Darta, NdaruDwi (2012) Pengaruh Budaya Organisasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Tenaga Kerja Di Balai Budidaya Air Payau Divisi Pembenihan Udang Situbondo Desa Gelung Kecamatan Panarukan Situbondo Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 29 Mei hingga 22 Juni di Balai Budidaya Air Payau Divisi Pembenihan Udang Situbondo Desa Gelung Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1.) budaya organisasi yang diterapkan, 2.) motivasi kerja yang diberikan oleh pimpinan terhadap bawahan, 3.) upaya yang digunakan dalam meningkatkan kinerja, 4) pengaruh budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap kinerja Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan teknik yang digunakan adalah survey. Analisa data yang digunakan adalah analisis regresi melalui aplikasi SPSS terhadap pengaruh budaya organisasi dan motivasi kerja terhadap kinerja tenaga kerja di BBAP Divisi Pembenihan Udang Situbondo Pimpinan dalam suatu tempat kerja atau organisasi sangat perlu dalam memberikan pemahaman dan menanamkan terhadap budaya organisasi dan motivasi kerja agar setiap tenaga kerja dapat memahami tujuan yang telah ditetapkan oleh pimpinan. Dengan adanya penerapan budaya organisasi dan motivasi kerja, tenaga kerja akan mengahasilkan kinerja yang diharapkan oleh pimpinan organisasi. Balai Budidaya Air Payau Divisi Pembenihan Udang Situbondo berfungsi sebagai penghasil udang, khususnya udang vanamae. Dalam pelaksanaan kerjanya, tenaga kerja di BBAP Divisi Pembenihan Udang mempunyai kedisiplinan kerja yang baik. Dalam melaksanakan budaya organisasi di Balai Budidaya Air Payau Divisi Pembenihan Udang Situbondo, pimpinan memberikan nilai-nilai yang diterapkan pada tenaga kerja melalui budaya organisasi. Dalam memperoleh kinerja yang baik, pimpinan menggunakan konsep kecocokan antara budaya organisasi dan motivasi kerja, yang mana apabila ingin meningkatkan kinerja, maka budaya organisasi harus selaras dan mampu memotivasi tenaga kerja. Hal ini terdapat pada pelaksanaan budaya organisasi (X1) dan motivasi kerja (X2) yang didapat pada hasil persamaan regresi : Y = 70,041 + 0,081 X1 + 0,428 X2 Berdasarkan hasil pengujian analisis regresi linear berganda terdapat uji F dan uji t, menunjukkan bahwa secara bersama-sama dan secara parsial variabel bebas yang terdiri dari budaya organisasi (X1) dan motivasi kerja (X2)memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja tenaga kerja (Y). . Pada koefisien determinasi (R2) didapat nilai 0,948 dalam artian 94% kinerja tenaga kerja dipengaruhi oleh budaya organisasi (X1) dan motivasi kerja (X2) dan sisanya 6% dipengaruhi oleh faktor lain. Selanjutnya pada uji F didapat hasil F hitung sebesar 271,030 dan F tabel sebesar 3,32 maka F hitung (271,030)> F tabel (3,32) maka budaya organisasi dan motivasi kerja saling mempengaruhi untuk menggerakkan kinerja tenaga kerja di BBAP Divisi Pembenihan Udang Situbondo. Pada uji T pada budaya organisasi (X1) didapat nilai T hitung sebesar 5,346 dan T tabelnya sebesar 2,021 maka T hitung>T tabel dalam artian budaya organisasi mempunyai hubungan dalam menggerakkan kinerja tenaga kerja, sedangkan pada motivasi kerja (X2) didapat T hitung sebesar 18,447 dan T tabel sebesar 2,021 maka T hitung> T tabel dalam artian motivasi kerja mempunyai hubungan dalam menggerakkan kinerja tenaga kerja dan dari kedua perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa budaya organisasi dan motivasi kerja mempuyai hubungan yang baik dalam menggerakkan kinerja tenaga kerja di BBAP Divisi Pembenihan Udang Situbondo Dalam penelitian ini budaya organisasi (X1) dan motivasi kerja (X2) memiliki hubungan searah yang mana terdapat pada rumus regresi linear berganda Y = 70,041 + 0,081 X1 + 0,428 X2, dan pada hasilnya didapat tanda positif di dua variabel bebas dinaikkan maka akan menyebabkan kenaikan pada variabel terikat (kinerja) yang dilambangkan Y. Hal tersebut menunjukkan budaya organisasi dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja tenaga kerja di BBAP Divisi Pembenihan Udang Situbondo, akan tetapi motivasi kerja mempunyai nilai yang lebih dominan daripada budaya organisasi, hal ini dikarenakan untuk mencapai tujuan di BBAP Divisi Pembenihan Udang Situbondo diperlukan motivasi kerja yang dapat digunakan sebagai pemuas kerja, sehingga dalam pembentukan karakter kerja yang diterapkan melalui budaya organisasi dapat menunjang suatu kreativitas tenaga kerja dalam meningkatkan kinerja di BBAP Divisi Pembenihan Udang Situbondo. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan terdapat beberapa saran yang didasarkan pada temuan teoritis dan empiris serta untuk kepentingan penelitian selanjutnya, maupun untuk kepentingan praktis dapat disampaikan saran sebagai berikut Bagi pihak Balai Budidaya Air Payau Divisi Pembenihan Udang Situbondo perlu meningkatkan budaya organisasi yang kuat melalui pemberian kebiasaan berperilaku tenaga kerja pada saat pelaksanaan kerja dengan cara menjaga kestabilitasan kerja agar tenaga kerja mempunyai semangat kerja dalam melaksanakan pekerjaannya. Dengan adanya pelaksanaan motivasi kerja di Balai Budidaya Air Payau Divisi Pembenihan Udang Situbondo, perlu adanya perhatian dari pimpinan tentang pemberian faktor motivasi (motif, insentif dan harapan) yang akan menggairahkan kerja para tenaga kerja tetap terjaga, sehingga tujuan perusahaan akan mudah tercapai. Bagi pemerintah melalui Disnaker setempat perlu adanya hubungan kemitraan antara Disnaker dengan instansi atau lembaga yang dapat menjadi mitra Disnaker untuk menunjang tenaga kerja yang mana akan digunakan sebagai pendukung suatu pelaksanaan kebijakan tentang budaya organisasi dan motivasi kerja dalam instansi atau lembaga. Bagi penelitian selanjutnya, maka hasil penelitian ini menjadi dasar penelitian mengenai perilaku individu dan kelompok yang ada dalam organisasi atau perusahaan. Selain itu penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan penelitian yang berkaitan dengan budaya organisasi dan motivasi kerja.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2012/147/051205707 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 16 Jan 2013 09:13 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 07:39 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132981 |
Preview |
Text
ARTIKEL_SKRIPSI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
SKRIPSI.pdf Download (8MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |