Cahyaningrum, Agustina (2015) Analisis Potensi Dan Strategi Pengembangan Sektor Perikanan Dalam Upaya Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (Pad) Kabupaten Kediri Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kabupaten Kediri merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi perikanan cukup baik untuk dikembangkan terutama perikanan budidaya. Hal tersebut diharapkan mampu membantu perekonomian daerah, namun pada kenyataannya peran sektor perikanan belum dipahami masyarakat secara luas serta kurang diperhatikan keberadaannya sehingga minat dan pemanfaatan sumberdaya yang ada masih rendah. Sekilas apabila diamati, potensi perikanan Kabupaten Kediri cukup tinggi dan beragam, terlihat dari laporan tahunan Dinas Perikanan Kabupaten Kediri pada tahun 2013. Selain itu tingkat konsumsi ikan masyarakat kabupaten Kediri masih rendah padahal potensi yang terdapat pada Kabupaten Kediri cukup besar. Sehingga tujuan dari penelitian yaitu meliputi : (1) untuk mengetahui potensi sektor perikanan Kab. Kediri, (2) untuk mengetahui informasi nilai kontribusi dan (4) hubungan sektor perikanan terhadap PAD sebagai bahan evaluasi dan pertimbangan untuk pengembangan sektor perikanan pada Kabupaten Kediri, serta (4) mengetahui dan menyusun strategi pengembangan dalam upaya peningkatan kontribusi sektor perikanan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kediri Pengambilan data dilakukan secara purposive sampling yaitu dengan menentukan pihak-pihak atau orang – orang yang memiliki peran penting serta memiliki informasi yang paling lengkap untuk mendukung data yang dituju. Jenis data yaitu data primer dan sekunder, pada metode analisis data yang digunakan antara lain: untuk mengetahui analisis potensi sektor perikanan, pada penelitian digunakan variabel SDA, SDM, Teknologi serta Pasar/Tingkat Konsumsi dan kemudian dianalisis dengan deskriptif kualitatif; untuk menjawab tujuan kedua yaitu dihitung seluruh kontribusi sektor penyumbang PAD Kabupaten Kediri; begitu pula untuk menjawab tujuan ketiga yaitu data berupa nilai pendapatan asli daerah (PAD) sebagai variabel y dan data sektor perikanan Kabupaten Kediri yang merupakan variabel x kemudian dihitung dengan rumus korelasi; untuk menjawab tujuan keempat yaitu dilakukan analisis faktor internal dan eksternal pada masing-masing sub sektor perikanan Kabupaten Kediri, yang kemudian diberikan skor pada masing – masing faktor, disusun pada matriks SWOT dan hasilnya diproyeksikan pada diagram SWOT dan yang selanjutnya disusun implementasi strategi pada masing – masing sub sektor perikanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai potensi pada sektor perikanan Kab. Kediri antara lain penangkapan pada perairan umum, budidaya perikanan serta pengolahan hasil perikanan. Dari hasil analisis terdapat berbagai potensi yang dapat dikembangkan salah satunya hasil produksi yang melimpah mampu untuk dikembangkan sebagai produk olahan, dan penyumbang PAD tetap sektor perikanan Kab. Kediri yaitu UPTD BBI dan UPTD SAP yang berupa retribusi pada sektor perikanan. Kontribusi sektor perikanan selama 3 tahun terkhir didapatkan sebesar 0,01 (2012), 0,01 (2013), 0,02 (2014). Meskipun perkembangan nilai kontribusi selalu mengalami kenaikan namun kontribusi sektor perikanan masih tergolong rendah. Selain itu adanya hasil yang positif juga ditunjukkan dari korelasi antara sektor perikanan dan PAD Kab. Kediri yaitu menunjukkan nilai sebesar 0,10 yang berarti, sektor perikanan memiliki keterkaitan atau hubungan yang bersifat positif terhadap PAD. Hasil dari strategi pengembangan pada sektor perikanan dalam upaya peningkatan pendapatan asli daerah, berdasarkan kondisi wilayah penelitian didapatkan kesimpulan antara lain : pengembangan sektor perikanan khususnya sub sektor penangkapan di Kabupaten Kediri memiliki kondisi yang menguntungkan dengan strategi yang dapat diterapkan yaitu mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (growth oriented strategy). Dan menggunakan strategi SO yaitu Strength Opportunities, begitu pula dengan sub sektor budidaya berada dalam kondisi yang menguntungkan. Berdasarkan diagram SWOT yaitu mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif (growth oriented strategy) dan menggunakan strategi SO (Strength Opportunities). Sedangkan untuk sub sektor pengolahan berada pada kondisi menghadapi peluang pasar yang sangat besar namun terkendala oleh beberapa faktor kelemahan internal sehingga fokus strategi pada sub sektor ini yaitu meminimalisir kendala – kendala internal agar dapat mengambil peluang pasar. Atau kondisi tersebut mendukung strategi kebijakan turn around dan strategi yang diterapkan yaitu WO atau Weaknesess Opportunities.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2015/214/ 051504704 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 13 Aug 2015 11:05 |
Last Modified: | 13 Aug 2015 11:05 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/134050 |
Actions (login required)
View Item |