Uji Efektivitas Ekstrak Kasar Glikosida Triterpen Teripang Pasir (Holothuria scabra) Dalam Menghambat Laju Pertumbuhan Bakteri Aeromonas Hydrophila Secara In-Vitro.

Akbar, AhmadRizqy (2014) Uji Efektivitas Ekstrak Kasar Glikosida Triterpen Teripang Pasir (Holothuria scabra) Dalam Menghambat Laju Pertumbuhan Bakteri Aeromonas Hydrophila Secara In-Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Usaha budidaya perairan adalah salah satu upaya untuk memenuhi kebutuhan protein hewani dalam kebutuhan sehari-hari. Dalam usaha budidaya, kendala seperti penyakit ikan sering menjadi permasalahan. Salah satu penyakit yang sering menyerang pada ikan budidaya disebabkan oleh bakteri Aeromonas hydrophila. Selama ini pencegahan terhadap serangan bakteri umumnya dilakukan dengan pemberian antibiotik dan bahan kimia. pemberian antibiotik berkepanjangan dapat menyebabkan organism menjadi resisten. Selain itu, residu dari antibiotik dan bahan kimia dapat mencemari lingkungan perairan. Teripang pasir (Holothuria scabra) berpotensi menjadi sumber biofarma baru melalui proses pemisahan senyawa aktif atau ekstraksi. Senyawa yang terkandung dalam teripang adalah lektin, sterol, saponin/triperten glikosida. Senyawa bioaktif terbesar pada tubuh teripang adalah saponin (glikosida triterpen, beberapa saponin atau glikosida bekerja sebagai antimikroba Penelitian Ini dilaksanakan di Laboratorium Parasit dan Penyakit Ikan, Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Ilmu Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya Malang, Laboratorium Sentra Ilmu Hayati (LSIH) Universitas Brawijaya, Laboratorium Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Malik Ibrahim Malang pada tanggal 3 Februari sampai 29 April 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen yaitu mengadakan percobaan untuk melihat suatu hasil dan rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), menggunakan 5 perlakuan dan 1 kontrol konsentrasi ekstrak kasar glikosida triterpen yaitu : konsentrasi (A) 50 ppt; (B) 100 ppt ; (C) 150 ppt; (D) 200 ppt, (E) 250 ppt dan (K) 0 ppt. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian ekstrak kasar glikosida triterpen memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap pertumbuhan bakteri A.hydrophila, perlakuan A memiliki rata-rata diameter hambatan sebesar 8 mm dengan konsentrasi 50 ppt. Perlakuan B dengan konsentrasi 100 ppt sebesar 9,47 mm. Perlakuan C dengan konsentrasi 150 sebesar 10,07 mm. Perlakuan D dengan konsentrasi 200 ppt adalah 12,67 mm dan Perlakuan D dengan konsentrasi 200 ppt adalah 11,07 mm. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah ekstrak kasar glikosida triterpen dapat menghambat pertumbuhan bakteri Aeromonas hydrophila dan konsentrasi yang paling baik dalam menghambat pertumbuhan bakteri adalah konsentrasi 200 ppt Saran dari hasil penelitian ini adalah perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang pengaruh ekstrak kasar glikosida triterpen secara langsung pada ikan air tawar yang terserang bakteri A.hydrophila.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/378/051406324
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 23 Sep 2014 14:27
Last Modified: 21 Oct 2021 08:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133701
[thumbnail of LAPORAN_SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
LAPORAN_SKRIPSI.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item