Pengaruh Pemberian Probiotik Dengan Dosis Yang Berbeda Terhadap Kelulushidupan Dan Laju Pertumbuhan Ikan Wader Cakul (Puntius Binotatus)

Mayang, Cynthia De (2014) Pengaruh Pemberian Probiotik Dengan Dosis Yang Berbeda Terhadap Kelulushidupan Dan Laju Pertumbuhan Ikan Wader Cakul (Puntius Binotatus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan Wader Cakul (Puntius binotatus) merupakan salah satu komoditas unggulan ikan air tawar yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. Salah satu kendala yang dihadapi dalam proses pemeliharaan adalah lambatnya pertumbuhan benih ikan Wader Cakul. Untuk itu maka dilakukan suatu penelitian dalam menghadapi masalah lambatnya pertumbuhan benih ikan Wader Cakul yakni dengan suatu pendekatan biologi yaitu dengan menggunakan mikroorganisme hidup berupa bakteri probiotik untuk meningkatkan pertumbuhan ikan Wader Cakul. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2014 dan bertempat di Laboratorium Reproduksi, Pembenihan dan Pemuliaan Ikan (FPIK-UB) Malang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemberian dosis probiotik yang tepat dalam pakan pellet untuk meningkatkan pertumbuhan ikan Wader Cakul (P. binotatus) secara optimal. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan penelitian Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini menggunakan 3 perlakuan dengan 3 kali ulangan dan kontrol. Perlakuan yang digunakan pada penelitian ini adalah kepadatan bakteri probiotik (Bacillus cereus, Bacillus alvei, Lactobacillus sp., Azotobacter, dan Saccharomyces cereviseae) yang berbeda yaitu 104 sel/ml (A), 106 sel/ml (B) dan 108 sel/ml (C) serta tanpa pemberian probiotik (K) sebagai kontrol. Parameter uji penelitian ini parameter utama yaitu SGR(Survival Growth Rate)/laju pertumbuhan spesifikdan SR(Survival Rate)/kelulushidupan, sedangkan parameter penunjang berupa FCR(Food Conversion Ratio)/rasio konversi pakan dan data kualitas air yaitu oksigen terlarut (DO), suhu, dan derajat keasaman (pH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis probiotik memberi pengaruh terhadap SGR dan FCR, tetapi tidak memberi pengaruh terhadap SR. Perlakuan dosis probiotik optimum SGR dan FCRterletak pada dosis106 sel/ml yang menghasilkan nilai SGR 1,45%berat tubuh/hari dan FCR 2,6. Untuk nilai kualitas air dari hasil penelitian tidak menunjukkan perbedaan yang nyata. Nilai rata-rata parameter kualitas air untuk DO, suhu dan pH masing-masing yaitu 5,617 ppm, 24,430C dan 7,871. Saran dalam pemeliharaan ikan Wader Cakul untuk meningkatkan pertumbuhan sebaiknya dilakukan penambahan bakteri probiotik pada pakan pellet dengan dosis probiotiksebanyak 106 sel/ml, serta disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang pemberian dosis probiotik ini untuk spesies ikan lain.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/146/051403560
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 04 Jul 2014 10:03
Last Modified: 24 Dec 2021 03:38
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133443
[thumbnail of Skripsi.pdf]
Preview
Text
Skripsi.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item