Lestari, RrRatihProbo (2012) Analisis Kelayakan Finansial Pembibitan Tebu Menggunakan Bud Chips Pada Tray (Studi Kasus Di Pg. Pesantren Baru-Penataran Djengkol, Kabupaten Kediri). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya biaya produksi yang dikeluarkan, besarnya pendapatan dan penerimaan yang diterima oleh PG. Pesantren Baru dalam usaha pembibitan tebu menggunakan bud chips pada tray dalam kurun waktu tiga tahun, mengetahui besarnya Break Event Point (BEP) unit pembibitan tebu mennggunakan bud chips di PG. Pesantren Baru dalam kurun waktu tiga tahun, menganalis kelayakan finansial pembibitan tebu menggunakan bud chips di PG. Pesantren Baru dalam kurun waktu tiga tahun, serta untuk mengetahui tingkat sensitivitas pembibitan tebu menggunakan bud chips di PG. Pesantren Baru dalam kurun waktu tiga tahun. Penelitian ini dilaksanakan di PG. Pesantren Baru-Penataran Djengkol, Kabupaten Kediri pada bulan Maret-April 2012. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis aliran kas yang terdiri dari analisis total biaya, analisis penerimaan, dan analisis pendapatan; analisis kelayakan finansial yang terdiri dari Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period (PP); analisis titik impas/Break Event Point (BEP) unit; dan analisis sensitivitas yang meliputi penurunan harga jual sebesar 7 persen dan 5 persen, kenaikan harga jual sebesar 5 persen dan 7 persen, penurunan jumlah produksi sebesar 5,5 persen dan 3 persen, kenaikan jumlah produksi sebesar 3 persen dan 5,5 persen, serta kenaikan biaya produksi sebesar 10 persen dan 25 persen. Berdasarkan hasil dan pembahasan, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Usaha pembibitan tebu menggunakan bud chips pada tray dinilai menguntungkan, dengan hasil biaya produksi Rp 4.709.884.151/tahun, penerimaan Rp 5.584.500.000/tahun, dan pendapatan yang diperoleh Rp 874.615.849/tahun. 2. Titik impas (BEP) unit pembibitan tebu menggunakan bud chips pada tray di PG. Pesantren Baru-Penataran Djengkol, Kabupaten Kediri dapat tercapai pada saat perusahaan memproduksi bibit sebanyak 8.254.460 unit atau sebesar 59 persen dari jumlah produksi yang dihasilkan. 3. Pada tingkat suku bunga bank 13,25 persen menunjukkan bahwa usaha pembibitan tebu menggunakan bud chips pada tray dinilai layak untuk diusahakan kerena diperoleh nilai NPV sebesar Rp 698.352.942, IRR sebesar 42 persen, dan payback period selama 1 tahun 6 bulan 22 hari. 4. Pembibitan tebu menggunakan bud chips pada tray di PG. Pesantren Baru- Penataran Djengkol, Kabupaten Kediri sensitive terhadap penurunan harga jual sebesar 7 persen, penurunan jumlah produksi sebesar 5,5 persen, dan kenaikan biaya produksi sebesar 25 persen.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2012/163/051202949 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 11 Sep 2012 15:06 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 05:56 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128957 |
Preview |
Text
SKRIPSI.pdf Download (7MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |