Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Kualitas Total Atau Total Quality Management (TQM) di CV. Angin Timur Seafoods, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur

Malda, Sovilia (2014) Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Kualitas Total Atau Total Quality Management (TQM) di CV. Angin Timur Seafoods, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sosok perikanan yang harus dibangun adalah berwujud perikanan modern yang tangguh, efisien yang dikelola secara profesional dan memiliki keunggulan memenangkan persaingan di pasar global baik untuk tujuan pemenuhan kebutuhan dalam negeri maupun ekspor. Peluang pasar produk perikanan di pasar global dan potensi perikanan yang dimiliki maka, sangat realistis jika di masa mendatang proporsi ekspor perikanan Indonesia dapat ditingkatkan. Adanya peningkatan perdagangan komoditas perikanan dunia bahkan diprediksi terus menerus meningkat terlihat dari perubahan pola konsumsi masyarakat dunia ke arah makanan yang sehat salah satunya mengkonsumsi ikan dimana, Indonesia mampu menghasilkan produksi perikanan sebesar 12,5 juta ton ikan laut maupun ikan tawar. Dengan adanya peningkatan perikanan di Indonesia tentu diiringi dengan adanya pengelolaan manajemen sumberdaya manusia yang baik mampu mengatur pemanfaatan sumberdaya alam tersebut. Di dalam manajemen sumberdaya manusia juga terdapat metode yang digunakan untuk melibatkan seluruh tenaga kerja di suatu perusahaan dapat melakukan perbaikan terus menerus kepada kualitas yang akan ditujukan kepada konsumen sehingga konsumen dapat memperoleh kepuasan yang disebut Manajemen Kualitas Total atau Total Quality Management (TQM). Total Quality Management (TQM) adalah salah satu strategi perusahaan dalam meningkatkan kualitas, efisiensi dan efektivitas produksi melibatkan seluruh tenaga kerja baik di lingkungan industri. Perusahaan dan TQM merupakan dua hal yang saling membutuhkan. Dengan adanya filosofi TQM yang melakukan perbaikan secara terus-menerus untuk dapat memenuhi keinginan, kebutuhan dan harapan pelanggan sehingga dapat dijadikan sarana menuju perkembangan dari waktu ke waktu sehingga bisa memberikan kemajuan dan bagi perusahaan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis, persepsi Sumber Daya Manusia (SDM) dilihat dari faktor positif dan negatif, pengaruh faktor positif dan negatif, dan faktor mana (faktor positif dan negatif) yang paling dominan mempengaruhi Total Quality Management (TQM) di CV. Angin Timur Seafoods, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo. Penelitian dilaksanakan di Sinar Pergudangan Gedangan Blok E No.15 Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo yang dilaksanakan pada tanggal 19 Maret - 19 April 2014. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Metode deskriptif kualitatif yaitu untuk mengetahui dan menganalisis kondisi TQM dan presepsi Sumber Daya Manusia (SDM) dilihat dari faktor positif dan negatif terkait dengan TQM di CV. Angin Timur Seafoods, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo. Sedangkan metode deskriptif kuantitatif yaitu untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor positif maupun faktor negatif terkait TQM dan faktor mana (faktor positif dan negatif) yang paling dominan mempengaruhi TQM di CV. Angin Timur Seafoods, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo dengan menggunakan aplikasi program SPSS 16 for windows. Untuk menjawab tujuan ketiga dan keempat mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor positif maupun faktor negatif dan faktor mana yang paling dominan mempengaruhi TQM di CV. Angin Timur Seafoods, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Sidoarjo ditunjukkan dari hasil regresi linear berganda yang didapat untuk sebagai berikut: A. Pengaruh Faktor Positif (X1) terhadap TQM (Y) Dari hasil uji T dapat disimpulkan bahwa diperoleh thitung sebesar 0,245 karena, thitung < ttabel yaitu 0,245 < 1,98 maka Ho diterima dan H1 ditolak, berarti variabel faktor positif (X1) tidak berpengaruh nyata terhadap TQM (Y). Hal tersebut berarti variabel faktor positif (X1) tidak berpengaruh nyata terhadap TQM pada tingkat signifikansi 0,809. Terbukti dari jawaban responden terkait dengan kuesioner sekitar 33% responden tidak setuju jika adanya faktor positif di CV. Angin Timur Seafoods selama ini memudahkan para tenaga kerja (karyawan) untuk menghasilkan produktifitas dengan baik dan efisien. B. Pengaruh faktor negatif (X2) terhadap TQM (Y) dapat disimpulkan bahwa diperoleh thitung 4,702, karena thitung > ttabel yaitu 4,702 > 1,98 maka Ho ditolak dan H1 diterima, berari variabel faktor negatif (X2) berpengaruh pada variabel TQM (Y). Untuk melihat signifikansi dari variabel faktor negatif (X2) diperoleh tingkat signifikansi 0,000. berarti variabel faktor negatif (X2) dalam penelitian ini mempunyai pengaruh nyata karena, nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Terbukti dari jawaban responden terkait dengan kuesioner sekitar 43% responden setuju faktor negatif (X2) di CV. Angin Timur Seafood untuk meningkatkan ide yang besar dan dramatis sehingga, karyawan akan terus melakukan inovasi untuk perusahaan tersebut.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/304/051405713
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 29 Sep 2014 09:46
Last Modified: 21 Oct 2021 07:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133620
[thumbnail of BISMILLAH_22_agustus_fix_NEW_1_FILE_SKRIPSIKU.pdf]
Preview
Text
BISMILLAH_22_agustus_fix_NEW_1_FILE_SKRIPSIKU.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item