Mukholad, Wildan (2008) Pengaruh Pemberian Produk Pupuk Organik Kotoran Kelelawar Bebas Mikroba Dengan Dosis Yang Berbeda Terhadap Laju Pertumbuhan Dan Kelulushidupan (Cherax Quadricarinatus) Pada Sistem Pembesaran Di Kolam Tanah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Permintaan pasar yang tinggi terhadap lobster air tawar mendorong dilakukannya peningkatan produksi dan kualitas lobster air tawar. Salah satunya adalah pemberian pakan yang tepat untuk memacu pertumbuhan. Selain pakan buatan (pellet) yang diberikan diperlukan juga pakan alami (phytoplankton dan zooplankton), dimana pakan alami ini memiliki kandungan nutrien yang lengkap untuk pertumbuhan lobster. Salah satu upaya agar pakan alami tersedia di kolam pemeliharaan adalah dengan cara pemupukan. Pemupukan yang diberikan berupa kotoran kelelawar bebas mikroba yang dapat memacu/merangsang pertumbuhan pakan alami dengan cepat tanpa pemberikan efek samping yang berbahaya bagi lingkungan perairan dan juga bernilai ekonomis, yang pada akhirnya produksi lobster dapat meningkat sehingga permintaan dapat terpenuhi. Penelitian ini dilaksanakan di Stasiun Percobaan Budidaya Ikan Air Tawar Sumber Pasir, Fakultas Perikanan Universitas Brawijaya pada bulan April-Mei 2007. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik berupa pupuk kotoran kelelawar dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan Lobster Air Tawar ( Cherax quadricarinatus) di kolam tanah, sehingga dapat diketahui dosis pupuk yang optimal yang dapat memacu pertumbuhan Lobster Air Tawar ( Cherax quadricarinatus ). Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yaitu mengadakan percobaan yang ditujukan untuk melihat suatu hasil yang menggambarkan hubungan kasual dari variabel – variabel yang diselidiki (Budiyanto, 1994). Pada penelitian ini rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap. Penelitian ini menggunakan 4 perlakuan dengan 2 kali ulangan. Sebagai perlakuan adalah pemberian pupuk kotoran kelelawar pada media hidup benih lobster air tawar dengan dosis berbeda, yaitu dosis 50 gr/m 2 (perlakuan A), dosis 100 gr/m 2 (perlakuan B), dosis 150 gr/m 2 (perlakuan C) dan dosis 200 gr/m 2 (perlakuan D). Parameter utama yang diamati adalah laju pertumbuhan sesaat (SGR), kelulushidupan (SR); sedangkan parameter penunjang berupa kelimpahan plankton, kualitas air, yang terdiri dari amoniak , suhu, derajat keasaman (pH) dan oksigen terlarut (DO). Hasil penelitian menunjukkan pemberian pupuk kotoran kelelawar dengan dosis yang berbeda berpengaruh sangat nyata terhadap laju pertumbuhan sesaat (SGR) Cherax quadricarinatus selama penelitian dengan dosis terbaik yaitu 149 gr/m 2 yang menghasilkan nilai laju pertumbuhan spesifik tertinggi sebesar 1,7623 % BB / hari, dari persamaan kuadratik Y = 0,8363 + 0,0149 x - 0,00006x 2 . Pemberian pupuk kotoran kelelawar dengan dosis yang berbeda berpengaruh sangat nyata terhadap kelimpahan phytoplankton selama penelitian dengan dosis terbaik yaitu 125 gr/m 2 yang menghasilkan nilai kelimpahan phytoplankton tertinggi sebesar 271,5163 dari persamaan kuadratik Y = 83,5410 + 3,0038x – 0,0120x 2 . Pemberian pupuk kotoran kelelawar dengan dosis yang berbeda juga berpengaruh sangat nyata terhadap kelimpahan zooplankton selama penelitian dengan dosis terbaik yaitu 129 gr/m 2 yang menghasilkan nilai kelimpahan zooplankton tertinggi sebesar 129,0523 dari persamaan kuadratik Y = -61,7459+ 2,9682x – 0,0115 x 2 . Ternyata pemberian pupuk kotoran kelelawar dengan dosis yang berbeda tidak berpengaruh nyata terhadap kelulushidupan (SR) Cherax quadricarinatus selama penelitian, dengan nilai SR berkisar antara 86,5 – 91%. Pemberian pupuk kotoran kelelawar dengan dosis yang berbeda juga tidak berpengaruh nyata terhadap kualitas air yaitu amoniak, suhu, pH dan DO selama penelitian. Nilai amoniak berkisar antara 0,35 – 1,40 ppm, nilai suhu berkisar antara 22,69 o C – 23,75 o C, nilai pH berkisar antara 6,71 – 7,02 dan kandungan oksigen terlarut (DO) berkisar antara 5,42 – 6,60 mg/l. Dari hasil penelitian ini dapat disarankan untuk menggunakan pupuk organik kotoran kelelawar bebas mikroba dengan dosis ± 150 gram/m 2 untuk meningkatkan laju pertumbuhan tertinggi pada lobster air tawar Cherax quadricarinatus serta perlu penelitian yang sama tanpa menggunakan lobster air tawar Cherax quadricarinatus sehingga dapat diketahui pasti pengaruh dosis pupuk tersebut terhadap pertumbuhan phytoplankton dan zooplankton.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2007/27/050803024 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources > 333.91 Water and lands adjoining bodies of water |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 16 Oct 2008 12:02 |
| Last Modified: | 28 Dec 2021 04:49 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132331 |
Preview |
Text
050803024.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |