Identifikasi Fungsi Ekologis Kawasan Mangrove Berdasarkan Rentang Hidup (Lifespan) Makrozoobentos Di Mangrove Trail, Taman Hutan Raya Ngurah Rai, Bali.

Oryza, AminDwiNovan (2014) Identifikasi Fungsi Ekologis Kawasan Mangrove Berdasarkan Rentang Hidup (Lifespan) Makrozoobentos Di Mangrove Trail, Taman Hutan Raya Ngurah Rai, Bali. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Taman Hutan Raya Ngurah Rai merupakan salah satu taman hutan raya terbaik di Indonesia. Keberadaannya yang sangat rentan karena berada di pusat wisata Pulau Bali membuat kawasan ini perlu dipantau keadaan ekosistemnya. Salah satu yang perlu dipantau keberadaannya adalah komunitas makrozoobentos. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menganalisa makrozoobentos sebagai organisme yang memberi informasi mengenai fungsi kawasan mangrove di Taman Hutan Raya Ngurah Rai, Bali. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi makrozoobentos, mengetahui komposisi dan indeks struktur komunitas makrozoobentos, mengidentifikasi fungsi ekologis kawasan mangrove Taman Hutan Raya Ngurah Rai, Bali, dan mengelompokkan stasiun berdasarkan kemiripan (clustering). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yang dilakukan dengan analisa makrozoobentos (identifikasi, pengukuran morfologi, dan perhitungan indeks struktur komunitas), pengukuran parameter lingkungan, serta analisa statistik (clustering analysis). Hasil dari identifikasi makrozoobentos didapatkan bahwa terdapat 10 spesies yang dapat teridentifikasi. Spesies yang ditemukan meliputi Uca dussumieri, Uca triangularis, Uca coarctata, Thalassina squamifera, Cerithidea quadrata, Cerithidea cingulata, Chicoreus capucinus, Tectus fenestratus, Cypraea vitellus, dan Polinices mammilla. Pada perhitungan nilai indeks struktur komunitas makrozoobentos didapatkan bahwa nilai rata-rata dari indeks struktur komunitas makrozoobentos di Taman Hutan Raya Ngurah Rai yaitu H‟ (1,35), E (0,78), dan C (0,33). Berdasarkan hasil perhitungan morfologi dan analisis data rentang hidup (lifespan), kawasan mangrove Taman Hutan Raya Ngurah Rai, Bali memiliki fungsi ekologis sebagai kawasan makan (feeding ground), atau kawasan berpijah vii (spawning ground) bagi sebagian besar makrozoobentos yang ada di kawasan tersebut. Berdasarkan hasil analisis clustering pada data makrozoobentos dan parameter lingkungan, serta hubungan antara parameter lingkungan dengan makrozoobentos didapatkan hasil bahwa stasiun 2 dan stasiun 3 memiliki karakteristik yang lebih dekat sehingga muncul dalam satu kelompok.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/199/051404242
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 06 Aug 2014 15:50
Last Modified: 21 Oct 2021 05:11
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133501
[thumbnail of Amin_Dwi_Novan_LaporanSkripsi.pdf]
Preview
Text
Amin_Dwi_Novan_LaporanSkripsi.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item