Widiyanto, YantoLaras (2014) Perencanaan Pengembangan Usaha Budidaya Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Dengan Sistem Mina Mendong di Desa Blayu Kecamatan Wajak Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Salah satu cara untuk mengoptimalisasi lahan sawah serta untuk peningkatan pendapatan petani mendong adalah dengan merekayasa lahan sawah mendong dengan cara mina mendong. Mina mendong merupakan suatu kegiatan pertanian yang memadukan budidaya tanaman mendong dengan budidaya ikan di sawah. Kecamatan Wajak terutama Desa Blayu merupakan daerah yang cocok untuk diterapkannya sistem usaha mina mendong karena di Desa Blayu memiliki ketersediaan air yang baik serta tingginya tingkat kesuburan tanah. Kombinasi antara ketersediaan air irigasi yang baik dan jenis tanah yang subur membuat produktifitas lahan menjadi tinggi. Usaha budidaya ikan dengan sistem mina mendong di Desa Blayu diharapkan akan berkembang apabila ditunjang dengan penelitian tentang perencanaan pengembangan usaha budidaya ikan dengan sistem mina mendong. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2014 di Desa Blayu, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Dengan tujuan penelitian adalah 1) Mengetahui teknis budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong. 2) Mengetahui aspek-aspek usaha dilihat dari aspek manajemen, aspek finansiil jangka pendek dan aspek pemasaran budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong. 3) Menentukan strategi pengembangan usaha budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong. 4) Menentukan perencaaan aspek finansiil jangka panjang pengembangan usaha budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan jenis penelitian adalah studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan kuesioner. Jenis data meliputi data primer dan data sekunder. Sedangkan analisa data yang digunakan menggunakan analisis deskriptif yang meliputi deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Untuk analisa deskriptif kualitatif digunakan untuk mengidentifikasi aspek teknis, aspek manajemen dan aspek pemasaran pada usaha budidaya ikan dengan sistem mina mendong serta analisis SWOT untuk strategi pengembangan usaha. Sedangkan analisa data deskriptif kuantitatif digunakan untuk mengidentifikasi aspek finansiil yang meliputi aspek finansiil jangka pendek dan jangka panjang. Aspek teknis pada usaha budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong meliputi pemilihan lokasi dan persiapan lahan, penanaman mendong dan penebaran benih ikan nila, pemeliharaan mendong dan ikan nila, pengendalian hama dan penyakit serta yang terakhir yaitu pemanenan. Aspek manajemen pada usaha budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Perencanaan dilakukan dengan sederhana dimana perencanaan tidak ditulis dalam pembukuan. Sistem pengorganisasian belum diterapkan dalam menjalankan usaha. Tahap pelaksanaan dilakukan sendiri oleh pemilik usaha dan pekerja. Sedangkan pada tahap pengawasan dilakukan pada saat teknis budidaya hingga pra pemasaran hasil budidaya. Aspek finansiil pada usaha budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong meliputi analisis finansiil jangka pendek, dengan perhitungan dilakukan untuk satu tahun atau dua kali produksi. Dari modal tetap sebesar Rp. 6.462.000,- dan modal kerja selama satu tahun (2 kali produksi) sebesar Rp. 13.207.667,-, didapatkan penerimaan sebesar Rp. 39.231.000 sehingga keuntungan sebesar Rp. 26.023.333,-. Dengan r/c ratio sebesar 2,97 yang artinya usaha layak untuk dijalankan. BEP unit ikan nila sebanyak 183 kg dan salesnya Rp. 3.301.616,- serta BEP unit mendong sebanyak 917 kg dan salesnya Rp. 2.751.347,-, sedangkan nilai rentabilitasnya sebesar 197%. Pada aspek pemasaran pada usaha budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong peluang mendapatkan pasar untuk hasil budidaya ikan nila dan mendong masih sangat besar. Penetapan harga yang digunakan dengan patokan harga pasar dan pembayaran dilakukan secara tunai. Saluran pemasaran untuk mendong meliputi hasil mendong pembudidaya mina mendong dijual kepada penebas mendong, sedangkan untuk hasil dari ikan nila dijual kepada tengkulak dan juga dijual secara langsung kepada konsumen. Strategi pengembangan usaha dengan diagram SWOT yang mengidentifikasi faktor internal yang meliputi kekuatan dan kelemahan serta faktor eksternal yang meliputi peluang dan ancaman, didapatkan strategi agresif dengan menggunakan strategi strength opportunities (SO) yaitu mengoptimalkan kekuatan yang dimiliki untuk memanfaatkan peluang yang ada. Strategi pengembangan usaha strength opportunities (SO) adalah mengoptimalkan SDM dan SDA yang ada, meningkatkan produksi ikan nila dan mendong dengan memperluas lahan budidaya, mempertahankan kualitas ikan nila dan mendong serta mempertahankan hubungan yang baik dengan pihak-pihak yang terkait dalam usaha mina mendong. Perencanaan aspek finansiil jangka panjang pengembangan usaha analisis digunakan untuk sepuluh tahun (2015-2024) didapatkan hasil penambahan biaya investasi yang harus dikeluarkan adalah Rp. 15.430.700,- dengan NPV sebesar Rp. 195.771.515,- IRR sebesar 432% net B/C sebesar 31,30 dan waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal investasi adalah selama 0,26 tahun atau 3 bulan. Saran yang diberikan peneliti untuk pengembangan usaha budidaya ikan nila dengan sistem mina mendong meliputi memperbaiki manajemen usaha yang sudah dijalankan agar usaha bisa berjalan dengan baik. membuat pembukuan keuangan usaha untuk mengetahui rincian keuangan usaha yang dijalankan dan menerapkan strategi strength opportunities (SO) sebagai strategi pengembangan usaha, yaitu dengan mengoptimalkan kekuatan untuk memanfaatkan peluang yang ada. Strategi pengembangan usaha strength opportunities (SO) adalah mengoptimalkan SDM dan SDA yang ada, meningkatkan produksi ikan nila dan mendong dengan memperluas lahan budidaya, mempertahankan kualitas ikan nila dan mendong serta mempertahankan hubungan yang baik dengan pihakpihak yang terkait dalam usaha mina mendong.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2014/261/051405165 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 23 Sep 2014 09:20 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 06:16 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133573 |
Preview |
Text
laporan_skripsi.pdf Download (7MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |