analisis yang digunakan adalah Schaefer, Fox, Walter Hilborn dan analisis finansial sederhana. Hasil penelitian didapatkan hasil bahwa dari analisis Schaefer nilai JTB yang diperoleh sebesar 6.457,25 ton dan MSY sebesar 8.071,56 ton, serta untuk Fox nilai JTB yang diperoleh sebesar 6.636,06 ton dan MSY sebesar 8.295,08 ton. Dan untuk potensi lestari sebesar 365,111 ton. Dari data hasil tersebut akan dibandingkan dengan hasil tangkapan tahun terakhir sebesar 8.354,6 ton. Bisa disimpulkan dari hasil analisis tersebut bahwa, kondisi perairan di Kabupaten Situbondo mengalami overfishing . Strategi untuk kelestarian sumberdaya perairan tersebut dapat dilakukan dengan cara pengurangan unit penangkapan ikan atau dengan meratakan hasil tangkapan untuk semua nelayan dan alat tangkap yang ada di wilayah Kabupaten Situbondo. Dan dengan analisis finansial sederhana bahwa sebuah usaha penangkapan tersebut merugi dapat ditetapkan jika diharuskan ada tindakan lebih lanjut agar nelayan tetap dapat menikmati hasil kerja mereka. Dengan adanya kebijakan dari instansi terkait untuk tidak mengeluarkan surat ijin baru untuk kapal yang surat ijinnya sudah habis dan terlambat untuk melakukan pembaharuan. Serta dibatasi dalam pengurusan surat ijin usaha perikanan tangkap baru untuk menjaga kestabilan kelestarian sumberdaya perikananyang berada pada wilayah perairan Situbondo.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2016/314/051606338 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Sugiantoro |
Date Deposited: | 16 Aug 2016 10:16 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 10:28 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/135003 |
Preview |
Text
SKRIPSI.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |