Pertumbuhan Dan Kandungan Agar Rumput Laut (Gracilaria Sp.) Sebagai Bahan Fitoremediasi Dalam Budidaya Ikan Bandeng (Chanos Chanos)

Sitinjak, Stepani (2018) Pertumbuhan Dan Kandungan Agar Rumput Laut (Gracilaria Sp.) Sebagai Bahan Fitoremediasi Dalam Budidaya Ikan Bandeng (Chanos Chanos). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Rumput laut merupakan salah satu sumber daya alam hayati laut yang sangat potensial di Indonesia. Terdapat 18.000 jenis rumput laut dan 25 jenis diantaranya mempunyai nilai ekonomis tinggi. Perairan pantai Indonesia memiliki 555 jenis rumput laut dan empat jenis diantaranya dikenal sebagai komoditas ekspor, yaitu Euchema sp., Gracilaria sp., Gellidium sp., dan Sargassum sp. Rumput laut termasuk komoditas unggulan Indonesia dalam sektor perikanan. Hal ini dikarenakan permintaan rumput laut yang terus meningkat, baik untuk kebutuhan dalam negeri maupun kebutuhan luar negeri. Fitoremediasi merupakan suatu teknologi pemanfaatan tumbuhan untuk mengurangi bahkan menghilangkan kehadiran bahan pencemar didalam tanah dan air. Rumput laut dapat memberikan pengaruh terhadap pemulihan kualitas air namun belum ada penelitian pengaruh bobot rumput laut yang berbeda terhadap pertumbuhan rumput laut (Gracilaria sp) dan kandungan agar dalam skala laboratorium. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perbedaan bobot rumput laut yang diberikan pada budidaya ikan Bandeng (Chanos chanos) terhadap pertumbuhan dan kandungan agar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan kandungan agar rumput laut (Glacilaria sp) dengan pemberian bobot yang berbeda dalam budidaya ikan bandeng (Chanos chanos). Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober 2017-17 November 2017 di Laboratorium Budidaya Ikan Divisi Reproduksi Ikan dan UPT Perikanan Air Tawar Sumber Pasir. Fakultas Perikanan dan Ilmu Perikanan Universitas Brawijaya, Malang. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari empat perlakuan dan tiga ulangan.Perlakuan yang di gunakan yaitu bobot Rumput laut (Glacilaria sp) 100 g, 500 g, 550 g, 600 g. Padat tebar ikan bandeng (Chanos chanos) pada penelitian ini berukuran 60 ekor tiap perlakuan dengan ukuran 3-5 cm. Masa pemeliharaan rumput laut (Glacilaria sp) dan ikan Bandeng (Chanos chanos) selama 30 hari. Parameter utama yang diukur adalah pertumbuhan mutlak dan kandungan agar. Parameter penunjang yang diukur adalah suhu, DO, pH, salinitas, orthophosfat, nitrat dan ammonia. Hasil uji pertumbuhan mutlak rumput laut (Glacilaria sp) sebagai bahan fitoremediasi dalam budidaya ikan bandeng (Chanos chanos) mendapatkan hasil yang berbeda sangat nyata (highly significant) sedangkan pada kandungan agar rumput laut (Glacilaria sp) tidak memberikan pengaruh nyata. Pertumbuhan rumput laut (Glacilaria sp) sebagai bahan fitoremediasi dalam budidaya ikan bandeng (Chanos chanos) didapatkan pertumbuhan yang tertinggi pada perlakuan B (550 g). Kualitas air selama penelitian didapatkan suhu berkisar 21-26oC, Oksigen Terlarut (DO) 4,21-6,22 mg/L, Salinitas 20-23 ppt, ammonia 0,019-0,069 mg/L, nitrat 0,024-0,082 mg/L dan Orthophosfat 0,2-0,5 mg/L.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/602/051806387
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.8 Algae / Algae culture / Microalgae--Cultures and culture media > 579.89 Rhodophyta (Red algae)
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 26 Nov 2018 01:58
Last Modified: 26 Nov 2018 01:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/12987
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item