Pengaruh Perlakuan Silkus Pemanasan-Pendinginan (Autoclaving-Cooling Cycling) Terhadap Mutu Tepung Mangrove Api-Api (Avicennia Marina)

Febriyandini, Olyvia (2012) Pengaruh Perlakuan Silkus Pemanasan-Pendinginan (Autoclaving-Cooling Cycling) Terhadap Mutu Tepung Mangrove Api-Api (Avicennia Marina). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Hutan mangrove merupakan sumberdaya alam yang penting di lingkungan pesisir, dan memiliki tiga fungsi utama yaitu fungsi fisik, biologis, dan ekonomis (Romimotarto, 2001). Diantara jenis tumbuhan penyusun hutan mangrove, jenis pohon api-api (Avicennia marina) yang merupakan jenis mangrove sejati dan pionir, berperan penting dalam menunjang ketahanan pangan dan obat-obat tradisional bagi masyarakat pesisir serta menjaga keutuhan ekosistem mangrove (Wibowo et al., 2009). Biji buah api-api berukuran kecil, sebesar kacang kapri. Oleh masyarakat nelayan, biji api-api diolah menjadi keripik. Sosok dan rasa keripik biji buah api-api, mirip dengan emping melinjo. Selain untuk keripik, biji buah api-api juga bisa ditepungkan, untuk dimasak sebagai dodol, kue kelepon dan lain-lain. Buah api-api untuk bahan keripik dan ditepungkan, dipanen ketika sudah cukup tua. Beda dengan buah bakau untuk sayur asam, yang harus dipanen muda (Foragri, 2012). Salah satu usaha pemanfaatan sumberdaya tanaman mangrove terutama buah api-api (Avicennia marina) sebagai bahan baku pangan yang mengandung nilai gizi tinggi serta untuk meningkatkan nilai ekonomisnya adalah dengan cara mengolahnya menjadi tepung. Untuk meningkatkan mutu tepung buah mangrove api-api (Avicennia marina) maka perlu dilakukannya modifikasi pembuatan tepung. Salah satu cara untuk meningkatkan mutu tepung adalah dengan cara perlakuan fisik dengan autoclaving-cooling cycling, sehingga tepung buah mangrove memiliki mutu yang tinggi dan aman untuk dikonsumsi. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Produksi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya dan Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan Fakultas Teknologi Hasil Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Januari-April 2012. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perlakuan siklus autoclaving-cooling terhadap mutu tepung mangrove api-api (Avicennia marina) yang dihasilkan, mengetahui siklus autocaling-cooling yang optimal sehingga menghasilkan tepung mangrove api-api (Avicennia marina) dengan mutu yang tinggi. Metode penelitian yang digunakan ialah metode eksperimen dengan menggunakan rancangan acak lengkap sederhana (RAL sederhana) dengan satu faktor dan 3 kali ulangan. Perlakuan penelitian ini menggunakan siklus autoclaving-cooling yaitu 1 siklus, 3 siklus dan 5 siklus. Parameter uji yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis kimia meliputi kadar protein, kadar lemak, kadar air, kadar abu, kadar karbohidrat, kadar pati, kadar amilosa, kadar amilopektin, dan tingkat kecerahan tepung. Perlakuan siklus autoclaving-cooling pada pembuatan tepung buah mangrove api-api (Avicennia marina) yang berbeda dapat memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap mutu tepung. Perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan 1 siklus autoclaving-cooling dengan rata-rata kadar protein 9,45%, kadar lemak 0,51%, kadar air 7,99%, kadar abu 1,18%, kadar karbohidrat 80,76%, kadar pati 38%, kadar amilosa 6,26% dan kadar amilopektin 31,78%. Sedangkan untuk tingkat kecerahan tepung didapatkan hasil uji yaitu, tingkat kecerahan (L*) 60,10; tingkat kemerahan (a*) -0,73; tingkat kekuningan (b*) 10,77.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2012/54/051203681
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 08 Nov 2012 14:33
Last Modified: 21 Oct 2021 03:26
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/133065
[thumbnail of PDF_Laporan_Skripsi.pdf]
Preview
Text
PDF_Laporan_Skripsi.pdf

Download (6MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item