Afifah (2007) Pengaruh Pemberian Bahan Aktif Alkaloid Ubur-ubur (Bougainvillia sp.) Melalui Metode Perendaman Terhadap Jumlah Plasma Protein Ikan Kerapu Macan (E. fuscoguttatus) Yang Terinfeksi Vibrio harveyi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama Penyakit dan lingkungan Balai Budidaya Pengembangan Air Payau Situbondo pada bulan Desember 2006 sampai dengan Februari 2007. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi mengenai potensi bahan aktif alkaloid ubur-ubur ( Bougainvillia sp) terhadap respon kekebalan tubuh benih ikan kerapu macan yang diinfeksi bakteri Vibrio harveyi melalui metode perendaman dengan mengetahui perubahan gambaran dan jumlah plasma protein pada ikan kerapu macan yang terinfeksi bakteri V. harveyi. Kegunaan penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dalam menggunakan dosis bahan aktif alkolaid dari Ubur-ubur ( Bougainvillia sp .) sebagai imunostimulan terhadap jumlah plasma protein ikan kerapu macan ( E. fuscoguttatus ) yang terinfeksi bakteri V. harveyi . Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen, data diperoleh berdasarkan hasil suatu percobaan secara langsung untuk melihat hasil yang dapat menegaskan hubungan antar variabel atau parameter yang diamati. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat jenis perlakuan dan dua kali ulangan. Perlakuan yang digunakan pada penelitian ini adalah perbedaan dosis senyawa aktif ubur-ubur sebagai immunostimulan, yakni A (6,4 ppm), B (8,4 ppm), C (10,4 ppm) dan D (12,4 ppm). Hasil penelitian yang diperoleh menjelaskan bahwa bahan imunostimulan dari alkaloid Ubur-ubur ( Bougainvillia sp .) yang diberikan melalui perendaman dapat merangsang kekebalan nonspesifik dan spesifik ikan. Ini ditandai dengan meningkatnya jumlah protein yang terdapat pada plasma darah ikan setelah pemberian alkaloid. Disamping itu dapat diketahui pula bahwa dengan pemberian alkaloid ini mampu menghambat daya infeksi oleh Vibrio harveyi. Hal ini terbukti bahwa pada ikan yang diberi imunostimulan alkaloid, jumlah protein yang muncul dapat lebih banyak dan kadar proteinnya juga tinggi. Dengan protein yang lebih besar, maka akan mampu untuk lebih menstimulasi kekebalan non spesifik sehingga nantinya berbagai antibodi sebagai kekebalan spesifik ikan juga terbentuk. Penelitian ini pada akhirnya memberikan kesimpulan, bahwa alkaloid ubur-ubur ( Bougainvillia sp) dapat digunakan sebagai immunostimulan untuk menghambat serangan bakteri Vibrio harveyi pada benih kerapu macan dengan dosis optimal melalui metode perendaman yang dapat diaplikasikan adalah 10,22 ppm. Sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian ini, disarankan untuk melakukan penelitian lanjutan tentang aplikasi imunostimulan dengan menggunakan alkaloid ubur-ubur ( Bougainvillia sp. ) tersebut pada ikan kerapu macan stadia larva dan juvenil dengan menggunakan bakteri jenis lainnya serta pengaplikasian imunostimulan dengan menggunakan alkaloid ubur-ubur pada spesies ikan lainnya dengan menggunakan bakteri Vibrio harveyi .
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2007/119/050803157 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.8 Aquaculture |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 22 Oct 2008 14:05 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 16:15 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132249 |
Preview |
Text
050803157.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |