Nursyahbani, Sonia (2014) Pengaruh Lama Perendaman Dalam Larutan Jus Nanas (Ananas Comosus) Terhadap Keberhasilan Penetasan Telur Ikan Patin Siam (Pangasianodon Hypophthalmus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ikan patin (Pangasianodon hypophthalmus) adalah salah satu jenis ikan air tawar yang cukup ekonomis serta memiliki pertumbuhan yang cepat dan dapat mencapai ukuran yang sangat besar. Adapun telur ikan patin mempunyai sifat yang adhesif atau menempel. Sehingga proses penetasan telur-telur yang tidak menetas dan sulit dipisahkan karena keduanya menjadi satu. Hal ini menjadi salah satu kendala dalam proses penetasan karena apabila banyak telur yang tidak menetas, maka kualitas air cenderung menurun. Dari sifat telur yang adhesif, telur akan menempel satu sama lainnya. Sehingga bisa menghambat perkembangan telur dan akan berdampak terhadap daya tetas telur akan kecil serta menghambat difusi oksigen pada telur. Karena sifat adhesif ini, maka perlu dilakukan upaya untuk mengatasi masalah tersebut yakni dengan cara pemberian larutan penghilang daya rekat telur. Adapun cara mengurangi sifat adhesif telur ikan dapat menggunakan larutan jus nanas. Dalam jus nanas mengandung suatu enzim pemecah protein atau proteolitik yang disebut enzim bromelin. Berdasarkan manfaat tersebut dapat digunakan sebagai dasar dilakukan penelitian tentang pengaruh lama perendaman dalam larutan jus nanas terhadap keberhasilan penetasan telur ikan patin siam (P. hypophthalmus) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian larutan jus nanas dengan lama perendaman yang berbeda terhadap keberhasilan pembuahan dan penetasan telur ikan patin siam (P. hypophthalmus) yang optimal. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Penelitian dan Pemuliaan Ikan Sukamandi-Subang, Jawa Barat, pada bulan September hingga Oktober 2013. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan, kemudian masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali yang diletakkan secara acak. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah perlakuan dengan lama perendaman larutan jus nanas 1 % selama A (1 menit), B (2 menit), C (3 menit), D (4 menit), E (5 menit), K (tanpa dilakukan perendaman dengan larutan jus nanas). Hasil penelitian menggunakan perendaman larutan jus nanas menunjukkan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap keberhasilan penetasan (hatching rate) dengan nilai persentase pada perlakuan A sebesar (76,98%), B (70,78%), C (66,01%), D (48,95%) dan E (43,92%). Perlakuan kontrol diperoleh nilai sebesar 44,00%. Hasil persentase tertinggi adalah pada perlakuan A sebesar 76,98% dengan lama perendaman 1 menit. Hubungan antara lama waktu perendaman dengan tingkat penetasan telur ikan berupa regresi linier dengan persamaan y = - 87,71 + 8,794x dengan nilai R2 = 0,952. Untuk hasil penelitian terhadap keberhasilan pembuahan (fertilisasi) menunjukkan pengaruh berbeda sangat nyata, yaitu dengan nilai persentase pada perlakuan A sebesar (97,89%), B (97,32%), C (97,11%), D (97,09%) dan E (90,68%). Perlakuan kontrol diperoleh nilai sebesar 64,51%. Hasil persentase tertinggi adalah pada perlakuan A sebesar 97,89% dengan lama perendaman 1 menit. Hubungan antara lama waktu perendaman dengan tingkat pembuahan telur ikan berupa regresi linier dengan persamaan y = - 100,4 + 1,464x dengan nilai R2 = 0,595. Pada pengamatan kualitas air selama penelitian didapatkan hasil pengamatan suhu sebesar 28° - 30°C, pH sebesar 6,27 - 7 dan oksigen terlarut (DO) sebesar 6,68 ppm.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2014/59/051402095 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.8 Aquaculture |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 25 Mar 2014 09:55 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 04:03 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133877 |
Preview |
Text
LAPORAN_SKRIPSI_SONIA.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |