Widhianto, Ridlo (2016) Strategi Prioritas Pengembangan Sektor Perikanan di Kabupaten Bojonegoro (studi pada Renstra Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro tahun 2014-2018). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Bojonegoro adalah salah satu Kabupaten yang ada di Provinsi Jawa Timur yang dilihat dari keadaan wilayahnya kurang sesuai ketika sebuah kegiatan perikanan dilakukan disana. Menurut data BPS tahun 2013, kontribusi sektor perikanan Bojonegoro hanya sebesar 0,25 % dari total produksi ikan di Jawa Timur yang sebesar 1,4 juta ton. Dinas Peternakan dan Perikanan memiliki peran yang besar dalam upaya pengembangan sektor perikanan di Bojonegoro. Melalui Renstra Dinas Peternakan dan Perikanan tahun 2014-2015, pemerintah daerah menyiapkan beberapa program dan kegiatan dalam upaya pengembangan sektor perikanan di Kabupaten Bojonegoro. Menurut hasil wawancara dengan Kepala Bidang Usaha Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro, program dan kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun berjalan sesuai situasi dan kondisi yang ada. Hal inilah yang menjadi dasar penelitian ini dilakukan. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk memberikan alternatif pemilihan strategi prioritas kepada Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro dalam pelaksanaan program dan kegiatan serta lokasi sasaran pelaksanaannya. Tujuan dlaksanakan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa: (1) keadaan umum sektor perkanan di Kabupaten Bojonegoro, (2) Kontribusi sektor perikanan terhadap pembangunan daerah di Kabupaten Bojonegoro, (3) Wilayah basis perikanan tangkap dan budidaya di Kabupaten Bojonegoro dan, (4) Strategi prioritas yang perlu dilakukan dalam upaya pengembangan sektor perikanan di Kabupaten Bojoengoro. Penelitian ini dilakukan di Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro pada bulan Februari 2016. Penelitian ini berjenis deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan melakukan penyebaran kuisioner sedangkan data sekunder diperoleh melaui pengumpulan dokumen-dokumen yang berkait dengan penelitian yang meliputi, data produksi ikan setiap kecamatan tahun 2011-2015, data pendapatan asli daerah kabupaten Bojonegoro, dan data keadaan umum Kabupaten Bojonegoro. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi kegiatan observasi, wawancara, kuisioner dan dokumentasi. Teknik penentuan responden dilakukan dengan teknik Nonprobability sampling jenis purposive sampling, responden terdiri atas 4 orang yang menurut pertimbangan, ke empat orang ini adalah orang-orang yang paling tahu terkait keadaan umum sektor perikanan di Bojonegoro dan ikut terlibat dalam perumusan serta mengerti arah statregi kebijakan yang ada dalam renstra Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro. Analisa data pada penelitian ini menggunakan analisa data kualitatif dan kuantitatif. Analisa data kuantitaf dilakukan menggunakan metode Location Quatient dan Anayitical Hierarchi Process (AHP). Adapun hasil penelitian menunjukan bahwa keadaan umum sektor perikanan di Kabupaten Bojonegoro terdiri atas sub sektor perikanan tangkap v dan perikanan budidaya. Kegiatan perikanan tangkap dilakukan di perairan umum, meliputi sungai, waduk, embung, dan rawa. Sedangkan kegiatan perikanan budidaya dilakuakn dengan 3 sistem budidaya yang meliputi, budidaya menggunakan kolam, sawah tambak dan mina padi. Dalam 5 tahun terakhir perikanan budidaya menjadi sub sektor andalan pada sektor perikanan di Bojonegoro. Kontribusi sektor perikanan di Kabupaten Bojonegoro yang dilihat melalui PAD yang didapatkan, menunjukan nilai kontribusi sektor perikanan pada tahun 2014 sebesar 0,0051 % dan pada tahun 2015 sebesar 0,0058 %. Kecamatan Temayang menjadi wilayah basis perikanan tangkap dengan perolehan nial LQ tertinggi yaitu sebesar 3,206. Sementara Kecamatan Dander menjadi wilayah basis perikanan budidaya dengan perolehan nilai LQ tertinggi yaitu sebesar 1,35. Secara berurutan dengan menggunakan metode AHP program prioritas yang terpilih adalah Program Pengembangan Perikanan Budidaya dan Kawasan Minapolitan, Program Optimalisasi Kegiatan Penyuluhan, Pengelolaan, dan Pemasaran Produk Perikanan, dan Program Pengembangan Perikanan Tangkap. Sementara secara berurutan kegiatan prioritas yang terpilih adalah Pengembangan Pakan Mandiri, Pembinaan dan Pengembangan Perikanan, Pendampingan Pada Kelompok Tani Pembudidaya Ikan, Pengembangan Sistem Pemanfaatan Lahan, Sarana dan Prasaran Budidaya Ikan, Pengembangan Bibit Ikan Unggul, Diversifikasi Produk Olahan, Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan, Penyediaan Sarana Penyuluhan Ikan, Anty Proverty Program, Penerapan system rantai dingin dan sanitas hygiene, Penyediaan Sarana dan Prasarana Pemasaran, Pengkayaan Sumberdaya Ikan, dan Stimulasi Alat Bantu Penangkapan Ikan. Adapun saran yang dapat diberikanan pada penelitian ini adalah dengan adanya output yang dihasilkan pada penelitian ini, harapanya dapat menjadi referensi serta alternatiif pengambilan keputusan bagi Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro didalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang telah tercantum dalam renstra Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro pada masa periode 2016-2018. Selain itu masyarakat juga dapat menjadikan peluang usaha di sektor perikanan baik usaha budidaya maupun penangkapan ikan, dengan cara melihat potensi yang ada di setiap wilayah kecamatan
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2016/246/051605613 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
| Depositing User: | Indah Nurul Afifah |
| Date Deposited: | 15 Jul 2016 15:10 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 01:29 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134924 |
Preview |
Text
Laporan_Skripsi.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |