Dinamika Populasi Ikan Lemuru (Sardinella lemuru) Yang Tertangkap Dengan Menggunakan Purse Seine Dan Didaratkan Di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Prigi Trenggalek, Jawa Timur.

Wardhani, Ika Sri (2007) Dinamika Populasi Ikan Lemuru (Sardinella lemuru) Yang Tertangkap Dengan Menggunakan Purse Seine Dan Didaratkan Di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Prigi Trenggalek, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan lemuru pada tahun 2005 menempati peringkat pertama produksi ikan terbanyak di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Prigi. Dinamika populasi meerupakan bagian dari biologi perikanan yang mempelajari perubahan yang terjadi dalam populasi seperti tentang mortalitas, rekruitmen, dan pertumbuhan (Lelono, 1997). Penelitian tentang dinamika populasi pada umunya bersifat kuantitatif sehingga ketepatan data yang digunakan untuk penelitian sangat berpengaruh dalam menghasilkan suatu kesimpulan. Sebagai misal data tentang produksi dan jumlah upaya penangkapan (effort) adalah sangat menetukan ketepatan dalam menduga ukuran populasi atau stok ikandan menganalisis potensi lestari suatu sumber daya ikan (Bintoro, 2005) Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Menduga parameter biologi ikan meliputi : nisbah kelamin, hubungan panjang berat, TKG, Lm dan Lc, (2) Menduga parameter pertumbuhan ikan lemuru, (3) Menduga laju mortalitas dari ikan lemuru, (4) Menduga tingkat ekploitasi dari ikan lemuru, (5) Menduga jumlah kohort dalam suatu daerah penangkapan, (5) Menduga rekruitmen dari ikan lemuru Metode yang diguanakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif.. Tujuan utama kita dalam menggunakan metode ini adalah untuk menggambarkan sifat suatu keadaan yang sementara berjalan pada saat penelitian dilakukan, dan memeriksa sebabsebab dari suatu gejala tertentu (Travers(1978) dalam Sevilla et al (1993)). Jenis penelitan deskriptif yang digunakan adalah studi kasus. Sedangkan untuk analisa data menggunakan program Excel dan FiSAT II (FAO ICLARM STOCK ASSESSMENT TOOLS) Adapun hasil dari penelitian ini yang dilakukan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi Trenggalek pada 25 Mei 2006-16 Agustus 2006 dengan pengambilan sample sebanyak 8 kali adalah : 1. Parameter biologi ikan lemuru ( Sardinella lemuru ) ? Nisbah kelamin untuk data total penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan yang nyata antara ikan jantan dan ikan betina (1;1,03). Namun untuk data tiap fishing ground ada daerah yang perbandingan kelamin jantan dan kelamin betina ada perbedaan nyata. Daerah-daerah tersebut adalah Pajer. ? Secara keseluruhan perbandingan Tingkat Kematangan Gonad (TKG) ikan lemuru adalah 50,25% ikan belum matang, 38,25% ikan matang dan 11,5% tidak terdeteksi.Ikan yang tidak terdeteksi, diasumsikan ikan-ikan tersebut dalam keadaan rusak. Untuk ikan dengan presentase matang gonad terbesar ada pada bulan Mei yaitu 59,5 %. ? Nilai b untuk data ikan sample secara keseluruhan yaitu 3,20. Hal itu menunjukkan bahwa ikan-ikan lemuru tersebut secara keseluruhan bersifat allometrik positif (b>3). Sedangkan untuk dilihat dari fishing groundn ya, ada beberapa daerah yang bersifat allometrik negative (b<3). Fishing ground tersebut adalah Damas, G. Solimo, Karanggongso, Munjungan, Popoh dan Sine. Perbedaan nilai b ikan ini disebabkan ketersediaan makanan. ? Secara keseluruhan, terdapat perbedaan perbandingan nilai Lc dan Lm. Pada penelitian ini nilai Lc<Lm. Nilai Lc adalah 15,69 cm, sedangkan nilai Lm 17,28 cm. Kondisi ini menunjukkan bahwa ikan lemuru yang tertangkap pada kondisi belum matang gonad 2. Dengan menggunakan metode bhattacarya untuk pendugaan kohort didapat pada masing-masing tanggal penangkapan hanya terdapat satu kohort saja 3. Parameter pertumbuhan ? Dengan menggunakan program ELEFAN I dalam FiSAT didapat nilai k=0,81/year, nilai L ∞ =20.32cm dan nilai to=-0,22. Sedangkan dengan menggunakan persamaan pertumbuhan panjang Von Bertalanffy didapat didapat t pada saat Lmax adalah 2,81 cm. 4. Pada penelitian ini presentase rekruitmen tertinggi ada pada bulan Agustus sehingga bisa disimpulkan puncak rekruitmen ada pada bulan Agustus 5. Puncak rekruitmen, pada bulan Agustus, terjadi 3 bulan setelah masa pamijahan, yaitu pada bulan Mei 6. Nilai Z yang didapat 2,50. Sedangkan nilai M pada suhu 28 0 C adalah 1,72 dan nilai F adalah 0,78 7. Laju ekploitasi (E) didapat 0,31. hal itu menunjukkan bahwa kondisi penangkapan dalam keadaan under fishing .

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2007/34/050803053
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.3 Other extractive industries > 338.37 Products > 338.372 Products of fishing, whaling, hunting, trapping
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 16 Oct 2008 09:30
Last Modified: 28 Dec 2021 04:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132338
[thumbnail of 050803053.pdf]
Preview
Text
050803053.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item