Pendugaan N-total Tanah Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas Menggunakan Pengindraan Jauh dan Sistem Informasi Geografi

Rozali, Riza (2011) Pendugaan N-total Tanah Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas Menggunakan Pengindraan Jauh dan Sistem Informasi Geografi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

N-total tanah merupakan unsur yang cepat berpengaruh terhadap tanaman. Sebagai salah satu dasar untuk pengelolaan pertanian, inventarisasi nitrogen pada area luas sangat membutuhkan waktu yang lama dan biaya tinggi. Citra penginderaan jauh merupakan sarana mengkaji pendugaan N-total tanah dan dapat dimanfaatkan untuk evaluasi lahan dan rekomendasi pemupukan oleh instansi pemerintahan, perusahaan maupun akademisi. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Agustus 2010. Penelitian ini dilaksanakan di DAS Brantas Provinsi Jawa Timur. Analisa spasial dilaksanakan di Laboratorium PPJP-SIG dan analisa kimia di Laboratorium kimia Jurusan Tanah Universitas Brawijaya. Penelitian ini menggunakan metode statistik stepwise regression untuk mencari model dari band citra satelit Landsat 7 ETM+ dengan N-total tanah. Uji-T berpasangan untuk membandingkan model pendugaan. Dengan formula NDVI dan NDSI sebagai model sekaligus pembanding model yang dihasilkan band citra satelit. Hasil penelitian menunjukan bahwa N-total model yaitu : Y = 0.491 - 0.00864 X2 + 0.00219 X4 (R 2 = 0,32). Uji T-berpasangan nilai N-total model dengan N-total primer, menunjukkan nilai P-Value = 0,094 α = 0,05 yang berarti bahwa model perkiraan yang terbentuk dapat diterapkan untuk memprediksi kadar N-total di DAS Brantas. Hubungan NDSI ( Normalize Difference Soil Index) dan N-total menunjukkan model regresi yaitu Y = 0.1970 - 0.5529 X (R 2 = 0,393). Nilai R 2 tersebut menunjukkan bahwa sebesar 39 % dari nilai N-total estimasi dipengaruhi oleh tutupan tanah. Nilai NDVI (Normalize Difference Vegetation Index ) dengan nilai N-total yang ditunjukkan dengan nilai korelasi positif sebesar r = 0,402.

English Abstract

Soil total nitrogen is an element that influence plants growth. Inventory of nitrogen in a wide area consume a high of time and costs. Remote sensing is tools using to estimate of soil total-N and to evaluate land suitability, and to make fertilizer recommendation by government agencies, companies and academy. The research was conducted on august 2010 in the Brantas Watershed, East Java Province. The spatial analysis conducted at the Laboratory PPJP-SIG and chemical analysis conducted in the chemical laboratory in soil science department of Brawijaya University. The research method using a stepwise regression to find a model of the band satellite image Landsat 7 ETM + with soil total-N. Paired T-test to compare the model prediction with the formula NDVI and NDSI as well as comparative models generated model in band satellite imagery. The results of this research showed that N-total model is Y = 0491 - 0.00864 X2 + 0.00219 X4 (R 2 = 0.32). The results of paired T-test on the data total-N model with primary total-N is P-Value = 0.094 α = 0.05. It means that the estimating model can applied to predict the levels of soil total-N in the Brantas Watershed. NDSI (Normalize Difference Soil Index) and soil total-N regression model are Y = 0.1970 - 0.5529 X (R 2 = 0.393). R 2 value indicates that 39% of the total estimated value of N is affected by bare land. NDVI (Normalize Difference Vegetation Index) values with a total value of the N-value indicated by the positive correlation of r = 0.402. v

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2011/261/051105119
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 14 Mar 2012 09:02
Last Modified: 20 Apr 2022 03:26
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128774
[thumbnail of 051105119.pdf]
Preview
Text
051105119.pdf

Download (6MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item