Khasanah, Uswatun (2015) Analisis Kebutuhan Air Tanaman Nanas (Ananas Comosus (L.) Merr) Di Lahan Kering Perkebunan Nanas Desa Manggis, Ngancar, Kediri, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Nanas Merupakan Buah Yang Memiliki Nilai Ekonomi Yang Cukup Tinggi Diantara Buah-Buahan Lainnya. Menurut Badan Pusat Statistik Dan Direktorat Jendral Hortikultura, Nanas Menjadi Buah Unggulan Ekspor Ke Dua Setelah Manggis, Dan Mengalami Peningkatan Produksi Selama Periode 2007-2010 Sebesar 54,25%.Secara Alami Nanas Merupakan Tanaman Yang Tahan Terhadap Kekeringan, Karena Nanas Termasuk Jenis Tanaman Crassulen Acid Matebolism(Cam), Yaitu Tanaman Yang Membuka Stomata Pada Malam Hari Untuk Menyerap Co2 Dan Menutup Stomata Pada Siang Hari. Namun, Kemampuan Tanaman Nanas Yang Dapat Tumbuh Pada Kondisi Ketersediaan Air Yang Rendah Dapat Menurunkan Produksinya. Salah Satu Sentra Penanaman Nanas Yang Ada Di Jawa Timur Adalah Desa Manggis, Kecamatan Ngancar, Kabupeten Kediri. Budidaya Tanaman Nanas Yang Dilakukan Hanya Mengandalkan Air Hujan Dalam Pemenuhan Kebutuhan Air Tanaman. Sehingga Timbul Permasalahan Kebutuhan Air Tanaman Yang Tidak Dapat Dipenuhi Sesuai Dengan Jumlah Dan Waktu Yang Tepat Guna Perkembangan Tanaman Dan Pembentukn Bunga. Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Kebutuhan Air Tanaman Nanas Pada Lahan Kering Dengan Menggunakan Aplikasi Cropwat Dan Analisis Neraca Air. Penelitian Dilaksanakan Pada Bulan 01 November 2013 Sampai Dengan Januari 2014 Yang Berlokasi Di Desa Manggis, Kecamatan Ngancar, Kabupeten Kediri. Tahapan Penelitian Berupa Pengambilan Contoh Tanah Pada Lokasi Pengamatan Sedalam 30 Cm. Data Yang Diperoleh Dari Pengukuran Di Fisika Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya Digunakan Untuk Perhitungan Analisis Neraca Air Tanah Menggunakan Metode Thronthwaite Dan Mather (1997). Data Sekunder Meliputi Data Klimatologi Yang Diperoleh Dari Stasiun Pengukur Bmkg Karangploso Dan Data Tanaman Berupa Kedalaman Akar, Tanggal Tanam. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Kebutuhan Air Tanaman Nanas Di Desa Manggis, Kecamatan Ngancar, Kabupeten Kediri Adalah 418,6 Mm Dasaharian-1. Besarnya Nilai Total Kelembapan Tersedia Dan Banyaknya Curah Hujan Tidak Mempengaruhi Kebutuhan Air Tanaman Nanas
English Abstract
Pineapple Is A Fruit That Has A High Economic Value Among Other Fruits. According To The Statistics Center And Directorate General Of Horticulture, Pineapple Be Seeded Fruit Exports To Two After The Mangosteen, And Increased Production During The Period 2007-2010 Amounted To 54.25% .In Natural Pineapple Is A Plant That Is Resistant To Dry, Because The Pineapple Including Plant Species Of Crassulen Matebolism Acid (Cam), Which Is A Plant That Open Stomata At Night To Absorb Co2 And Close Stomata During The Day. However, The Ability Of Pineapple Plants That Can Grow In Conditions Of Low Water Availability May Decrease Production. One Pineapple Cultivation Centers In East Java Is Manggis, District Ngancar, Kediri. Pineapple Cultivation Is Done Only Rely On Rain In Supply Water Requirement Of Plants. Which Raised Issues That Crop Water Requirements Can Not Be Met In Accordance With The Amount And Timing For The Development Of Plants And Flowering. The Purpose Of This Study Was To Determine Pineapple Water Requirements On Dry Land Using Cropwat Application And Analysis Of Water Balance. The Experiment Was Conducted In November 1st, 2013 Until January 30th 2014, Located In Manggis, District Ngancar, Kediri, East Java. Stages Of Research In The Form Of Soil Sampling At The Observation Locations As Deep As 30 Cm. Data Obtained From Measurements In Soil Physics Department, Faculty Of Agriculture, University Of Brawijaya Is Used For The Calculation Of Soil Water Balance Analysis Using Methods Thronthwaite And Mather (1997). Secondary Data Include Climatological Data Obtained From The Measuring Station Bmkg Karangploso And Plant Data In The Form Of Root Depth And Date Of Planting. The Results Showed That The Pineapple Water Requirements In Manggis, District Ngancar, Kediri, Is 418,6 Mm Dec-1. The Value Of Total Moisture Available And The Rainfall Does Not Affect The Pineapple Water Requirements.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2015/138/051502548 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 06 Apr 2015 12:28 |
| Last Modified: | 19 Oct 2021 05:43 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/130113 |
Preview |
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
RINGKASAN_baru.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |