Pemetaan Ekosistem Terumbu Karang Dengan Menggunakan Citra Satelit Landsat 7 Etm+ Di Perairan Sendang Biru, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Propinsi Jawa Timur

Irawan, Wawan (2012) Pemetaan Ekosistem Terumbu Karang Dengan Menggunakan Citra Satelit Landsat 7 Etm+ Di Perairan Sendang Biru, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Propinsi Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia karena memiliki luas laut dan jumlah pulau yang besar. Panjang pantai Indonesia mencapai 95.181 km dengan luas wilayah laut 5,8 juta km2, mendominasi total luas territorial Indonesia sebesar 7,7 juta km2. Namun kini terumbu karang di Indonesia telah banyak mengalami kerusakan pada tingkat yang sangat memprihatinkan. Dari sekitar 85.000 km2 luas terumbu karang di Indonesia, lebih dari 40% dalam kondisi rusak dan hanya sekitar 6,5% dalam kondisi sangat baik. Kondisi terumbu karang di Perairan Sendang Biru baik pada kedalaman 3 meter dan rusak pada kedalaman 6 sampai 10 yang dikarenakan hempasan arus dan gelombang yang besar. Informasi tentang ekosistem terumbu karang di perairan Sendang Biru yang tersedia masih terbatas, sehingga pemetaan terumbu karang adalah salah satu solusi serta langkah awal monitoring untuk dapat memberikan informasi tentang sebaran dan luas terumbu karang dalam waktu yang relatif cepat, ekonomis dan mencakup wilayah yang luas, bahkan yang sulit dijangkau dengan observasi langsung. Penelitian ini mengambil lokasi di perairan Sendang Biru bertujuan untuk. memprediksi letak dan luasan sebaran terumbu karang di Perairan Sendang Biru dari hasil interpretasi citra satelit Landsat 7 ETM+, mengetahui persentase sebaran terumbu karang di Perairan Sendang Biru dengan observasi langsung, dan mengetahui akurasi data dari hasil pengolahan citra satelit Landsat 7 ETM+ dengan keadaan di lapang. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif sedangkan sumber data yang digunakan adalah citra satelit Landsat 7 ETM+ dengan waktu akuisi 4 Juni 2010 dan hasil pengamatan langsung yang meliputi persentase tutupan terumbu karang dan kualitas air. Hasil dari penelitian ini yaitu terumbu karang di lokasi penelitian terletak di tepi pulau dengan sebaran sejajar dengan pantai serta luas terumbu karang hasil interpretasi citra satelit Landsat 7 ETM+ sebesar 468.704,8 m2, persentase tutupan karang hidup di perairan Sendang Biru sebesar 44,58% tergolong dalam kategori sedang, dan tingkat akurasi data dari validasi hasil interpretasi citra satelit Landsat 7 ETM+ dengan keadaan di lapang menunjukkan hasil yang baik dengan tingkat akurasi sebesar 90,58%. Saran pada penelitian ini yaitu untuk memperoleh data yang lebih valid disarankan menggunakan citra yang beresolusi lebih tinggi dari citra Landsat 7 ETM+ yang mempunyai resolusi 30 meter yaitu seperti citra satelit Quickbird dengan resolusi 0,6 meter dan citra IKONOS dengan resolusi 4 meter agar dapat i vii menjangkau daerah yang luasannya kecil, untuk memperoleh data persentase tutupan terumbu karang yang lebih valid disarankan untuk menambah site ataupun dilakukan pengulangan pada proses pengambilan data terumbu karang, disarankan data lapang yang digunakan untuk proses ROI dan validasi hasil tidak sama, agar hasil penelitiannya lebih valid.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2012/139/051205699
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 16 Jan 2013 10:07
Last Modified: 21 Oct 2021 08:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132973
[thumbnail of Artikel_Skripsi_wawan_irawan__0710820002_.pdf]
Preview
Text
Artikel_Skripsi_wawan_irawan__0710820002_.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of Laporan_Skripsi_(Wawan_Irawan_0710820002).pdf]
Preview
Text
Laporan_Skripsi_(Wawan_Irawan_0710820002).pdf

Download (6MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item