Analisis Kelayakan Bisnis Agroindustri Kacang Tanah Studi Kasus pada UD. Hasil Bumi Raya, Kecamatan Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan

Hotma Manurung, Caroline (2015) Analisis Kelayakan Bisnis Agroindustri Kacang Tanah Studi Kasus pada UD. Hasil Bumi Raya, Kecamatan Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sektor pertanian yang kokoh terbukti dapat memperkuat pembangunan ekonomi di hampir semua negara. Komoditas dan produk-produk pertanian negara-negara maju dan berkembang telah menguasai sebagian besar pasar internasional, termasuk Indonesia. Sektor pertanian banyak dipilih oleh berbagai negara dalam mengawali pertumbuhan ekonominya, terutama yang berkaitan dengan pangan sebagai pilar penyangga ekonomi (Amang, 2001). Kacang tanah (Arachis hypogaea L) merupakan tanaman palawija yang secara ekonomis, tanaman ini berperan penting bagi kehidupan manusia. Hal ini karena tanaman tersebut dapat dijadikan sebagai bahan pangan. Selain itu, juga dapat dijadikan bahan baku industri. Kebutuhan akan kacang tanah sebagai salah satu produk pertanian tanaman pangan setahun, masih perlu ditingkatkan sejalan dengan kenaikan pendapatan dan jumlah penduduk (Marzuki, 2007). Peningkatan permintaan dicerminkan dari adanya kecenderungan meningkatnya kebutuhan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi langsung dan untuk memenuhi kebutuhan pasokan bahan baku industri hilirnya, antara lain untuk industri kacang kering, industri produk olahan lain yang siap dikonsumsi baik dalam bentuk asal olahan kacang, dalam campuran makanan dan dalam bentuk pasta. Agroindustri Kacang Tanah Raya merupakan sebuah Usaha Dagang yang bergerak dalam bidang supplier kacang tanah kupas untuk konsumsi lokal maupun pabrik. Permasalahan yang dihadapi oleh agroindustri kacang tanah kupas adalah tidak adanya kontinuitas kualitas dan kuantitas. Agroindustri Kacang Tanah pengumpul produksi kacang tanah yang ada di Kecamatan Nongkojajar. Bedasarkan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan maka dalam suatu kegiatan usaha perlu adanya analisis mengenai kelayakan bisnis baik dari aspek finansial dan non-finansial Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui besarnya biaya , penerimaan dan keuntungan serta menganalisis kelayakan bisnis kacang tanah kupas pada Agroindustri Kacang Tanah dilihat dari segi aspek finansial dan nonfinansial. Kegunaan penelitian ini adalah sebagai berikut : (1) Sebagai bahan pertimbangan bagi Unit Dagang Hasil Bumi Raya dalam melakukan pengembangan bisnisnya; (2) Kajian ini diharapkan dapat menambah dan memperluas pengetahuan dan wawasan dengan menerapkan teori yang didapat di perkuliahan terhadap permasalahan yang ada secara nyata; (3) Penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak – pihak terkait yang membutuhkannya sebagai tambahan informasi dan referensi untuk penelitian selanjutnya. Metode ini dipilih secara sengaja (purposive) di Agroindustri Kacang Tanah yang berada di jalan Nongkojajar no 35, Purwodadi, Pasuruan. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif (aspek teknis, aspek sosial dan lingkungan, aspek manajemen, aspek pasar, dan aspek hukum) dan kuantitatif (TC, TR, dan R/C Ratio). Bedasarkan penelitian pada Agroindustri Kacang Tanah besarnya total biaya pada periode tahun 2012 sebesar Rp 23.340.892.559,20 dan pada tahun 2013 sebesar Rp 19.961.100.147,52. Penerimaan yang diterima pada periode tahun 2012 Rp 25.244.450.000,00 dan pada tahun 2013 sebesar Rp 21.521.250.000,00. Hasil keuntungan yang diterima pada tahun 2012 sebesar Rp 1.903.557.440,80 dan pada tahun 2013 sebesar Rp 1.560.149.852,48. Bedasarkan Penelitian pada Agroindustri Kacang Tanah analisis aspek finansial didapatkan nilai R/C selama periode tahun 2012 dan 2013 adalah di atas 1, sehingga dapat disimpulkan bahwa perusahaan mengalami keuntungan selama periode tersebut. Perusahaan Agroindustri Kacang Tanah dapat dikatakan layak. Hasil Analisis aspek non finansial menunjukan analisis nonfinansial a) aspek teknis : usaha produksi kacang tanah kupas layak, lokasi usaha berada dekat dengan sumber bahan baku sehingga proses distribusi berjalan dengan baik.;b) aspek manajemen : manajemen pada usaha ini layak, memiliki pembagian tugas yang jelas dan efisien..;c) aspek pasar : usaha dikatakan layak, produsen sudah memiliki jaringan pasar yaitu pabrik pengolah kacang tanah (makanan ringan dan jadi) dan pengecer.;d) aspek hukum : usaha dikatakan layak secara hukum karena sudah mengikuti peraturan pendirian usaha di Pasuruan.;e) aspek sosial dan lingkungan : usaha ini dikatakan layak, limbah dari kacang tanah kupas langsung dijual sehingga tidak ada penumpukan limbah di pabrik yang mengganggu lingkungan dan warga disekitar. Dari hasil penelitian ini ada beberapa saran yang diajukan setelah melihat dari kondisi dilapang, diantaranya (1) Untuk memaksimalkan keuntungan, Agroindustri Kacang Tanah harus menetapkan target produksi dan penjualan. Manajemen harus ditingkatkan lagi secara efisien seperti perbaikan pencatatan keuangan, kejelasan struktur perintah organisasi, pengaturan pembagian tugas yang lebih baik dan jelas, (2) Menjaga kuantitas dan kualitas produksi pada tahapan penggilingan dan pengemasan sehingga kacang tanah tidak rusak dan terbuang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2015/536/051507529
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 20 Oct 2015 10:12
Last Modified: 23 Nov 2021 04:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/130553
[thumbnail of skripsi_olin.pdf]
Preview
Text
skripsi_olin.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item