Analisis Kesesuaian Lahan Untuk Kegiatan Rehabilitasi Mangrove Di Pesisir Pancer Cengkrong Desa Karanggandu Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek Jawa Timur

Djamil, CitraYusdhania (2014) Analisis Kesesuaian Lahan Untuk Kegiatan Rehabilitasi Mangrove Di Pesisir Pancer Cengkrong Desa Karanggandu Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kawasan Pancer Cengkrong merupakan kawasan ekosistem mangrove yang terdapat di Pantai Cengkrong selatan Pantai Prigi. Sebelumnya di kawasan ini terdapat hutan mangrove alami namun akibat adanya aktifitas masyarakat sebagian besar kawasan ini dikonversi menjadi lahan tambak udang, pertanian dan perkebunan. Setelah mendapat binaan dari Dinas Perikanan dan Kelautan, kawasan ini menjadi kawasan mangrove dengan kondisi baik seluas 32,5 Ha sedangkan untuk kondisi rusak seluas 10,057 Ha. Dari luasan mangrove yang rusak terdapat rencana penanaman kembali oleh masyarakat sekitar. Namun untuk merehabilitasi kawasan tersebut tidak dapat langsung ditanam, diperlukan adanya kesesuaian tipetipe tertentu dan juga faktor-faktor untuk mencapai keberhasilan rehabilitasi mangrove terutama pemilihan lokasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui lokasi yang cocok dan jenis yang sesuai untuk dilakukan kegiatan rehabilitasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Scoring, klasifikasi dengan Equal Interval dan analisis spasial interpolasi Inverse Distance Weighting (IDW). Metode Scoring digunakan untuk menilai kelayakan parameter pembatas lahan mangrove yang dibagi dalam tiga kelas yaitu sesuai diberi nilai 3, kurang sesuai diberi nilai 2, dan tidak sesuai diberi nilai 1. Untuk menentukan Interval kelas kesesuaian lahan menggunakan metode Equal Interval. Sedangkan untuk membuat peta kesesuaian lahan rehabilitasi mangrove menggunakan metode interpolasi Inverse Distance Weighting (IDW) pada software ArcGIS 9.3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari keenam stasiun pengamatan seluas 40.52 Ha termasuk dalam kelas kesesuaian lahan cukup sesuai dan merupakan lahan yang memiliki kesesuaian baik walaupun dengan adanya faktor pembatas tertentu, tetapi masih dapat dikembangkan untuk kawasan konservasi mangrove. Jenis mangrove yang cocok untuk ditanam dikawasan Mangrove Pancer Cengkrong untuk kegiatan rehabilitasi yakni berasal dari jenis Ceriops decandra dan dari genus Bruguiera (Bruguiera parviflora, Bruguiera sexangula, Bruguiera gymnorhiza) dan jenis Xylocarpus granatum. Hal ini dikarenakan adanya pengaruh faktor frekuensi genangan yang terjadi di kawasan Pancer Cengkrong yakni hanya selama 10 hari 9 jam. Kemudian apabila ingin diadakannya kegiatan rehabilitasi, lahan seluas 40.52 Ha atau 405.208 m2 dapat menampung sebanyak 405.208 bibit dengan jarak tanam 1mx1m. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah dari keenam stasiun pengamatan seluas 40.52 Ha termasuk dalam kelas S2 dengan penilaian kesesuaian lahan cukup sesuai dan merupakan lahan yang memiliki kesesuaian baik walaupun dengan adanya faktor pembatas tertentu, tetapi masih dapat dikembangkan untuk kawasan konservasi mangrove dan jenis mangrove yang sesuai untuk kegiatan rehabilitasi yakni berasal dari jenis Ceriops decandra dan dari genus Bruguiera (Bruguiera parviflora, Bruguiera sexangula, Bruguiera gymnorhiza) dan jenis Xylocarpus granatum.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/208/051404488
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 12 Aug 2014 15:34
Last Modified: 21 Oct 2021 05:38
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133515
[thumbnail of LAPORAN_SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
LAPORAN_SKRIPSI.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item