Pengaruh Dosis Pupuk Kalium terhadap Pertumbuhan, Produktivitas dan Kualitas Beberapa Jenis Tanaman Ubi Jalar (Ipomoea batatas L)

Zuhaida, Fitya Agri (2011) Pengaruh Dosis Pupuk Kalium terhadap Pertumbuhan, Produktivitas dan Kualitas Beberapa Jenis Tanaman Ubi Jalar (Ipomoea batatas L). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.)merupakan tanaman ubi-ubian dan tergolong tanaman semusim (berumur pendek). Di Indonesia, ubi jalar merupakan salah satu komoditi bahan pangan pokok dan diusahakan penduduk mulai dari daerah dataran rendah sampai dataran tinggi. Ubi jalar merupakan sumber karbohidrat yang dapat dipanen pada umur 3 – 8 bulan. Selain karbohidrat, ubijalar juga mengandung vitamin A,C dan mineral serta antosianin yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Selain kegunaan tersebut, umbi dari ubi jalar juga dapat digunakan sebagai bahan baku industri dan etanol. Adanya berbagai jenis ubi jalar juga berpengaruh pada umbi yang dihasilkan oleh ubi jalar, karena berbagai jenis ubi tersebut memiliki perbedaan luas daun. Luas daun dapat mempengaruhi besarnya intensitas cahaya matahari yang dapat diserap oleh tanaman untuk proses fotosintesis yang digunakan untuk proses produksi fotosintat yang dibutuhkan dalam pembentukan umbi. Sedangkan unsur K dapat memacu proses fosintesis yang akhirnya akan mendorong penyimpanan karbohidrat pada umbi. Pemberian dosis kalium yang tepat diharapkan dapat memaksimalkan hasil dari berbagai jenis tanaman ubi jalar. Tujuan dilakukannya penelitian ini ialah Untuk mempelajari pengaruh pupuk kalium pada beberapa jenis ubi jalar. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini ialah (1) Dengan pemberian dosis kalium yang tepat akan diperoleh hasil tanaman ubi jalar yang paling tinggi, (2) Adanya perbedaan hasil pada jenis tanaman ubi jalar, (3) Adanya interaksi antara dosis pemberian kalium dan jenis tanaman ubi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret hingga Juli 2010 di desa Kurung, Kejayan, Kabupaten Pasuruan. Alat yang digunakan pada penelitian ialah timbangan analitik, meteran, jangka sorong, oven, Leaf Area Meter (LAM), kamera dan refraktometer. Bahan tanam yang digunakan ialah stek pucuk tanaman ubi jalar var. Sari, klon Ayamurasaki, klon 73-6/2 yang berasal dari tanaman yang berumur 30 hari dengan panjang stek 30 cm. Stek disimpan dahulu selama 6 hari sebelum tanam dengan tujuan untuk merangsang terbentuknya perakaran. Pupuk yang digunakan ialah: Urea (46% N) 100 kg ha-1, SP-18 (18% P2O5) 100 kg ha-1, KCl (60% K2O) 100 kg ha-1, 150 kg ha-1 dan 200 kg ha-1 . Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 2 faktor yang diulang 3 kali sehingga terdapat 9 kombinasi perlakuan dan 27 petak percobaan. Aplikasi Dosis pemberian pupuk kalium (K) sebagai faktor pertama yang terdiri dari 3 level yaitu: dosis 100 kg ha-1 (K1), dosis 150 kg ha-1 (K2), dosis 200 kg ha-1 (K3). Perlakuan varietas ubi jalar sebagai faktor kedua yaitu: klon Ayamurasaki (V1), varietas Sari (V2), klon 73-6/2 (V3). Pengamatan dilakukan secara destruktif dengan mengambil 2 tanaman contoh untuk setiap kombinasi perlakuan yang dilakukan pada hari ke 30, 45, 60, 75, dan panen. Parameter pertumbuhan yang diamati ialah panjang sulur, jumlah daun, luas daun, bobot kering total tanaman, laju pertumbuhan relative (LPR), laju asimilasi bersih (NAR). Sedangkan parameter hasil yang diamati ialah jumlah umbi/tanaman, bobot segar umbi/tanaman, bobot segar umbi ekonomis/tanaman, diameter umbi, panjang umbi, hasil panen (ton ha-1), Kadar Gula dan S-R rasio. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji F pada taraf 5%.Bila terdapat interaksi atau pengaruh maka dilanjutkan dengan uji perbandingan diantara perlakuan dengan menggunakan uji BNT pada p = 0,05 Hasil penelitian menunjukkan bahwa, tidak terdapat interaksi yang nyata antar perlakuan. Hasil panen (ton/ha-1) klon Ayamurasaki lebih rendah bila dibanding varietas Sari dan klon 73-6/2, namun klon Ayamurasaki menghasilkan nilai kadar gula lebih tinggi dibanding varietas Sari dan klon 73-6/2. Perlakuan pemberian dosis pupuk tidak memberikan perbedaan yang nyata, namun peningkatakan pemberian pupuk diikuti dengan peningkatan hasil.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2011/26/051100510
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 01 Mar 2011 08:55
Last Modified: 20 Apr 2022 03:23
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128772
[thumbnail of 051100510.pdf]
Preview
Text
051100510.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item