Wardani, YaniKusuma (2014) Analisis Pendapatan dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Petani Padi dalam Menggunakan Pupuk Organik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tanaman padi (Oryza sativa L.) merupakan tanaman pangan sebagai sumber energi yang umumnya dikonsumsi masyarakat Indonesia. Pemahaman tentang kebutuhan tanaman padi terhadap pupuk menjadi salah satu kunci keberhasilan budidaya padi yang menguntungkan. Budidaya tanaman cenderung menyebabkan kerusakan lahan jika tidak diimbangi dengan pemupukan yang memadai. Pemupukan bertujuan untuk menambah unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. Pupuk organik memiliki beberapa keuntungan seperti meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk baik secara fisik maupun efisiensi ekonomi bila dikombinasikan dengan pupuk anorganik, meningkatkan kualitas hasil, memperbaiki struktur tanah, mengandung zat makanan tanaman (hara dan kandungan karbon organik), menaikkan daya serap terhadap air dan menaikkan aktivitas mikroba di dalam tanah. Keuntungan yang didapatkan dengan menggunakan pupuk organik tidak lantas menjadikan seluruh petani beralih menggunakannya. Masih terdapat petani yang menggunakan pupuk kimia. Perbedaan jenis pupuk yang digunakan oleh petani padi memunculkan perbedaan jumlah dan kualitas hasil panen karena pupuk organik memiliki banyak keunggulan dari segi jumlah produksi dan perbaikan struktur tanah. Perbedaan jumlah dan kualitas hasil panen ini tentu saja secara tidak langsung akan mempengaruhi perbedaan tingkat pendapatan yang didapatkan oleh petani yang menggunakan pupuk organik dengan petani yang tidak menggunakan pupuk organik. Pengambilan keputusan petani untuk melakukan kegiatan usahatani dalam hal ini penggunaan pupuk, tentu saja terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi. Faktor-faktor yang dipilih untuk mengetahui keputusan petani padi dalam menggunakan pupuk organik antara lain umur, pengalaman usahatani, tingkat pendidikan, pendapatan usahatani musim tanam sebelumnya dan sumber informasi. Tujuan dalam penelitian ini yaitu: (1) menganalisis perbedaan pendapatan usahatani padi bagi petani yang menggunakan pupuk organik dan petani yang tidak menggunakan pupuk organik di Kelurahan Cepokomulyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang (2) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan petani padi dalam menggunakan pupuk organik di Kelurahan Cepokomulyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Metode penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan Cluster Sampling. Sampel yang diambil untuk petani yang menggunakan pupuk organik sebanyak 11 orang ditentukan dengan metode sensus, sedangkan petani yang tidak menggunakan pupuk organik sebanyak 37 orang ditentukan secara acak dengan menggunakan rumus Slovin. Total keseluruhan sampel dalam penelitian ini adalah 48 orang. Alat analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan dan uji beda rata-rata pendapatan usahatani yaitu independent sampel T test. Alat analisis ini digunakan untuk mengetahui pendapatan usahatani dan rata-rata perbandingan pendapatan petani yang menggunakan pupuk organik dan petani yang tidak menggunakan. Selain itu alat analisis regresi logistik digunakan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan petani menggunakan pupuk organik. Hasil dari penelitian diketahui tidak terdapat perbedaan pendapatan usahatani padi yang menggunakan pupuk organik dan tidak menggunakan pupuk organik. Hal ini ditunjukkan dengan tingkat produksi tidak sesuai yang diharapkan sehingga penerimaan relatif rendah. Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan petani padi dalam menggunakan pupuk organik adalah faktor sumber informasi. Sedangkan faktor umur, pengalaman usahatani, tingkat pendidikan dan pendapatan usahatani musim tanam sebelumnya tidak berpengaruh nyata dalam pengambilan keputusan petani dalam menggunakan pupuk organik. Saran yang diberikan dalam penelitian ini adalah bagi petani yang tidak menggunakan pupuk organik mulai beralih untuk menggunakan pupuk organik, untuk mengurangi biaya input usahatani terutama penggunaan pupuk kimia sehingga dapat meminimalisir biaya dan memaksimalkan pendapatan. Disamping itu bagi Dinas Pertanian dan Penyuluh Pertanian agar lebih memberikan informasi kepada kelompok tani adanya cara pembuatan dan penggunaan pupuk organik. Sehingga petani akan tertarik dengan penggunaan pupuk organik. Adanya informasi yang didapat petani akan lebih mudah untuk menerapkan cara pembuatan pupuk dan menggunakan pupuk organik. Bagi peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian berkaitan dengan penggunaan pupuk organik, disarankan untuk menambahkan faktor-faktor lain yang belum dikaji dalam penelitian ini.
English Abstract
Rice plant is a plant that is functioned as the source of energy that is commonly consumed by Indonesian. One of the success key in rice planting is the understanding in the use of fertilizer. Plant’s cultivation tends to cause land damage if it not being balance by good fertilization. Fertilization aims to increase the amount of nutrients needed by the plants. Organic fertilizers have several advantages such as improving the efficiency of fertilizer both physical and economic efficiency when combined with inorganic fertilizers, increase the quality of production, repair the soil structure, contains of food plant substances (nutrients and organic carbon content), increase the absorption of water and increase the activity of microbes in the soil. The advantage gained by using organic fertilizer does not necessarily make all farmers switch to use. There are still farmers who use chemical fertilizers. The differences type of fertilizers used by farmers emerge the differences in the amount of rice and the quality of crops due to organic fertilizers have many advantages in terms of the amount of production and improvement of soil structure. The difference in the amount and quality of the crop are indirectly affect differences in the level of income earned by farmers who use organic fertilizers to farmers who do not use organic fertilizers. There are factors that affecting the farmer’s decision in using the fertilizer. The factors are age, farming experience, level of education, previous cropping season farm income and social influence. The purpose of this research, are: (1) to analyze the differences rice farm income for farmers who use organic fertilizers and farmers who do not use organic fertilizers in Cepokomulyo Village, Kepanjen District, Malang (2) to analyze the factors that influence the decision making of rice farmers in the use of organic fertilizers in the Cepokomulyo Village, Kepanjen District, Malang. Cluster sampling is used in the research as the sampling method. Samples were taken for farmers who use organic fertilizers as much as 11 determined by the census, while the farmers who do not use organic fertilizers as many as 37 people randomly determined using Slovin formula. The total sample in this research is 48 people. Analytical instrument used is the analysis of income and different test average farm income which the independent samples T test. Analytical instrument is used to determine farm income and the average ratio of the income of farmers who use organic fertilizers and farmers who did not use. In addition, logistic regression analysis is used to determine the factors that significantly influence the decision making of farmers using organic fertilizers. The result of research, know that there is not difference between rice farming income which use organic fertilizers and didn’t use organic fertilizer. It is showed by the level of production that didn’t appropriate with the expectation, soit makes the revenue is low relatively. Factor that affect decision making rice farmers in the use of organic fertilizers is the factor source of information. While the factors of age, farming experience, level of education and previous growing season farm income are not significant in the decision-making of farmers to use organic fertilizers. The advice given in this study is for farmers who do not use organic fertilizers began to use the organic fertilizers, to reduce the input cost of farming, especially the use of chemical fertilizers so as to minimize cost and maximize revenue. Besides, for the Department of Agriculture and Agricultural Extension in order to provide information to farmers group and the existence of ways of making use of organic fertilizers. So that farmers will be interested in the use of organic fertilizers. The presence of farmers obtained information will be easier to implement ways of making use of fertilizers and organic fertilizers. For further researchers who want to conduct research related to the use of organic fertilizers, it is advisable to add other factors that have not been studied in this research.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2014/440/051407962 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 03 Dec 2014 07:59 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 12:41 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/129920 |
Preview |
Text
SKRIPSI_YANI_KUSUMA_WARDANI_105040101111030.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |