Uji Toksisitas Akut (LC50-96jam) Limbah Cair Industri Batik Tulis Paguyuban Madura Terhadap Ikan Mas (Cyprinus Carpio L.) Pada Bak-Bak Percobaan

Jannah, Zainul (2014) Uji Toksisitas Akut (LC50-96jam) Limbah Cair Industri Batik Tulis Paguyuban Madura Terhadap Ikan Mas (Cyprinus Carpio L.) Pada Bak-Bak Percobaan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Seiring dengan laju arus globalisasi yang terus berjalan, perkembangan industri kerajinan batik saat ini semakin pesat. Perkembangan ini menuntut para pengrajin untuk terus meningkatkan produksinya dan memperbaiki kinerjanya agar industri tersebut dapat terus bertahan, dan bahkan dapat memenangkan kompetisi dengan berbagai industri lainnya. Sebagian besar industri batik yang ada merupakan home industry yang belum ada pengolahan, sehingga limbah yang dihasilkan oleh industri rumahan tekstil batik ini langsung dibuang ke sungai, salah satu contohnya adalah industri batik yang ada di Madura. Hal ini tentu saja dapat menyebabkan perubahan terhadap kondisi lingkungan perairan termasuk organisme yang ada di dalamnya. Karena pada konsentrasi tertentu keberadaan limbah cair batik dapat menyebabkan perubahan histologi insang, hati dan ginjal serta dapat menyebabkan kematian ikan. Untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan dari limbah batik tersebut diperlukan suatu penelitian tentang uji toksisitas limbah batik terhadap biota yang ada. Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) merupakan biota yang sangat peka terhadap perubahan lingkungan. Sehingga dapat dijadikan sebagai bioindikator pencemaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Lethal Concentration (LC50-96jam) limbah cair industri batik tulis Paguyuban Madura terhadap ikan Mas (Cyprinus carpio L.) serta untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada insang ikan Mas (Cyprinus carpio L.) setelah terpapar limbah cair industri batik tulis Paguyuban dan untuk mengatahui kualitas air.. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari 2014 di Laboratorium Reproduksi Ikan, Pembenihan dan Pemuliaan Ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Penelitian ini terdiri dari 2 tahap yaitu uji pendahuluan dan uji sesungguhnya. Konsentrasi yang digunakan pada saat uji pendahuluan sesuai dengan skala logaritmik (0, 0,1 %, 1 %, dan 10 %). Sedangkan pada uji sesungguhnya konsentrasi yang digunakan sesuai dari hasil uji pendahuluan yang dilihat pada tabel skala logaritmik (0, 1,15 %, 1,55 %, 2,1 % dan 2,8 %), dimana tiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Parameter kualitas air yang diamati meliputi suhu, pH, dan DO. Pengukurun harian mortalitas ikan dan kualitas air dilakukan setiap 4 jam sekali selama 96 jam. Hasil uji toksisitas limbah cair industri Batik tulis Paguyuban terhadap mortalitas ikan Mas (Cyprinus carpio L.) selama 96 jam adalah konsentrasi 0 (kontrol) sebesar 0%, 1,15 % sebesar 13,3 %, konsentrasi 1,55 % sebesar 83,3 %, serta konsentrasi 2,1 % dan 2,8 % sebesar 100%. Sedangkan untuk nilai LC50-96jam yaitu sebesar 1,35 %. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi yang diberikan maka persentase mortalitas ikan yang dihasilkan juga semakin tinggi. Serta kerusakan yang terjadi pada struktur insang ikan Mas (Cyprinus carpio L.) juga semakin parah. Hal ini dibuktikan pada 2 konsentrasi tertinggi, insang ikan Mas mengalami hemorage, edema dan fusi yang menandakan bahwa level kerusakan sudah parah. Hasil pengukuran kualitas air selama penelitian adalah pH berkisar antara 7 – 7,56; suhu berkisar antara 22,4 – 25,3 oC; dan DO berkisar antara 5 – 5,91 mg/l. Dimana kualitas air yang dihasilkan masih berada pada kisaran normal untuk kehidupan ikan Mas (Cyprinus carpio L.). Sehingga kualitas air bukan merupakan faktor penyebab kematian ikan Mas (Cyprinus carpio L.). Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah Nilai LC50-96jam limbah cair batik tulis Paguyuban terhadap ikan Mas (Cyprinus carpio L.) sebesar 1,35 %. Semakin tinggi konsentrasi yang diberikan persentase kematian yang dihasilkan juga semakin tinggi serta perubahan yang terjadi pada struktur insang ikan Mas juga semakin parah. Kualitas air yang dihasilkan selama penelitian masih berada pada kisaran normal untuk kehidupan ikan Mas (Cyprinus carpio L.). Saran yang dapat diberikan dari hasil penelitian uji toksisitas limbah cair industri batik tulis Paguyuban ini adalah diharapkan adanya pengolahan terlebih dahulu dari limbah industri batik tulis Paguyuban sebelum dibuang ke sungai seperti IPAL komunal (instalasi yang digunakan sebagai tempat penampungan limbah dari beberapa home industry batik), sehingga limbah cair yang dihasilkan tidak mencemari sungai. Serta diharapkan dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai uji sub kronis untuk mengetahui fisiologi ikan Mas (Cyprinus carpio L.).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2014/123/051403292
Subjects: 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 19 Jun 2014 10:27
Last Modified: 19 Jun 2014 10:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133418
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item