Anwar, Khoirul (2015) Pengaruh Konsentrasi Sari Kurma Dalam Nacl-Fisiologis Terhadap Viabilitas Dan Motilitas Spermatozoa Ikan Lele Dumbo (Clarias sp.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kegiatan produksi atau budidaya ikan Lele Dumbo bergantung pada beberapa factor penting termasuk kuantitas dan kualitas benih. Menurut Shafrudin et al. (2006), untuk memenuhi permintaan atau kebutuhan masyarakat akan Lele Dumbo yang terus meningkat, maka diperlukan peningkatan intensifikasi usaha budidaya yang didukung oleh adanya ketersediaan benih yang memadai. Kuantitas dan kualitas benih Lele Dumbo selain dipengaruhi oleh kondisi internal juga ditentukan oleh beberapa proses eksternal salah satunya perlakuan penyimpanan gamet atau kriopreservasi. Proses penyimpanan sperma memerlukan suatu bahan yang dapat berfungsi rangkap yaitu mengurangi aktifitas dan mempertahankan kehidupan spermatozoa. Larutan yang sering digunakan untuk penyimpanan sperma yaitu larutan NaCl-Fisiologis. Larutan NaCl-fisiologis sebagai pengencer semen masih memiliki kelemahanya itu tidak dapat digunakan dalam waktu yang cukup lama karena kurang mengandung energy yang dibutuhkan oleh spermatozoa. Kebutuhan energi spermatozoa untuk mempertahankan peforma (Viabilitas dan Motilitas) disediakan oleh gula sederhana (monosakarida) seperti glukosa dan fruktosa. Salah satu bahan yang memenuhi criteria sebagai bahan tambahan dalam larutan pengencer sperma adalah sari kurma. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Reproduski Ikan (pengawetan sperma) dan Keamanan Hasil Perikanan (Pengamatan Viabilitas dan Motilitas), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang pada tanggal 15 Juni sampai dengan 30 Juni 2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai konsentrasi terbaik sari kurma dalam NaCl-Fisiologis untuk mempertahankan kualitas sperma ikan Lele Dumbo selama penyimpanan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan yaitu K (0%), A (0,5%), B (1%), C (1,5%), D (2%), E (2,5%) masing-masing diulang 3 kali. Untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap respon parameter yang diukur, digunakan analisis keragaman (uji F). Parameter utama yang diamati dalam penelitian ini adalah parameter makrokopis sperma (warna, pH, volume, kekentalan, bau dan konsentrasi) dan parameter mikrokopis (motilitas dan viabilitas). Parameter penunjang yang diamati adalah suhu penyimpanan sperma. Pengamatan parameter makrokopis sperma gabungan (induk 1 dan 2) didapatkan hasil yaitu warna putih susu, pH 8, bau amis, volume total 12,5 ml dan 5,32 x 109. Hasil pengamatan mikrokopis (viabilitas dan motilitas) yaitu untuk viabilitas perlakuan Kontrolsebesar 37.17% perlakuan A sebesar 52.5%, B sebesar 58,83%, C sebesar 64,33%, D sebesar 71% dan E sebesar 75,33% sedangkan hasil motilitas yaitu perlakuan K sebesar26%, A sebesar35,5%, B sebesar 48%, C sebesar 54,83%, D sebesar 60,17% dan E sebesar 63,67%. Hasil sidik ragam menunjukkan bahwa penambahan sari buah kurma dalam NaCl-Fisiologis berpengaruh sangat nyata terhadap viabilitas dan motilitas sperma ikan lele Dumbo selama masa penyimpanan dengan nilai F hitung sebesar 13,91 untuk data viabilitas dan 18,16 data motilitas. Hasil uji BNT pada data viabilitas menunjukkan hasil perlakuan dengan perbedaan nyata terdapat pada perlakuan K dengan A, B, C, D, E, perlakuan A dengan C,D,E, perlakuan B dengan D, E. Perlakuan dengan perbedaan tidak nyata terdapat pada perlakuan A dengan B, perlakuan B dengan C, perlakuan C dengan D, perlakuan D dengan E sedangkan hasil uji BNT data motilitas yaitu perlakuan dengan perbedaan nyata terdapat perlakuan K dengan B, C, D dan E, B dengan D, E sedangkan perlakuan dengan perbedaan tidak nyata terdapat pada perlakuan K dengan A, B dengan C , C dengan D dan E, D dengan E. Hubungan antara penambahan sari buah kurma dalam NaCl-Fisiologis dengan viabilitas dan motilitas sperma ikan lele Dumbo berbentuk regresi linier dengan persamaan y = 14,39x + 41,87 dengan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,85 untuk viabilitas sedangkan motilitas memiliki persamaan y = 15,38x + 28,8 dengan nialai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,88. Nilai suhu peyimpanan sperma ikan lele Dumbo pada penelitian yaitu sebesar 4±5 0C. Berdasarkan hasil penelitian yang telah didapatkan dapat disimpulkan bahwa perlakuan E (2,5%) memberikan hasil viabilitas dan motilitas spermatozoa ikan lele Dumbo tertinggi sehingga dapat disarankan perlu adanya aplikasi penambahan konsentrasi sari buah kurma dalam NaCl-Fisiologis sebesar 2,5% dalam penyimpanan sperma ikan lele Dumbo. Selain itu perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui konsentrasi terbaik atau optimal sari buah kurma dalam NaCl-Fisiologis dan kemampuan fertilisai spermatozoa yang disimpan dengan perlakuan penambahan konsentrasi sari buah kurma dalam NaCl-Fisiologis sebesar 2,5%.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2015/787/051600480 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Indah Nurul Afifah |
| Date Deposited: | 04 Feb 2016 10:40 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 15:54 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134678 |
Preview |
Text
LAPORAN_SKRIPSI_KHOIRUL_ANWAR_WORD.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |