Jannah, AlifKholifatul (2012) Pengaruh Khamir Laut Jenis Campuran Yang Dipanen Pada Fase Log Dalam Menghidrolisis Protein Kerang Darah (Anadara Granosa). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pemanfaatan khamir laut sebagai sumber protease pada penelitian terdahulu telah dilakukan dengan mengkultur khamir laut selama 10 hari dan dari hasil penelitiannya menunjukkan bahwa sel khamir laut yang diperoleh tidak banyak. Hasil tersebut menunjukkan bahwa perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk menentukan waktu panen yang tepat yaitu pada fase log khamir laut. Pemanfaatan khamir laut pada penelitian terdahulu telah diaplikasikan pada pembuatan hidrolisat protein ikan (HPI) dengan substrat dari ikan peperek. Substrat dari hasil perikanan dipilih sebagai hidrolisat protein karena memiliki tingkat kelarutan dan kecernaan yang cukup tinggi. Hasil perikanan lainnya yang kurang ekonomis seperti kerang-kerangan belum banyak dimanfaatkan khususnya kerang darah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan fase log khamir laut dan pengaruh khamir laut yang dipanen pada fase log dalam menghidrolisis protein kerang darah (Anadara granosa). Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksploratif. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan untuk mengetahui fase log khamir laut dan untuk mengetahui substrat yang cocok untuk dihidrolisis dengan volume khamir laut yang optimal dalam menghidrolisis protein kerang darah berdasarkan Derajat Hidrolisis (DH) yang dihasilkan. Volume khamir laut yang terbaik digunakan untuk acuan pada penelitian utama. Penelitian utama dilakukan untuk mengetahui waktu, suhu, pH, dan volume substrat yang optimal untuk membuat hidrolisat protein kerang serta untuk mengetahui profil asam amino dari hidrolisat protein yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fase log khamir laut yaitu pada hari ke-3 mempengaruhi hidrolisis protein kerang darah. Substrat kerang darah yang efektif untuk dihidrolisis proteinnya adalah substrat dalam bentuk supernatan dengan volume optimal sebanyak 131 mL dengan penambahan volume khamir laut sebanyak 40 mL (3:1); (v:v). Kapasitas hidrolisis protein kerang darah oleh khamir laut yang dipenen pada fase log didapatkan kondisi yang optimal yaitu pada pH 13; suhu 440C selama 80 menit dengan menghasilkan asam amino sebanyak 17 macam yang terdiri dari arginin, aspartat, sistin, glutamat, glisin, histidin, lisin, serin, treonin, alanin, isoleusin, leusin, metionin, fenilalanin, prolin, tirosin, dan valin. Hasil kadar asam amino hidrolisat protein kerang darah yang dihasilkan lebih tinggi yaitu sebesar 12.623385 μg/g dibandingkan dengan sebelum dihidrolisis yaitu sebesar 10.382544 μg/g. Asam amino dengan sifat hidrofilik mengalami kenaikan setelah dibuat hidrolisat protein kerang darah sementara asam amino jenis hidrofobik mengalami penurunan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2012/119/051204670 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 08 Nov 2012 14:54 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 08:32 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132954 |
Preview |
Text
LAPORAN_SKRIPSI_ALIF_KHOLIFATUL_J_0810830041_THP_2008.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |