Erodibilitas Tanah Pada Berbagai Penggunaan Lahan Di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan, Nganjuk

Indriyani, Sagita (2016) Erodibilitas Tanah Pada Berbagai Penggunaan Lahan Di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan, Nganjuk. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Desa Ngliman merupakan salah satu daerah rawan longsor/pergerakan tanah (RTRW 2009/2010) yang terletak di Kecamatan Sawahan Kabupaten Nganjuk. Informasi mengenai erodibilitas tanah merupakan salah satu informasi dasar dan penting untuk mengetahui tingkat erosi. Desa Ngliman memiliki enam jenis penggunaan lahan, yaitu sawah tadah hujan, belukar, hutan, padang rumput, tegalan, dan kebun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui indeks erodibilitas tanah di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan Kabupaten Nganjuk dan untuk mengetahui jenis penggunaan lahan yang memiliki indeks erodibilitas paling tinggi di Desa Ngliman Kecamatan Sawahan Kabupaten Nganjuk. Penelitian dilaksanakan di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk pada bulan Februari-Mei 2016 dan dilanjutkan dengan analisis laboratorium di Laboratorium Fisika dan Laboratorium Kimia Tanah, Jurusan Tanah Universitas Brawijaya. Pengambilan sampel tanah dilakukan pada empat penggunaan lahan dengan jenis tanah Andisols. Pada setiap penggunaan lahan, akan dilakukan 6 kali ulangan pengambilan sampel tanah. Penentuan indeks erodibilitas tanah dilakukan dengan menggunakan rumus Weischmeier dan Smith (1978), sedangkan untuk mengetahui perbedaan pada masing-masing penggunaan lahan, dilakukan analisis ragam (ANOVA) pada taraf 5 persen. Apabila terdapat perbedaan yang nyata dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa erodibilitas pada lahan sawah adalah sebesar 0,15, lahan hutan 0,14, tegalan 0,1, dan kebun sebesar 0,09. Nilai erodibilitas tanah tertinggi terdapat pada penggunaan lahan berupa sawah tadah hujan, dimana lahan ini memiliki kandungan bahan organik yang rendah, permeabilitas lambat, dan fraksi debu yang lebih dominan dibandingkan fraksi pasir dan liat.

English Abstract

Ngliman village is one of the areas prone to landslide/soil movement (RTRW 2009/2010) that located in Sawahan district, Nganjuk Regency. Information about soil erodibility is one of the basic and important information to know the level of soil erosion. Ngliman village has six of land uses types, namely unirrigated rice, shrub, forests, grassland, moorland, and garden. Research aimed to know the soil erodibility index and the types of land use that have the highest soil erodibility index in Ngliman village, Sawahan district, Nganjuk Regency. The research was carried out in Ngliman, Sawahan - Nganjuk from February to May 2016, followed by laboratory analysis in the laboratory of Soil Physics and Chemistry, Soil Department of Brawijaya University. Soil sampling is carried out on four land uses at Andisols soil type. Soil sampling was conducted on 6 replicate sites in each land use. Soil erodibility index determined by using the formula Wescmeier and Smith (1978), while the differences of variables measured (i.e soil organic matter, soil texture, soil permeability, and soil structure) among land uses were analyzed using ANOVA on the level of 5 percents. Then, to determine the highest soil erodibility was done using Least Significant Difference (LSD). The results showed that soil erodibility index in each land use were 0,15 (unirrigated rice), 0,14 (forest), 0,1 (moorland), and 0,09 (garden). The highest soil erodibility index was found in unirrigated rice due to low soil organic matter, slow permeability, and more silt than sand and clay.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2016/796/051610675
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 04 Jan 2017 11:15
Last Modified: 19 Oct 2021 13:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/131795
[thumbnail of SAGITA_INDRIYANI.pdf]
Preview
Text
SAGITA_INDRIYANI.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item