Sa`diyah, Halimatus (2016) Pengaruh Pemberian Agen Hayati pada Pertumbuhan dan Hasil Lima Varietas Kentang (Solanum tuberosum L.) di Bumiaji, Batu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kentang (Solanum tuberosum L.) merupakan salah satu komoditas yang banyak dibutuhkan sebagai sumber karbohidrat dalam menunjang program diversifikasi pangan. Namun, hal ini tidak seimbang dengan hasil produktivitas yang didapatkan. Salah satu penyebab adalah lahan yang akan digunakan saat ini semakin sempit karena kepadatan penduduk tinggi. Faktor tersebut yang akan menyebabkan pembukaan lahan sebagai kawasan budidaya. Strategi yang diusahakan adalah pertanaman diarahkan ke dataran lebih rendah, yaitu dataran medium. Selain itu, penggunaan varietas kentang yang tepat harus sesuai dengan kondisi lingkungan, sehingga diminati petani. Masalah lain yang dihadapi oleh petani kentang di dataran medium adalah serangan penyakit yang tinggi yang dapat menyebabkan produktivitas menjadi rendah. Agen hayati merupakan salah satu teknologi alternatif pengendalian yang ramah lingkungan, mudah diaplikasikan, dan tidak berbahaya bagi musuh alami dan serangga penyerbuk. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan varietas tanaman kentang yang tumbuh lebih baik pada dataran medium di Bumiaji, Batu, dan untuk mendapatkan pengaruh agen hayati pada pertumbuhan tanaman kentang pada dataran medium di Bumiaji, Batu. Hipotesis dalam penelitian ini adalah setiap varietas kentang memiliki respon yang berbeda terhadap pemberian agen hayati, aplikasi pemberian agen hayati dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan produksi kentang, dan setiap varietas kentang memiliki pertumbuhan dan hasil umbi yang berbeda pada dataran medium di Bumiaji, Batu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Juli 2015, di Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Ketinggian tempat mencapai ± 700 m di atas permukaan laut dan suhu rata-rata mencapai 22oC. Metode penelitian yang digunakan Rancangan Petak Terbagi (RPT) yang disusun secara faktorial dengan dua perlakuan pada petak utama yaitu A0 (tanpa agen hayati) dan A1 (agen hayati) sedangkan lima perlakuan pada anak petak yaitu V1 (kentang varietas Desiree), V2 (kentang varietas DTO 28), V3 (kentang varietas Granola Lembang UB), V4 (kentang varietas Granola Kembang UB), dan V5 (kentang varietas Nadiya) yang diulang tiga kali. Pengamatan dilakukan secara non destruktif dengan mengambil empat tanaman contoh yang meliputi parameter pertumbuhan dan hasil. Pengamatan dilakukan mulai berumur 4 minggu setelah tanam hingga tanaman memasuki fase penuaan dengan interval pengamatan seminggu sekali. Parameter pertumbuhan meliputi tinggi tanaman, jumlah batang, diameter batang, jumlah daun, dan intensitas serangan Phythoptora infestan. Parameter hasil dan panen meliputi jumlah umbi per tanaman hasil umbi per tanaman, hasil umbi per petak, dan hasil umbi per hektar. Data pengamatan yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam (uji F) pada taraf 5%. Apabila terdapat pengaruh yang signifikan pada perlakuan, maka dilanjutkan dengan ii menggunakan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5% untuk mengetahui adanya perbedaan di antara perlakuan. Dari hasil penelitian didapatkan hasil dengan perlakuan agen hayati dan lima varietas kentang menunjukkan interaksi pada pengamatan tinggi tanaman, jumlah daun, intensitas serangan Phythoptora infestan, dan hasil umbi per tanaman. Perlakuan agen hayati berpengaruh nyata pada jumlah daun pada umur 63 hst dan jumlah umbi per tanaman, dimana dengan perlakuan agen hayati dapat menghasilkan jumlah daun dan jumlah umbi per tanaman yang lebih banyak. Dari kelima varietas, varietas DTO 28 dan Nadiya memiliki hasil umbi per petak dan hasil umbi per hektar lebih tinggi dari varietas Desiree, Granola Lembang UB, dan Granola Kembang UB, namun masih lebih rendah dari potensi hasilnya. Hasil panen yang didapatkan oleh varietas DTO 28 ialah 16,69 ton ha-1 dan varietas Nadiya memperoleh 15,32 ton ha-1.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2016/95/051602741 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 08 Apr 2016 13:34 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 00:54 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/131949 |
Preview |
Text
SKRIPSI_LENGKAP.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |