Prestasi produksi kambing Peranakan Etawah [PE] berdasarkan indeks produktivitas induk di wilayah Sentra Bibit Kabupaten Malang

SintiaKusumaDewi (2008) Prestasi produksi kambing Peranakan Etawah [PE] berdasarkan indeks produktivitas induk di wilayah Sentra Bibit Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di peternakan rakyat desa Mulyoasri sebagai sumber bibit, di kecamatan Ampelgading kabupaten Malang selama 6 bulan, mulai dari bulan Maret 2008 – bulan Agustus 2008. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Prestasi Produksi Induk berdasarkan Indeks Produksi Induk kambing PE. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan dalam manajemen pemeliharaan induk kambing PE untuk perkembangan selanjutnya dan bahan informasi bagi peternak di kecamatan Ampelgading dan Dinas Peternakan kabupaten Malang dalam hal peningkatan populasi ternak kambing Peranakan Etawah (PE). Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 219 ekor induk kambing PE dari paritas satu, dua, tiga dan empat milik 116 orang petani ternak di peternakan rakyat desa Mulyoasri, kecamatan Ampelgading kabupaten Malang. Metode yang digunakan dalam penelitiaan ini adalah survei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penampilan reproduksi kambing PE di desa Mulyoasri kecamatan Ampelgading adalah sebagai berikut: umur pertama kali kawin untuk jantan 13,24±1,27 bulan, betina 8,49±1,30 bulan, angka kawin perkebuntingan (S/C) 1,5±0,61. Selang beranak (kidding interval) 7,49±0,82 bulan, litter size 1,97±0,80, bobot lahir jantan 3,78±0,70 kg sedangkan bobot lahir betina 3,43±0,74 kg, bobot sapih jantan 14,10±4,88 kg sedangkan bobot sapih untuk betina sebesar 12,60±4,54 kg. Kid Crop didapatkan sebesar 190,87%. Indeks Reproduksi Induk didapatkan nilai sebesar 3,07 dan Produktivitas Induk sebesar 39,60 per kelahiran. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa produktivitas induk adalah sebesar 39,60 kg dalam satu kelahiran. Dengan kemampuan tersebut akan mendukung pertambahan populasi ternak di kecamatan Ampelgading sebagai sentra bibit kambing PE di kabupaten Malang. Saran yang diberikan adalah dengan produktivitas induk sebesar 39,60 kg per kelahiran didapatkan dari induk berbagai paritas, untuk mendapatkan indeks produktivitas induk yang tertinggi disarankan untuk dilakukan penelitian lanjutan dengan membedakan paritas induk dan untuk meningkatkan produktivitas induk dilakukan program seleksi induk dan pejantan serta penerapan teknologi tepat guna di kalangan peternak. Diantaranya adalah penggalakan Inseminasi Buatan dan penyuluhan tentang penanganan masalah reproduksi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR//2008/162/050803340
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 29 Oct 2008 15:44
Last Modified: 19 Oct 2021 15:37
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132200
[thumbnail of 050803340.pdf]
Preview
Text
050803340.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item