Heritabilitas dan Karakteristik Tanaman Padi Rendah Emisi Gas Metana

Arisandi, Finsa Dwi (2017) Heritabilitas dan Karakteristik Tanaman Padi Rendah Emisi Gas Metana. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pemanasan global (global warming) merupakan masalah lingkungan yang banyak dibicarakan saat ini. Pemanasan global terjadi disebabkan adanya peningkatan Gas Rumah Kaca (GRK) di atmosfer. Gas-gas utama yang dikategorikan sebagai GRK dan mempunyai potensi menyebabkan pemanasan global adalah karbondioksida (CO2), metana (CH4) dan dinitrogenoksida (N2O). Di Indonesia emisi GRK dari budidaya padi adalah 75,419.73 Gg (Gigagram) pada tahun 2000. Budidaya padi menyumbang emisi sebesar 67% gas metana CH4 dari total gas rumah kaca (Anonymous, 2009). Pelepasan gas metana dari varietas padi dipengaruhi oleh faktor morfologi, fisiologi tanaman, media, dan lingkungan tumbuh tanaman. Usaha pemerintah dalam peningkatan produksi padi dan untuk mengurangi emisi GRK saat ini sangat diperlukan. Upaya mitigasi dapat dilakukan dengan menanam padi rendah emisi. Pelepasan gas metana dari padi dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui heritabilitas beberapa karakter varietas padi rendah emisi gas metana dan (2) Menentukan karakter penciri khusus untuk tanaman padi dengan emisi gas metana rendah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari sampai Maret 2016 di lahan percobaan laboratorium Gas Rumah Kaca Balai Penelitian Lingkungan Pertanian Pati Jawa Tengah. Alat yang digunakan pada penelitian ini meliputi peralatan untuk pengambilan sampel gas otomatik, alat kromatografi gas GC-2014 yang dilengkapi dengan detektor FID untuk CH4, penggaris, kamera, dan timbangan. Adapun alat yang digunakan untuk mengamati struktur anatomi aerenkima akar dan batang tanaman padi yaitu mikroskop, kuas, silet pemotong, cawan petri, pipet tetes dan kaca preparat. Bahan yang digunakan untuk penelitian ini meliputi benih 8 varietas padi Ciherang, Mekongga, Inpari 18, IPB 3s, Inpari 13, Inpari 31, Inpari 32, dan Inpari 33, pupuk urea, KCl, SP36, pupuk kandang, jerami, pestisida, dan bahan lapang lainnya. Adapun bahan yang digunakan untuk pengamatan struktur anatomi aerenkima akar dan batang tanaman padi adalah alkohol, kuteks, glyserin, kambium singkong, larutan Safranin konsentrasi 10 %, dan akuades. Penelitian ini menggunakan rancangan percobaan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 ulangan yang ditanam dengan sistem gogorancah (gora). Pengamatan meliputi pengamatan pertumbuhan yang dilakukan secara non-destruktif meliputi tinggi tanaman dan jumlah anakan; destruktif meliputi panjang akar (cm), biomassa tanaman (gram), jumlah rongga aerenkima dan rata-rata luas aerenkima akar dan batang (mm2); komponen hasil meliputi gabah kering giling (ton/ha), panjang malai (cm), jumlah malai per rumpun, jumlah gabah isi, dan bobot 1000 butir gabah isi (g); dan pengukuran GRK otomatis. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis sidik ragam dengan taraf 5%, apabila terdapat perbedaan dilanjutkan uji BNJ. Analisis genetik dilanjutkan dengan menghitung Koefisien Keragaman Genetik (KKG), Koefisien Keragaman Fenotipe (KKF) dan heritabilitas. Hubungan antar karakter dengan emisi gas metana diamati dengan menghitung regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman padi mengemisikan gas CH4 diduga dipengaruhi oleh faktor genetik dengan nilai heritabilitas 0,91. Padi dengan emisi gas metana rendah mempunyai karakter penciri biomassa sedikit, luas rongga aerenkima akar sempit dan ketegaran morfologi batang dan daun yang lemah. Varietas Inpari 13 dan Mekongga mengemisikan gas CH4 rendah.

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2017/114/051702519
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting
Divisions: Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 17 Mar 2017 08:16
Last Modified: 07 Sep 2020 06:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/132021
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item