Analisis Program Ketahanan Pangan Berbasis Kelembagaan (Studi Kasus Di Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar

Wahyudi, SeptinSuryandariYan (2013) Analisis Program Ketahanan Pangan Berbasis Kelembagaan (Studi Kasus Di Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kesungguhan Pemerintah Dalam Hal Ketahanan Pangan Bagi Warga Secara Menyeluruh Ditunjukkan Dengan Membentuk Lembaga Yang Lebih Khusus Menangani Ketahanan Pangan, Yaitu Kantor Ketahanan Pangan (Kkp). Lembaga Tersebut Dibentuk Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 83 Tahun 2006 Yang Memiliki 3 Seksi, Yaitu Seksi Ketersediaan Dan Kerawanan Pangan, Seksi Distribusi Pangan, Dan Seksi Konsumsi Dan Keamanan Pangan. Masing-Masing Seksi Memiliki Tugas Tersendiri Berdasarkan Kewenangannya. Kinerja Dari Masing-Masing Seksi Ditunjukkan Dengan Adanya Suatu Program Yang Bertujuan Untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan Dari Segala Aspek. Adanya Program Ketahanan Pangan Ini Dilatarbelakangi Oleh Munculnya Berbagai Permasalahan Pangan Di Masyarakat. Kompleksnya Masalah Pangan Yang Terjadi Di Masyarakat Mengharuskan Kkp Kabupaten Blitar Mengadakan Program-Program Yang Mampu Meningkatkan Status Tahan Pangan. Tujuan Penelitian Ini Adalah: (1) Mendeskripsikan Penyelenggaraan Program Ketahanan Pangan, (2) Mendeskripsikan Tugas Pelaksana Program, Dan (3) Mendeskripsikan Dan Mengevaluasi Capaian Hasil Pelaksana Program. Lokasi Penelitian Di Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Blitar. Informan Berjumlah 10 Orang Yang Dipilih Secara Purposive . Metode Pengumpulan Data Menggunakan Wawancara, Observasi Non Partisipan, Dan Dokumentasi. Metode Analisis Data Menggunakan Deskriptif-Kualitatif Dan Skala Likert. Hasil Penelitian Adalah Sebagai Berikut : 1. Terdapat Sembilan Program Ketahanan Pangan Yang Dilaksanakan Oleh Tiga Seksi. Dari Sembilan Program Tersebut, Program Yang Paling Intensif Dilaksanakan Oleh Ketiga Seksi Dan Terbaik Adalah Program Aksi Desa Mandiri Pangan. Program Ini Merupakan Program Terbaik Karena Pelaksanaan Program Ini Telah Memenuhi Semua Aspek Ketahanan Pangan. 2. Tugas Pelaksana Program Ketahanan Pangan Disebut Tugas Pokok Seksi Yang Berjumlah 14 Tugas Pokok. Tugas Pokok Yang Terbaik Adalah Mengiden-Tifikasi Potensi Sumber Daya, Produksi, Dan Cadangan Pangan Masyarakat. Sedangkan Tugas Pokok Yang Terburuk Adalah Meningkatkan Dan Mengawasi Mutu, Gizi Dan Keamanan Produk Pangan Masyarakat. 3. Capaian Hasil Oleh Pelaksana Program Ketahanan Pangan Meliputi Tiga Kegiatan, Yaitu Perencanaan, Pelaksanaan Dan Evaluasi Program. Berikut Adalah Capaian Hasilnya : A. Perencanaan Program Ketahanan Pangan Terbaik Dilaksanakan Oleh Seksi Ketersediaan Dan Kerawanan Pangan Dengan Total Skor 20 Sedangkan Perencanaan Terburuk Dilaksanakan Oleh Seksi Distribusi Pangan Dengan Total Skor 18. B. Pelaksanaan Program Ketahanan Pang

English Abstract

Seriousness Of The Government In Terms Of Food Security For The Citizens As A Whole Is Shown By Establishing More Specialized Institutions Dealing With Food Security, The Food Security Office. The Institute Was Established By Presidential Decree No. 83 Of 2006 Which Has 3 Sections, Namely Section Availability And Food Insecurity, Food Distribution Section, And Section Consumption And Food Safety. Each Section Has Its Own Tasks Based On Their Authority. Jobs Of Each Section Is Showed With Programs That Purposed To Increase Food Security From Entire Aspects. The Existence Of The Food Security Program Was Motivated By The Emergence Of A Variety Of Food Issues In The Community. The Complexity Of The Problem Of Food That Occurs In Society Requires Food Security Office Blitar Hold Programs That Can Improve Food Secure Status. The Purposes Of This Research Are: 1) Identify The Food Security Program In Blitar, 2) To Describe The Task Of Implementing The Food Security Program, 3) To Describe And Evaluate Achievement Of Implementing The Food Security Program. This Research Location In The Food Security Agency Of District Blitar. Total Of 10 Informants Were Selected Purposively. Methods Of Collecting Data Using Interviews, Non-Participant Observation, And Documentation. Methods Of Data Analysis Using Descriptive And Qualitative Likert Scale. The Results Are As Follows : 1. There Are Nine Food Security Program Implemented By Three Sections, Namely Program Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2kp) With The Best Program Is The Utilization Of Local Resources, Program Aksi Desa Mandiri Pangan With The Best Results Is The Number Of Members Of Affinity Groups, Program Pengembangan Lumbung Pangan Desa Apbd I With The Best Program Is The Result Of The Contents Of Barns, Program Penguatan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat With The Best Program Is The Result Of The Functioning Of The Food Distribution Business Unit, Program Penguatan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat With The Best Results Is A Network Marketing Program, Program Penanganan Pasca Panen Dan Hasil Pertanian With The Best Program Is The Result Of A Small Number Of Industries, Program Peningkatan Mutu Dan Keamanan Pangan With The Results Of The Best Programs Of Community Participation In Training, Program Analisis Pola Konsumsi Pangan Wilayah Dan Peningkatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Melalui Cipta Menu 3ba With The Results Of The Program Best Public Participation In The Competition Reserved For The Menu, And Program Pengembangan Model Distribusi Pangan Yang Efisien Melalui Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (Krpl) With The Results Of The

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2013/316/051311679
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 11 Dec 2013 14:54
Last Modified: 19 Oct 2021 08:19
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/129434
[thumbnail of skripsi_lengkap.pdf]
Preview
Text
skripsi_lengkap.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item