Assidiq, Abu Bakar (2011) Pengaruh Gaya Kepemimpinan Ketua Kelompok Tani Dalam ProsesPengambilan Keputusan Kelompok Tani (Studi Kasus Di Kelompok Tani Margomulyo Desa Selorejo Kecamatan Dau Kabupaten Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Lenin, Lippit, dan White mengemukakan bahwa dalam diri seseorang tersimpan gaya kepemimpinan yang berbeda-beda. gaya kepemimpinan itu meliputi gaya kepemimpinan demokrasi, otokrasi, dan kendali bebas ( laisser faire) . Setiap gaya kepemimpinan tersebut memiliki keefektifan masing-masing dalam mengambil suatu keputusaan kelompok. Ada kalanya pemimpin menerapkan ketiga gaya kepemimpinan tersebut dalam kondisi yang berbeda-beda. Gaya kepemimpinan ini disinyalir akan mempengaruhi setiap proses pengambilan keputusan dalam kelompok. Pengambilan keputusan individu berbeda dengan pengambilan keputusaan kelompok. Pengambilan keputusan individu tidak membutuhkan waktu dan pertimbangan yang banyak sedangkan pengambilan keputusan yang melibatkan kelompok membutuhkan waktu yang panjang dan banyak pertimbangan yang akan muncul ketika kita musyawarahkan. Dalam pengambilan keputusan kelompok, peran sentral ketua kelompok sangat diperlukan. Ketua kelompok harus bersifat bijak dalam mengambil setiap keputusan. Keputusan yang diambil dalam kelompok melibatkan semua yang ada dalam kelompok tersebut. Hal ini untuk mewujudakan kelompok yang lebih efektif. Mengingat peran sentral dari ketua kelompok tani maka perlu diteliti dan dirumuskan formulasi yang tepat dalam upaya pengembangan kelompok tani. Dalam penelitian kali ini peneliti mencoba untuk menyoroti pengaruh gaya kepemimpinan dalam proses pengambilan keputusan kelompok. Harapannya output dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai himbauan pemerintah dan masyarakat dalam mengembangkan kelompok tani. Tahun 2010 Desa Selorejo menjadi Desa percontohan dibidang hortikultura terutama komoditas jagung. Pemerintah banyak memberi apresiasi atas perkembangan pertanian di Desa Selorejo. Kelompok tani Margomulyo adalah satu-satunya kelompok tani yang ada di Desa ini. Perkembangan pertanian di Desa ini tidak lepas dari campur tangan kelompok tani yang diprakarsai oleh Bapak H. Sulaiman beserta petani yang lain pada tahun 1985-an. Kini kelompok tani Margomulyo menjadi kelompok tani yang diperhitungkan oleh pemerintah Kabupaten Malang, hal ini dibuktikan dengan banyaknya subsidi yang diberikan pemerintah setempat kepada kelompok tani ini. Tujuan dari penelitian ini adalah pertama untuk mengetahui gaya kepemimpinan yang diterapkan ketua kelompok tani, kedua manganalisa proses pengambilan keputusan kelompok tani, dan ketiga menganalisa pengaruh gaya kepemimpinan ketua kelompok tani dalam proses pengambilan keputusan kelompok. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan maksud untuk memaknai apa-apa yang di dapat dari informan. Penentuan informan dengan cara pusposive sampling dan peneliti mewawancarai secara mendalam. Informasi-informasi yang di dapat dari ketua kelompok tani, pengurus dan anggota kelompok tani ini kemudian dimaknai secara mendalam. Penelitian yang dilakukan di kelompok tani Margomulyo Desa Selorejo kecamatan Dau kabupaten Malang ini melibatkan 12 informan dan dilakukan selama kurang lebih 2 bulan untuk penggalian informasi. Analisa yang digunakan adalah deskriptif kualitatatif . Hasil penelitian antara lain: 1. Gaya kepemimpinan ketua kelompok Margomulyo adalah demokrasi. 2. Ada dua faktor pembentuk gaya kepemimpinan ketua kelompok yakni faktor intern dari diri sendiri yang meliputi keturunan, pendidikan dan umur. Dan faktor ekstern yang berasal dari luar ketua kelompok yakni lingkungan (keluarga dan masyarakat), pengalaman, dan nilai-norma yang ada di masyarakat. 3. ciri-ciri kepemimpinan demokrasi yang diterapkan ketua kelompok tani meliputi pandangan yang obyektif, proses musyawarah mufakat, bersifat terbuka, dan mengutamakan partisipasi penuh dari pengurus dan anggota kelompok tani. 4. Proses pengambilan keputusan kelompok tani Margomulyo melibatkan ketua kelompok, pengurus serta anggota kelompok. Partisipasinya mereka sangat menentukan arah dari pengambilan keputusan kelompok tani Margomulyo. Dalam proses pengambilan keputusan kelompok biasanya kelompok tani Margomulyo melakukan identifikasi terhadap masalah yang dihadapi terlebih dahulu. Upaya ini dilakukan saat pertemuan kelompok tani yang dilangsungkan setiap 2 kali dalam sebulan. Selanjutnya mereka melakukan identifikasi alternatif-alternatif solusi yang mungkin tepat untuk menjawab atas permasalahan yang ada. Kelompok tani biasanya menggunakan 3 kewenangan dalam mengambil keputusan kelompok. Ketiga kewenangan tersebut meliputi kewenangan sebelum diskusi, konsensus, dan kewenangan setelah diskusi. Ketiga metode ini dipakai untuk mengambil keputusan dalam kelompok tani di permasalahan yang berbeda-beda. 5. Gaya kepemimpinan demokrasi yang diterapkan oleh ketua kelompok tani Margomulyo dirasakan memiliki dampak yang positif terhadap eksistensi kelompok tani. Ketua kelompok tani memiliki pengaruh yang cukup besar dalam setiap proses pengambilan keputusan kelompok tani Margomulyo. Pengaruh tersebut diperlihatkan dalam keterlibatan ketua kelompok dalam setiap proses pengambilan keputusan kelompok baik dalam metode kewenangan tanpa diskusi, kewenangan setelah diskusi, dan kesepakatan. Ketua kelompok tani dengan kebijaksanaannya dan melibatkan pengurus dan anggota dalam setiap pertemuan kelompok melakukan identifikasi masalah, alternatif solusi sampai pengambilan keputusan kelompok. Dalam pengambilan keputusan kelompok, ketua kelompok mengedepankan partisipasi penuh pengurus dan anggota, obyektifitas, keterbukaan, dan musyawarah mufakat. Dari hasil penelitian tersebut diatas mengisaratkan bahwa betapa pentingnya peran pemimpin dalam mendinamiskan kelompok tani. Dengan gaya kepemimpinan yang diterapkan maka kelompok tani akan lebih hidup. Gaya kepemimpinan demokrasi perlu untuk ditingkatkan implementasinya di semua kelompok tani sehingga dalam upaya pengembangan kelompok tani di Indonesia akan lebih mudah dan upaya meminimalisir krisis kepemimpinan akan teratasi.
English Abstract
Lenin, Lippit, and White suggests that in a person stored leadership styles vary. leadership style that includes the leadership style of democracy, autocracy, and free rein (laisser faire). Each style of leadership has the effectiveness of each in taking a keputusaan group. There are times when leaders apply these three leadership styles in different conditions. Leadership style is presumably will affect every decision-making process within the group. Individual decision-making differ from decision keputusaan group. Individual decision-making does not require a lot of time and consideration while making decisions involving the group takes a long time and many considerations that will arise when we musyawarahkan. In group decision making, the central role of group leader is indispensable. Chairman of the group should be wise in taking any decision. Decisions taken in groups involving everything in the group. This is to mewujudakan efektif.Pengambilan more group decision-making individuals different from keputusaan group. Individual decision-making does not require a lot of time and consideration while making decisions involving the group takes a long time and many considerations that will arise when we musyawarahkan. In group decision making, the central role of group leader is indispensable. Chairman of the group should be wise in taking any decision. Decisions taken in groups involving everything in the group. This is to mewujudakan groups more effectively. In 2010 the Village Selorejo become a pilot village in the field of horticulture commodities, especially corn. Government much appreciated the development of agriculture in the village of Selorejo. Margomulyo farmer groups are the only farmers in this village. Development of agriculture in this village can not be separated from the interference of farmer groups initiated by Mr. H. Suleman and the other farmers in the 1985s. Now farmers into farmer groups Margomulyo projected by the government of Malang Regency, this is evidenced by the number of local government subsidies granted to farmers groups are. Given the central role of chairman of the farmer groups need to be researched and formulated a precise formulation in the development of farmer groups. In this study researchers tried to highlight the influence of leadership style in group decision-making process. The hope is the output from this study can serve as the appeal of government and society in developing farmer groups. The purpose of this study is the first to know the leadership styles that are applied chairman of farmers groups, both manganalisa decision-making process of farmer groups, and the third analyzes the influence of farmer group chairmans leadership style in group decision-making process. This study used a qualitative approach by trying to interpret what is in the can from the informants. Determination by pusposive sampling informants and researchers interviewed in depth. The information obtained from the chairman of the farmer groups, officials and members of farmer groups and then interpret it in depth. Research conducted in farmers groups Margomulyo district village Dau Malang district Selorejo involves 12 informant and conducted over approximately 2 months for extracting information. The analysis used is descriptive kualitatatif. The results include: 1. Farmer group chairmans leadership style is democratic Mulyo margo. 2. There are two factors forming the group chairmans leadership style internal factor of self that includes ancestry, education and age. And external factors originating from outside the head of the environmental groups (families and communities), experience, and value-norms that exist in society. 3. characteristics of democratic leadership that is applied chairman of farmer groups include an objective view, the consensus agreement, be open, and give priority to the full participation of officials and members of farmer groups. 4. Decision-making process involving farmers groups Margomulyo group chairman, trustees and members of the group. Their participation will determine the direction of group decision-making farmer Margomulyo. In the process of group decision-making usually Margomulyo farmers in identifying the problems facing first. This effort at farmer group meetings, held every two times a month. Next they identify alternatives that may be appropriate solution to answer the above problem. Farmer groups typically use 3 of authority in decision making groups. These three powers include the authority before the discussion, consensus, and authority after the discussion. The third method is used to make decisions in a farmers groups in different problems. 5. Democratic leadership style adopted by the chairman of the Margomulyo farmer groups perceived to have a positive impact on the existence of farmer groups. Chairman of farmers groups have considerable influence in any decision-making process Margomulyo farmers groups. The effect is shown in the involvement of each process group leader in group decision-making authority in both methods without any discussion, the authority after discussion and agreement. Chairman of farmers groups with wisdom and involves the management and members in each group meeting to identify problems, alternative solutions to group decision making. In group decision making, group leader promoting the full participation of officials and members, objectivity, openness, and consensus agreement. From the research mentioned above mengisaratkan that the importance of the role of leader in mendinamiskan farmer groups. With a leadership style that is applied then the farmers will be more alive. Democratic leadership styles need for improved implementation in all groups of farmers so that in the development of farmer groups in Indonesia would be easier and minimizes the efforts leadership crisis will be overcome.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2011/217/051104062 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 08 Mar 2012 09:43 |
Last Modified: | 20 Apr 2022 02:04 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/128726 |
Preview |
Text
051104062.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |