Salamah, Umi (2016) Pengaruh K Terhadap Ketersediaan K Tanah dan Kadar K Tanaman Tebu Bagal di Kebun Percobaan Karangploso Balittas-Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tebu merupakan sumber utama produksi gula komersial. Perkembangan produksi tebu di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir ini mengalami penurunan. Penurunan produksi tebu disebabkan oleh lahan yang tidak sesuai dengan syarat tumbuh tanaman tebu. Jika melihat dari kondisi lahan yang ada di lapang, ketersediaan hara K dalam tanah masih belum terpenuhi, sedangkan tanaman tebu menyerap hara Kalium lebih banyak dibandingkan dengan N dan P. Kebutuhan unsur K bagi tanaman tebu sangat diperlukan selama masa pertumbuhannya, mulai dari usia 1 bulan setelah tanam sampai memasuki usia 9 bulan tepat di mana tebu berada pada fase pemasakan. Pada umumnya pemupukan K yang biasa digunakan para petani yaitu pupuk phonska dan ZA dengan dosis 600 kg ha-1 dan 500 kg ha-1. Kebutuhan hara dari dosis tersebut kadar Kalium yang terkandung dalam pupuk masih rendah, sehingga perlu adanya penambahan pupuk yang sumbernya Kalium untuk memenuhi kebutuhan hara K tanaman tebu selama masa pertumbuhan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sumber pupuk K terhadap ketersediaan hara K dalam tanah, serapan K tanaman tebu. Kemudian untuk mengetahui hubungan ketersediaan hara K dalam tanah dan serapan K tanaman tebu terhadap pertumbuhan tanaman tebu selama umur 6 bulan setelah tanam. Sehingga diharapkan dengan penambahan pupuk sumber K mampu meningkatkan ketersediaan hara K dalam tanah, serapan K dan terdapat hubungan keduanya terhadap pertumbuhan tanaman tebu umur 6 bulan setelah tanam. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Karangploso Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat Malang pada bulan Oktober 2015 – Februari 2016 dan dilanjutkan bulan Februari – Maret 2016 di Laboratorium Kimia Jurusan Ilmu Tanah. Metode yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Parameter yang diamati adalah sifat kimia tanah (pH, KTK, K Total, K tersedia) dan pertumbuhan tanaman tebu (tinggi tanaman, jumlah tanaman, jumlah daun, panjang daun, lebar daun, jumlah ruas, diameter batang bagian atas, diameter batang bagian tengah, diameter batang bagian bawah, klorofil), bobot kering, dan serapan K tanaman tebu. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa aplikasi pemupukan sumber pupuk K berpengaruh tidak nyata pada sifat kimia tanah (pH, KTK, K Total, K tersedia) akan tetapi hasilnya hanya mengalami peningkatan 16-30% dari sebelum perlakuan. Untuk aplikasi pemupukan sumber K memberikan pengaruh secara tidak nyata terhadap pertumbuhan tanaman. Antara ketersediaan hara K dengan serapan K pada tanaman memiliki hubungan terhadap pertumbuhan tanaman tebu, dengan tingkat keeratan yang berbeda-beda. Adanya perbedaan respon dari penambahan pupuk sumber Kalium dalam tanah ini diduga terdapat pengaruh lain dari lingkungan maupun genetik tanaman.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2016/450/051608335 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 24 Aug 2016 13:49 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 06:58 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/131452 |
Preview |
Text
BAB_5.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_1.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_3.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_2.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_4.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
JURNAL_UMI_SALAMAH_(125040200111043).pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
SKRIPSI_UMI_SALAMAH_(125040200111043).pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |