Studi Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kasar Haliclona Sp. Pada Minyak Ikan Lemuru (Sardinella Sp.)

Hidayat, MohammadLutfi (2015) Studi Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kasar Haliclona Sp. Pada Minyak Ikan Lemuru (Sardinella Sp.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Spons laut Haliclona sp. merupakan spesies spons laut dari Filum Porifera yang diketahui banyak mengandung senyawa bioaktif antara lain alkaloid, flavonoid, polifenol dan terpenoid. Senyawa-senyawa tersebut berpotensi sebagai antibakteri dan antioksidan. Antioksidan dapat digunakan untuk menghambat kerusakan oksidasi pada minyak ikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak kasar Haliclona sp. dalam menghambat oksidasi pada minyak ikan lemuru (Sardinella sp.). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Penelitian dibagi dalam 2 (dua) tahap yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan untuk mengetahui aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil). Sampel Haliclona sp. diekstraksi menggunakan 2 (dua) pelarut yaitu etanol dan etil asetat, dimana ekstrak yang memiliki nilai IC50 tertinggi digunakan dalam penelitian utama. Penelitian utama dilakukan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak kasar Haliclona sp. dalam menghambat oksidasi pada minyak ikan lemuru (Sardinella sp.). Parameter uji kualitas minyak ikan antara lain bilangan peroksida, bilangan iod dan nilai TBA (Thiobarbituric Acid). Variabel pada penelitian utama adalah konsentrasi ekstrak (0 ppm, 100 ppm, 200 ppm, 300 ppm) dan masa simpan minyak ikan (1 hari, 7 hari, 14 hari). Uji UV-Vis dan GC-MS (Gas Chromatography Mass Spectrophotometric) digunakan untuk mengetahui kandungan senyawa bioaktif pada ekstrak kasar (Haliclona sp.). Berdasarkan uji DPPH, ekstrak etil asetat memiliki aktivitas antioksidan lebih tinggi (IC50 36,58 ppm) dibandingkan ekstrak etanol (IC50 39,45 ppm). Interaksi antara konsentrasi ekstrak dengan masa simpan minyak ikan memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap bilangan peroksida, bilangan iod dan nilai TBA minyak ikan lemuru (Sardinella sp.). Perlakuan konsentrasi terbaik adalah konsentrasi 300 ppm dengan rincian bilangan peroksida sebesar 0,10 mgEq/kg pada hari pertama, 0,71 mgEq/kg pada hari ke-7 dan 0,87 mgEq/kg pada hari ke-14, bilangan iod sebesar 3,82% pada hari pertama, 3,39% pada hari ke-7, dan 3,08% pada hari ke-14 serta nilai TBA sebesar 0,13 mgEq/kg pada hari pertama, 0,27 mgEq/kg pada hari ke-7 dan 0,83 mgEq/kg pada hari ke-14.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2015/130/051503620
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 26 Jun 2015 09:06
Last Modified: 19 Oct 2021 06:55
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133959
[thumbnail of 5._Lampiran_GCMS.pdf]
Preview
Text
5._Lampiran_GCMS.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 1._Cover.pdf]
Preview
Text
1._Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 3._Halaman_Depan.pdf]
Preview
Text
3._Halaman_Depan.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 2._Halaman_Judul.pdf]
Preview
Text
2._Halaman_Judul.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item