Kajian Tingkat Laju Infiltrasi Pada Beberapa Penggunaan Lahan di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu

Ricardy, Enco (2017) Kajian Tingkat Laju Infiltrasi Pada Beberapa Penggunaan Lahan di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penggunaan lahan pada Desa Sumber Brantas di Kecamatan Bumiaji Kota Batu umumnya adalah hutan. Dahulu sebelum tahun 2002 hutan di Kecamatan Bumiaji ditetapkan sebagai kawasan lindung. Sebelum adanya ketetapan penduduk Desa memanfaatkan lahan untuk pertanian. Penggunaan lahan di Desa Sumber Brantas didominasi oleh lahan pertanian yakni sebesar 58,82%. Lahan hutan yang dibuka untuk lahan pertanian mengakibatkan terjadinya longsor di daerah Desa Sumber Brantas pada tahun 2006. Hal ini disebabkan karena minimnya lahan untuk resapan air. Perubahan kondisi tersebut menimbulkan terjadinya degradasi lahan, penurunan fungsi resapan air, penurunan biodiversitas, peningkatan erosi dan limpasan permukaan. Infiltrasi merupakan salah satu faktor siklus hidrologi memainkan peranan penting dalam mendistribusikan hujan sehingga sangat berpengaruh terhadap limpasan permukaan, banjir, erosi. Tujuan penelitian ini adalah : (1) Mengetahui nilai laju infiltrasi pada penggunaan lahan agroforestri, semak belukar, dan lahan bero. (2) Mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi laju infiltrasi pada penggunaan lahan agroforestri, semak belukar, dan lahan bero. (3) Membandingkan nilai rata-rata laju infiltrasi pada penggunaan lahan agroforestri, semak belukar, dan lahan bero dengan metode infiltrometer dan rainfall simulator. Penelitian ini delaksanakan pada bulan Oktober - Desember 2015 di Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Pengukuran dan pengambilan sampel tanah dilakukan pada beberapa penggunaan lahan yaitu agroforestri, semak belukar, dan lahan bero. Variabel tanah yang diukur antara lain: tekstur, berat isi, bahan organik, porositas, kemantapan agregat, kadar air awal, dan laju infiltrasi tanah. Perhitungan laju infiltrasi menggunakan persamaan Horton : f fc (f fc)e-kt k f -fcFc Dari hasil pengukuran dilapangan dengan metode infiltrometer dan rainfall simulator, menunjukkan nilai laju infiltrasi tertinggi pada penggunaan lahan agroforestri (0,82 cm menit-1) dengan dua metode dan laju infiltrasi terendah pada lahan bero (0,65 cm menit-1) dengan metode rainfall simulator. Hasil analisis laboratorium menunjukkan bahwa laju infiltrasi dipengaruhi oleh bahan organik, porositas, kemantapan agregat, dan kadar air awal serta faktor lain seperti vegetasi, pengolahan tanah (manusia). Dari hasil pengukuran menunjukkan bahwa laju infiltrasi dengan metode infiltrometer dan rainfall simulator memiliki perbandingan yang tidak signifikan, tetapi dari nilai rata-rata laju infiltrasi pada kedua metode pengukuran termasuk dalam kriteria yang sama yaitu agak cepat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2017/56/051702059
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 14 Mar 2017 10:00
Last Modified: 19 Oct 2021 07:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132145
[thumbnail of JURNAL.pdf]
Preview
Text
JURNAL.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI_KAJIAN_TINGKAT_LAJU_INFILTRASI_PADA_BEBERAPA_PENGGUNAAN_LAHAN_DI_DESA_SUMBER_BRANTAS,_KEC.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_KAJIAN_TINGKAT_LAJU_INFILTRASI_PADA_BEBERAPA_PENGGUNAAN_LAHAN_DI_DESA_SUMBER_BRANTAS,_KEC.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item